Magic Candy (HunHan)

Chap 1 : After Going

Magic candy...[luhan story...(?)]

author : dheichan

my deer...chapter 1

sinar rembulan yang memacarkan cahaya yang indah menghiasi langit malam yg sunyi...sungguh pemandangan yang menakjubkan batin seorang laki2 berparas "cantik" yang akrab disapa luhan, ia sedang sibuk menatap ke luar jendela kamarnya...seperti melayang di udara, ia tidak menghiraukan apakah ada orang disekitarnya...entah apa yang terjadi padanya...tiba2 saja ia merindukan masa2 itu...masa2 dimana ia menjadi seorang bintang terkenal dan masa2 dimana ia berkumpul bersama kawan2 lama(?) sampai akhirnya ada suara yg terdengar sehingga membuyarkan lamunannya...
"Xi Luhan....ayo turun, makan malam sudah siap..!"
"iya eomma...luhan turun..."
dengan bermalas malasan ia menuruni satu persatu anak tangga tersebut hingga ia sampai di ruang makan....

"eomma sudah memasak makanan kesukaanmu...makanlah yg banyak agar kamu lebih gendut...lihatlah badanmu...nanti orang2 akan mengira eomma tidak mengurusmu...."
"iya eomma...kapan luhan akan makan kalau eomma bicara terus??"
"hehehe...habisnya kau ini kalo di suruh makan susah...sudah eomma siapkan macam2 makanan enak tetap saja kau makannya sedikit...padahal...-"
"eommaa.....!"
"hehe...mian2...sudah makanlah..."
"dari tadi luhan mau makan...eomma saja yang bicara terus..."
"yasudah makanlah...eomma tak akan mengganggumu..."

setelah menghabiskan makanannya...luhan segera pergi ke tempat peraduan tercintanya , kamar tidur...
"huh...entah kenapa udara disini tiba2 panas...padahal ini hampir tengah malam..." gumam luhan
tanpa pikir panjang ia memutuskan untuk pergi ke taman sambil mencari udara segar...

"hahh...ini lebih baik..." ia tampak sedang menikmati angin malam yang sedang berhembus...sampai akhirnya ada seorang gadis kecil manis yang tampak kesulitan membawa banyak sekali permen mengalihkan perhatian luhan...
"hey gadis cantik...kamu lucu sekali...nama kamu siapa??"
"haii oppa...namaku miumiu....senang bertemu dengamu..."
"wahh namamu lucu...sama seperti wajahmu...aku Xi Luhan kau boleh memanggilku apa saja...tapi aku biasa di panggil luhan..."
"boleh aku memanggilmu rusa cantik?? karena oppa ini cantik sekali..."

deg...

sejenak ia teringat akan masa lalunya bersama dengan 11 kawan lamanya...

"oppa??"
"ahh iyaa...baiklah...kamu boleh memanggilku rusa cantik..."
"waahh asiikk..."
"miu,kenapa malam2 begini kamu jalan sendirian??"
"ahh iyaa...aku baru saja pulang dari kedai permen milik ibuku...aku akan menjual permen2 ini besok di sekolah..."
"wahh jadi kantong2 itu isinya permen?? aku suka permen loh...ohh iya dimana ibumu?? kenapa kamu berjalan sendirian??"
"ibuku sedang menutup kedai...sebentar lagi ia menyusul...ini untuk oppa...ini adalah permen harapan...oppa bisa memakan permen loli ini sampai habis...setelah habis di tengah pipa ada lubang untuk memasukan kertas berisi harapanmu di masa depan...dengan doa mu harapanmu pasti terkabul...tetapi jika ingin lebih cepat terkabul ikatkan pipa loli ini dengan tali...lalu gantung di pohon harapan...pohon harapan itu ada di depan kedai ibuku di ujung jalan...datanglah kapan2 oppa..."
"ahhh iyaa putri kecil yang cantik...rusamu ini akan mendengarkan semua nasihatmu dan pidatomu tadi....trimakasih permennya...kamu memang sangat baik putri kecil yang cantik..."
"ahhh sama2 oppa...ini untukmu juga...bonus karena sudah menerima permen harapan...boneka rusa yang cantik sama sepertimu oppa..."
"ahhh gomawo nee..."
"oppa ibuku sudah datang...aku harus pulang...sampai jumpa oppa.."
"ahh nee...sampai jumpaa..."

