I'm Dissociative Identity Disorder

Zelo

Hal yang paling berbahagia pun datang!!yaitu,saat bel pulang sekolah berbunyi.Saat dimana aku tidak usah merasa khawatir lagi.
°°°
"Diana!!tunggu aku!!"Kejar leon dari arah belakang.

"Sebenarnya kenapa sih dia?"Tanyaku dalam hati.

Tiba tiba tangan leon memegangku dan mengambil bawaan yang ku bawa yang sebenarnya cukup berat.

"Jangan memaksakan diri jika kau tak kuat"Ucapnya.

Dengan wajah bingung aku menjawab "aku tak seperti yang kau pikirkan!aku kuat membawanya!sini kan!"Teriak ku sambil menarik tas bawaan itu.

"Sudahlah biar aku saja yang membawa tas ini,bahkan membawa mu pun aku kuat!"

Seluruh tubuhku terasa geli bahkan merinding saat mendengar ucapannya itu.Dengan segera,aku mempercepat langkah ku agar berada jauh di depannya.

Hari ini,tidak ada siapapun yang menjemputku karena semua orang dirumah sedang sibuk.

Sedikit risih karena dari tadi leon terus mengikuti ku,langkah kaki nya terdengar sangat keras.Entah semua orang dengar atau hanya aku yang dengar?ini sangat menggangu!!.

Saat aku berbalik badan untuk menyuruhnya agar mengembalikan tas ku dan tidak perlu mengikuti ku lagi,dia tersenyum lebar dan berkata:

"Diana...sebenarnya malam ini aku diundang di acara ulang tahun temanku,temanya adalah pesta topeng.Aku tidak enak jika datang sendiri,apakah kau mau menemaniku?"

Belum sempat mengatakan apa yang harus ku katakan,dengan bodohnya aku malah berbalik lagi dan terus berjalan kedepan,seolah olah tidak menghiraukan perkataannya.

Jantungku berdekup kencang,pasti wajahku pun ikut memerah.

Akhirnya aku sampai juga di depan rumah.
"Sini kan tas ku!"Pintaku.

"Rumahmu disini?baiklah kalau begitu".Tanpa berfikir lama aku langsung mengambil tas itu dan berjalan masuk menuju rumah.

"Nanti malam tepatnya jam 8 aku akan menjemput mu,bersiaplah."
Ucapnya.

Karena semakin takut salah tingkah akhirnya,aku masuk kedalam rumah.

°°°
17.43

Mata dan rambutnya yang berwarna coklat senada itulah yang terus terngiang di kepalaku.Tatapan leon saat mengajakku ke pesta ulang tahun temanya masih sangat ku ingat.

"Ikut?atau tidak ikut?Tapi buat apa aku ikut?Aku kan bukan siapa siapa nya?."
Setelah semua pikiran matang itu,akhirnya aku memutuskan untuk tidak ikut ke acara itu.

19.00

"Dimana leon?"Batinku bertanya.
"Apakah dia tidak jadi menjemputku?Bagaimana jika itu benar terjadi?semua persiapan ku akan menjadi sia sia."Batinku berkata.

Ya,inilah yang terjadi,saat sore tadi aku sudah memutuskan untuk tidak datang tapi sekarang jika kalian bisa lihat aku,aku sudah dalam berpakaian gaun bahkan telah menggunakan topeng.Kini aku benar benar siap.

°°°

Ting tong...Ting tong...

Tepat jam 8 aku yakin ini adalah leon.Sedikit berlari kecil,aku pun membuka pintu.

"Kau sudah siap?"Tanya leon.

"Ya,aku baru saja selesai."Jawabku.Aku merasa seperti pembohong hebat!!karena sejak 1 jam lalu lah aku sudah siap!!.

Aku sudah meminta ijin pada ibu,dan sekarang adalah waktunya berangkat!

°°°
Sekitar 30 menit kemudian.

Awal masuk pesta ini aku sangat terkejut karena tanpa ku sangka banyak sekali tamu yang datang.Hal ini membuat ku gugup.

"Diana,tunggu sebentar disini yah?Aku mau mengambil minum dulu."Ucap leon menyuruhku untuk duduk disalah satu kursi.

Sebelum leon semakin jauh aku pun berkata "jangan lama lama ya?."Leon pun mengangguk kecil.Aku takut dalam keadaan pesta seperti ini zelo akan muncul.Dia adalah salah satu alter ego ku yang merupakan wanita malam yang tentunya sangat menyukai keadaan seperti sekarang ini.

Tak lama kemudian,datanglah dua orang laki laki,yang tanpa permisi langsung duduk di depanku.

"Hai"Itu adalah kata yang pertama keluar dari mulutnya.
"Ikut dengan ku yuk?."

Dengan tak menanggapi aku pun beranjak dari kursi,tapi salah satu dari lelaki itu memegang tanganku.

°°°
21.00

Zelo muncul,aku tidak bisa melawannya.

Topeng ku dibuka oleh kedua lelaki itu,mereka memegang tanganku,membuka tali gaunku secara perlahan,aku takut hal buruk akan terjadi.

°°°
20.45
Leon pov.

"Dimana diana?bukankah tadi aku menyuruhnya untuk duduk disini?."

Sempat berpikir sejenak tentang dimana diana akan berada...Tiba tiba terlintas dipikiranku jangan jangan....

°°°

Aku melihat diana dengan dua orang lelaki yang sedang memegang nya.

"Diana!!!"Aku berlari ke kearahnya.
°°°
Nanti dijelasin di chapter selanjutnya XD