Sebenarnya Mufti itu nama cowok. Entah mengapa dulu papa memberiku nama itu. Aku hanya seorang gadis biasa. Gadis yang waktu kecil sering kali dijauhi teman gadisku yang lain. Kemudian, berpindah haluan mengikuti jejak anak cowok yang baru sekarang kusadari mereka ganteng semua. Percaya atau tidak, memanjat pohon adalah hobiku saat duduk di kelas 2 SD. Sekarang, sih, sudah tobat. Takut dahannya patah saat kunaiki.
Teman-temanku bilang, aku ini unyu. Jangan muntah, plis. Namun, jujur saja, dengan pipi yang tembam ini hampir semua orang bilang aku gadis yang manis. Sombong sedikit tidak apa, bukan? Jangan tanya tentang pacar karena pacar hukumnya haram buat Mufti. Pernah, sih, pacaran. Sekali doing tapi. Oh, iya! Aku punya lima sahabat yang ancur abis tingkahnya. Punya teman sebangku yang untungnya bisa diajak ngomong dan debat tentang novel.
Kalau mau lebih dekat dan lebih kepo tentang Mufti, nah, bisa tuh kalo aku promosi bentar di sini. Cukup Instagram aja kali, ya, @muftiauliaa. Kalo bisa, sih, mampir ke akun Wattpad yang sekarang lagi sepi banget, @muftiauliaa.
Salam kenal, semuanya!