sambil melambaikan tangan luhan terus melihat putri cantik itu yang lama kelamaan mulai menghilang dari pandangannya...

ia menatap tangan kanannya lekat...terlihat permen loli berwana merah muda berbentuk hati dengan lapisan karamel yg sepertinya lezat...
"permen ajaib??..."batin luhan...
lalu ia memalingkan wajahnya ke tangan kirinya...ia sedang menggenggam rusa lucu yang memang cantik seperti dirinya...sejenak ia teringat kembali pada masa lalunya yg sungguh mengasyikkan....

dengan tatapan sendu dia berkata..
"aahhh...aku rindu saat2 itu..."
tanpa ia sadari air mata yang sejak tadi memberontak ingin keluar...akhhirnya mengalir juga...
"sshhitt...apa yang kupikirkan...aku sudah memutuskannya...aku tak boleh seprti ini terus...."
dengan cepat ia menyeka air mata yang tersisa untuk keluar...

hati dan kondisi fisiknya saat itu memang tak sejalan...tapi apa yang dia pikirkan sampai ia memilih jalan ini?yang bisa dibilang ini jalan yang paling buruk...tetapi apa boleh buat?? pada saat itu ia sangat tertekan...sehingga tak tau harus berbuat apa lagi...

"kris sedang apa ya?? ahh aku lama tak menelepon dia...pasti dia sangat kesal padaku...maafkan aku hyung tapi aku benar2 lupa meneleponmu hehehe..." luhan nampak seperti orang gila....tapi ia berusaha menghibur diri sendiri agar ya...meringankan bebannya saat ini...

"yoboseyo" terdengar suara
lantang nan berat yang tak asing didengar oleh luhan...ya,kris...hyung yg sangat disayanginya...
"annyeonghaseyoo....hyung,ini aku luhan...maaf aku lama tak meneleponmu hehe...kau sedang apa hyung??"
"ahh...luhaan...aku sangat merindukanmu...kenapa kau lama sekali tak meneleponku ehh?? kau ini...apakah kamu tak merindukanku ehh?? aku sedang bermain game...sini ke rumahku...nanti kita main bersama..."
"maaf hyung...aku memang sedikit pikun...jadi beginilah hasilnya...aku juga rindu padamu...maaf juga hyung...aku tak bisa ke rumahmu sekarang...ini sudah malam...ibuku pasti marah kalau aku pergi tengah malam..."
"bukankah sekarang kau pergi malam2??"
"lohhhh hyung?? dari mana kau tau..?"
"bagaimana tidak....kamu sekarang sedang berada di taman depan rumahku"
"emmm..."
"sudah mainlah kesini..."
"kita bicara lewat telepon saja hyung...aku sedang ingin sendiri...hehehe...besok saja aku ke rumahmu...aku janji...."
"baiklah...awas saja kalau kau berbohong...akan kuhabisi kau..."
"hehehe iya2...sudah dulu ya hyung...aku mau pulang...ibu pasti mencariku..."
"oke...sampai jumpa besok..."

tut....tut...tut....

"ahh...dia masih tetap sama..."sejenak ia teringat akan hal yang sama seperti tadi...entah mengapa belakangan ini ia selalu memikirkannya...mungkin karena ia rindu pada kawan2 lamanya...
"tapi apakah dia masih merindukan mereka??" batin luhan...
"ahh sudah2...kenapa aku ini ehh?? mana mungkin kris hyung merindukan mereka...shitt...apa yang kupikirkan sihh...lebih baik aku pulang....."

TBC

mian kalo jelek ceritanya T.T

sebenernya ff ini aku buat waktu awal2 luhan hengkang dari EXO T.T jadi ceritanya agak jadul :3

disini si luhan itu masih berat hati buat ninggalin EXO jadi dia baper gitu :3

sebelumnya ff ini pernah aku upload di fb, di fb sengaja ngga aku lanjut, ntar aku lanjut disini kok ehehehe ><

mohon kritik dan sarannya yah!! Annyeong!!