MinnaaMaaf yaaSarashi lmbat update nyaa:(Sarashi SibukBngettSoal nyaa..Gomennee:"""(
HappyReading
....."Yosh..! Ayo kita berangkat, Sasukeee..!" teriak Sakura dengan semangat sambil berlari keluar.
"Hei, jangan cepat-cepat bakaaa..! Sakit nih," dengus Sasuke kesal, sambil memegangi mulutnya yang terlihat err, bonyok?
"Aaah, kamu ini pemimpin Taka atau bukan sih? Segitu aja sakit," gumam Sakura kesal sambil berkacak pinggang di depan Sasuke.
"Heh, siapa yang gak sakit kalau tiba-tiba dipukul saat menikmati keindahan sesuatu?" gumam Sasuke lagi.
"Apa yang lu maksud dengan 'sesuatu'?" tanya Sakura sambil menatap mata onyx Sasuke dengan mata emeraldnya yang khas.
"Bukan apa-apa," jawab Sasuke santai. "Ngomong-ngomong lu ganti baju lagi sana..!" tambahnya lagi.
"Ha? Kenapa? Ini kan baju kesayangan gue, keren kan..!" gumam Sakura sambil melihat baju yang dipakainya. Kaos oblong biru dan jaket putih bertudung lalu jeans biru tua dan memakai sepatu olahraga berwarna putih.
"Jadi cewek feminin sedikit bisa nggak sih? Gue ogah kalo jalan sama lu yang berpakaian kayak gini, dikiranya gue yaoi lagi..!" dengus Sasuke kesal. Sakura tertawa terbahak-bahak mendengarnya.
"Hahahahahahaha, aduh Sasuke, kamu tuh lucu banget sih? Ya udah gak usah peduliin kata orang-orang, ayo kita cepat pergi saja ke pesta Shikamaru. Hitung-hitung merayakan bebasnya kita dari borgol terkutuk itu, iya kan?" bujuk Sakura dengan semangat.
"Hn. Iya, iya.." jawab Sasuke dengan malas. Karena jalannya ogah-ogahan, akhirnya dia ditarik Sakura dan berlari.
Ngomong-ngomong kalian mau tahu nggak, kenapa Sasuke dan Sakura bisa bebas dari borgol? Dan kenapa Sasuke wajahnya hampir bonyok begitu? Yak, sebelum pikir macam-macam lebih baik De-chan ceritakan lagi saja ya hohohoho... *dilempar sandal*
Flashback
"Ng? Lho kok, kita ketiduran..!" gumam Sasuke membangunkan Sakura. Malam sudah tiba, dan mereka masih tertidur di bawah pohon.
"Ah iya, ya. Ayo kita lekas pulang," jawab Sakura sambil ngucek-ngucek mata.
"Lebih baik kita lari saja, kau bisa?" tanya Sasuke, mengingat keadaan mereka yang naas ini. *lebay amat T_T* Sakura mengangguk.
"Satu, dua, tiga... SEKARANG..!" Setelah Sasuke memberi aba-aba, mereka berdua lari sekencang-kencangnya. Mereka memanjat gerbang, melompati tong sampah yang menggelinding, melompati polisi tidur, melompati got, hingga melompati orang gila yang sedang tidur di tengah jalan.
"Hah, hah, fuh akhirnya sampai juga," gumam Sasuke sambil mengelap keringatnya. Mereka tidak jatuh sama sekali karena mungkin keseimbangan mereka sama-sama bagus.
"Heran ya, tadi pagi juga lari karena kita berdua hampir telat. Kayaknya seharian ini kita lari terus ya," gumam Sakura.
"Hn," balas Sasuke datar.
"Duh, capek banget, sampai berkeringat lagi. Uh, bau..!"
"Hn,"
"Aku mau mandi, aaah..!"
"Hn. Eh, tadi kamu ngomong apa?" tanya Sasuke, untuk meyakinkan dirinya tidak salah mendengar.
"Mau mandi," jawab Sakura innocent.
"Heh, kalau baka jangan keterlaluan dong...! Lihat nih, keadaan kita..! Lu mau gue ngeliat lu mandi?" jawab Sasuke tidak sabar, tapi tidak digubris oleh Sakura.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enemy Or My Love,?
FanfictionKau ini sebenar nya cinta ku atau musuh ku sih Ayam? HarunoSakura Kau musuhku tapi seorang musuh yg ku cinta bentet UchihaSasuke