Hari yang menyebalkan

21 1 0
                                    

Pagi ini adalah pagi yang cerah,aku segera bersiap-siap untuk pergi ke kampus,saat aku sedang menyiapkan sarapan tiba-tiba ku mendengar suara klakson mobil.kulihat keluar ternyata suara mobilnya angga,dua melambaikan kedua tangannya ke arahku.segera kubuka pagar pintu rumahku.

"Good morning sasky".sambil mencubit kedua pipiku.
"Morning,ngapain kesini ?".kataku sambil menyuruhnya masuk.
"Mau jemput lo lah,kan lo lagi sakit"kata angga sambil memegang pundaku.
"Gak ko"kataku sambil tersenyum kepadanya.

Angga melihat makanan dimeja makanku,dia pun langsung duduk dan menyantapnya.

"Ehhh ga jangan dimakan,buat sarapan gue itu".kataku
"Lo bikin lagi aja,guenya udah terlanjur lapar".kata angga sambil menyantap makanannya.

Terpaksa gue harus bikin makanan lagi.kami pun sarapan pagi bersama,setelah sarapan kami bergegas pergi ke kampus.
Tak seperti biasanya saat perjalanan kita hanya terdiam,sekarang suasana berubah kami membicarakan banyak hal.ketika sampai di kampus...

"Hati-hati sas awas ntar jatuh lagi loh".kata angga meledekku
"Apasi ga".kataku sambil mencubit pinggangnya.

Saat melangkah keluar dari mobil tak sengaja aku menginjak batu,dan aku pun hendak terjatuh tapi kemudian di tahan oleh angga.
Saat itu geng seven kliwung,sari dan noval.melihat ke arah kami.

"Cieeeee sasky".kata seven kliwung,sari dan noval secara serentak.
Sontak kami kaget mendengar hal itu.dan saat itu gubrak...
Aku terjatuh karena angga melepaskan genggamannya dari tubuhku.

"Aduh anggaaaa".teriakku
"Eh sas ngapain lo tiduran di bawah gitu ? Ngantuk lo ?".kata angga sambil melihat ke arahku.
"Ihh dasar lo tuh ya".kata ku sambil berusaha untuk berdiri.

Seketika mereka tertawa akibat kejadian itu.aku pun pergi meninggalkan mereka.

"Ish cowok apaan dia tuh main dilepas aja dikira gue barang apa".kataku ngomel-ngomel sendiri sambil berjalan ke arah kelasku.

Saat dikelas aku melihat dua orang perempuan yang tidak aku kenali.aku pun tak mempedulikannya.
Beberapa menit kemudian dosen masuk ke kelasku.ia menyuruh wanita itu maju ke depan.

"Kita kedatangan teman baru dari jakarta,mereka adalah sarah suci dan hania hazami".
"Hai nama gue sarah".kata wanita itu.
"Nama gue hania".kata wanita yang sebelahnya.

Setelah perkenalan tersebut kami belajar normal kembali.

Waktu istirahat tiba.dan seperti biasanya angga menghampiri kelas ku.

"Hai sasky,yuk ke kantin lafer nih".kata angga sambil memegang perutnya.
"Yaudah ayuk".kataku sambil menarik tangannya.

Tiba-tiba......

"Angga".kata sarah dan hania memanggil angga.
Angga langsung menoleh ke arah mereka.
"Hai,lo ko pada di sini ? Anak baru lo ?".kata angga sambil menjabat tangan dengan hania dan sarah.
"Iya lah kita anak baru di sini,udah lama kita gak ketemu".kata sarah.
"Wih iya sar".kata angga sambil memegang pundaknya.

Mereka berbincang cukup sangat lama.dan aku pun mulai bosan.

"Ayo angga katanya laper ih,malah ngobrol aja".kataku sambil menarik tangan angga.
"iyah-iyah bawel ih".kata angga sambil mencubit hidungku.

Angga pun berpamitan dengan sarah dan hania.
Kami pun segera menuju kantin.
Setelah memesan makanan kami pun berbincang.

"Angga kamu kenal mereka ?".kataku
"Iyah mereka sahabat-sahabat gue dari sma".kata angga sambil mengaduk minumannya.
"Ohh".kataku sambil menganggukan kepala.
"Cemburu yah" kata angga sambil mencubit pipiku.

Beberapa menit kemudian sari dan noval datang.

"Ok fix kalian ninggalin kita".kata noval
"Iya sih tuh yang udah punya cowo".kata sari
"Apasi kalian tuh".kataku cemberut.

Berhubung sudah tidak ada lagi mata kuliah pada hari ini aku pun pulang,seperti biasa sari selalu meninggalkanku,dia sengaja meninggalkanku agar aku bisa pulang dengan angga.

Aku dan angga menuju parkiran ketika sampai di parkiran kami bertemu dengan sarah dan hania.dan hania memohon agar sarah di antar pulang oleh angga.karena hania ada urusan lain.

"Angga tolong sih anterin sarah guenya ada urusan dulu.gue gak tega ninggalin sarah kan kita orang baru disini".kata hania memohon pada angga.
"Tapi.....".kata angga
"Please angga,kalau gue kesasar gimana coba".kata sarah memotong pembicaraan angga.
"Iyah-iyah gue anter".kata angga.

Aku pun langsung melihat angga dengan tatapan tajam.tapi angga tidak mempedulikannya.dan dia langsung pergi begitu saja.dan terpaksa aku pulang sendiri

Hari yang menyebalkan...

Rainbow BreezeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang