Dangerous Boy!

Hal 7

HALAMAN 7
Di jodohin?!

Ellie Goulding - On My Mind

"MONYET!"

"Apa singa?"

"BALIKIN HANDPHONE GUE!"

"Lu baru aja buat kesalahan besar."

"GUE GAK SENGAJA IH!"

"Emangnya lu mau gantiin handphone gua?"

"E-engga lah."

"Gua tahan handphone lu, kalau lu mau ngambil, bisa bawa bokap lu ke rumah gua."

"Laga lo udah kaya guru BK yang ngerazia handphone siswa yang banyak bokepnya, terus minta tebus sama orang tua."

"Serah," Kevin menyimpan ponsel milik Velyn ke dalam saku celananya, laki-laki itu tersenyum menang ke arah Velyn.

Baru satu langkah Kevin berjalan, Velyn sudah menghalanginya.

"Itu banyak privasi gue nyet, balikin dong. Gue kan gak sengaja." Velyn memohon-mohon menampakkan wajah memelasnya.

"Layar Hp gua pecah, jadi ini jaminannya, HP lu." ucap Kevin sambil menunjuk ponsel Velyn yang berada di dalam saku celananya

"Yaampun, gak kasian sama gue? Gue gak ada duit."

"Kalau mau handphone lu balik, lu bisa dateng bareng bokap lu ntar malem."

"Gue belum siap di marahin sama bokap nyet, gue aja yang kesana sendiri lah."

"Sama b-o-k-a-p lu!" tegas Kevin, Kevin menabrak Velyn yang berada di depannya yang masih mematung mendengar perkataan dari Kevin.

Melihat Kevin yang sudah menjauh dari pandangannya, Velyn berbalik ke belakang dan menginjak kaki seseorang.

"Aw," ringis lelaki itu dengan pelan

Velyn mengadahkan kepalanya untuk melihat siapa orang yang di injaknya.

"E-eh m-maaf banget kak." Velyn melangkah mundur dan berjaga jarak.

"Oh... selain hobi lari-lari, sekarang hobi nginjek kaki orang ya? Haha." Ethan, Lelaki itu tertawa kecil melihat wajah Velyn yang shock.

"Hehe maaf banget kak, tadi ngelamun." Velyn menggaruk tengkuknya yang tidak gatal

Beberapa detik hening dari keduanya. Awkward moment.

"Masih suka lari-lari Velyn Afsheen Agatha?"

Lagi-lagi kata itu terngiang dari kepala Velyn saat melihat Ethan yang berada di depannya.

"Kak?" tanya Velyn dengan wajah yang sedikit kebingungan.

"Hm?"

"Kok tau sih kalau gue suka lari-lari?"

"Lupa?"

Lupa? Perempuan itu dibuat bingung untuk kedua kalinya. Ia melirik Ethan.

"Hah?"

"Lo lemot juga haha..."

"Lo yang nabrak gue waktu lari-larian koridor, dan lo nindihin badan gue."

Velyn terkejut mendengar pernyataan dari Ethan. Perempuan itu membulatkan matanya. Gagapnya kembali kambuh di saat situasi seperti ini.

"hah? S-serius?" tanya Velyn untuk memastikan

Ethan tidak menjawab. Lagi-lagi keduanya hening. Velyn mencerna kata-kata Ethan sebelumnya. Otaknya kembali bekerja saat mengingat bahwa perempuan itu pernah menabrak Ethan. Velyn terbilang orang yang sangat pelupa dan otaknya lemot. Tuhan maha adil bukan? Velyn mempunyai wajah yang cantik, tubuh yang bagus, tetapi tidak dengan otaknya. Sangat adil.