hurt(2)

135 3 0
                                    

Berhari-hari aku mendiamkannya
Saat dia memanggilku , aku buru-buru berlari dan membuang muka, semua pesan dan telfonnya pun ku abaikan,
Sedikit berlebihan memang, tapi hatiku selalu menolak untuk membencinya, aku tak mau rasaku semakin dalam padanya, jadi aku akan menjauh...

Hari-hari shella sibuk sendiri, aku selalu bersama rizvi , pulang pergi sekolah juga rizvi, ke kantin juga rizvi

Hingga aku membuka loker-ku dan ada sebuah surat berisikan

"Aku sangat senang melihatmu jauh darinya sekarang, cobalah buka hatimu untuk orang yang benar mencintaimu, bukan orang yang menyia-nyiakan perasaanmu, percayalah aku tak akan menyakitimu" mr.potato

Aku benar-benar bingung, siapa yang menulis surat ini, jadi ceritanya aku mendapat penggemar gelap sekarang hehehe...

"Rizviiiiii" teriakku

"Apaan del" katanya

"Gue punya penggemar sekarang, ganyangkaa ey" aku memberi surat itu

Tampak wajah rizvi kebingungan

"Gausah di tanggapi del, buat iseng2 doang ni"katanya sambil melempar kertas itu

"Gabisa liat orang senang ya lo!" gue langsung cabut dari tempat itu

Jujur aku kira itu rizvi, karna cuman dia yang gasukak sama hubungan aku dan rio

##

"Delll adib" panggil kak keyla

" ya kak" kata kami bersamaan

" ayuk makan, ntar dingin" katanya

"Wahhhh, masakan kakak mirip seperti masakan mama" kata adib

Aku hanya diam, karna adib tak pernah mengatakan yang sama kepada masakanku

" kalian makan yang banyak ya, gimana sekolah nya,baik baik aja kan" tanya kakak

" baik kak semuanya lancar " kata adib

" kamu del , kok akhir-akhir ini kamu diam terus "

" gapapa kak, lagi ga mood aja" jawabku singkat

Selesai makan aku langsung meninggalkan mereka

" gapunya sopan ya lo, main pergi bilang makasih gitu udah di masakin ke keyla" kata adib ketus

" eh lo ngaca, pernah ga lo bilang itu ke gue, setiap gue masak juga lo makan diluar, jauh lebi kurang ajar lo daripada gue" balasku ketus

Dia pun diam dan pergi..

##

Tin
Tin
Tin

"Dekkk" didepan ada yang nyariin tu dari tadi ngelekson mulu, namanya rio

" suruh pergi kak "

" heh gaboleh gitu adel, keluar gih"

"Suruh tunggu kak"

"Ngapain sih dia datang lagi, awas aja gapenting " gerutuku didalam hati

Tampak dia duduk di taman rumahku, memakai kemeja kotak-kotak merah, Ya tuhan dia adalah orang yang memporak porandakan hatiku.

"Kenapa" ucapku tiba-tiba

"Eh del, apa kabar? , kamu kenapa ngehindar terus dari aku" katanya dengan wajah tak bersalah

" mau ngapain?, gue baik baik aja" kataku sambil duduk disampingnya

" shella kok susah dihubungin ya del, dia juga udah 2 hari gamasuk sekolah " katanya

" tanya aja sama bokap nyokap nya kok datang ke gue, ngapain lo nyariin dia? " kataku

" oh ya, gue mau jujur del, mungkin karna gue ga cerita lo jadinya ngejauh " katanya

" hmm" aku hanya berdehem

" sebenarnya cewe yang gue suka itu si shella del, pasti lo setuju kan, jangan ngejauh ya del, gue kan udah jujur sama lo, gue yakin lo pasti senang dengarnya " katanya

Hening beberapa menit

"Lo bodoh atau idiot sih!". kataku sambil menamparnya

Dia cuman diam dengan wajah kebingungannya.

Gue lari kedalam rumah sambil nangis...

##
Berhari hari gue gak datang ke sekolah setelah kejadian itu, berhari hari gue gak makan, kak keyla berkali kali mencoba mendobrak pintu, namun aku tak perduli, hingga aku melihat seluruh ruangan menghitam dan......

## vote + comment ya
Dankeeee

RedupTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang