Dua

1 0 0
                                    

Akhirnya Gracia telah sampai di rumahnya. Dia cepat cepat membuka sepatu dan menyimpannya di rak sepatu di depan halaman rumahnya. Dia masuk rumah dan memberi salam pada kedua orang tuanya "Assalammualaikum Mah Pah" sambil menyalami keduanya.
"Walaikumsalam"jawab keduanya.
Sementara itu ayahnya pergi untuk membeli makan malam dan pamit pada Laudia Istrinya dan Gracia anaknya"Mah,Cia. Ayah pergi dulu cari makan untuk nanti malam. Ayah akan sholat magrib di luar jangan kawatir"seru ayahnya Gracia yang bernama Toni.
"Iya yah,hati hati" seru istrinya.
Mamah Gracia akhirnya memecah kan keheningan dengan bertanya kepada anaknya mengenai skolahnya tadi "Bagaimana tadi di sekolah?" Seru ibunya yang bernama Laudia.
"Iya seperti biasanya Mah hanya saja tadi aku dan Sahabatku tidak sempat Istirahat karena tadi kita agak sedikit berdebat,dan akhirnya kita terpaksa untuk menyimpang ke Cafe langganan kita untuk makan. Tetapi ada kabar baik mah" raut wajah Gracia berubah yang tadinya dia cemberut menjadi Senang.
"Debat saja kau na, Kabar baik apa?" Mamahnya pun penasaran.
"Karna sekolah sedang di renofasi dan kalau aktifitas sekolah terus berjalan takutnya ada yang tertimpa bahan bangunan dan akhirnya sekolah memutuskan untuk meliburkan semua siswa selama 2 Minggu. Lama sekali bukan mah?"
"Iyaa lama sekali, iya sudah sana kau mandi dulu setelah itu kau sholat Ashar. Tampaknya kau blm sholat tadi."
"Hehe baiklah mah aku ke atas yah ke kamarku"
Dia pun bergegas mandi dan langsung setelah itu melaksakan sholat ashar terlebih dahulu, setelahnya di diam di atas di kamarnya menonton tv dan memainkan Handphone sambil menunggu adzan Maghrib.
Tidak lama dari itu Mamahnya menggailnya dari bawah "Gracia?" Aga sedikit berteriak.
"Iya Mah,tunggu sebentar" bergegas menyusuri tangga satu persatu."ada apa mah?" Tambahnya.
"Tidak ada apa apa, mamah hanya ingin di temani olehmu disini" mamahnya pun tersenyum pada Gracia.
" Baiklah mah akan ku temani di sini" Gracia pun menuruti keinginan mamahnya meskipun dia sibuk sendiri dengan Handphoneny itu.
Aduu kenapa aku kepikiran sama anak itu,padahalkan dia sangat menyebalkan Gracia bergerutu dalam hatinya mengenai anak yang baru di kenalnya tadi yang bernama Rizky Jami.
"Kenapa kau melamun? Nanti hpmu jatuh Cia" seru mamahnya,tampaknya dia tidak mendengar "CIAAA" dengan terpaksa mamahnya harus sedikit agak berteriak.
"IYAA ada apa Mahhh"Gracia kaget sehingga hampir saja hpnya itu hilang di genggamannya tetapi untung mamahnya menahan hp itu sehingga handphonenya tidak jatuh ke lantai.
" kau ini kenap mamah perhatikan dari tadi kau melamun?" Mamahnya menghawatirkan anaknya yang sedari tadi melamun.
"Ohh tidak mah aku tidak apa apa" Seulas senyum pun tersungging di raut wajah gracia sambil mengambil handphonenya yang ada di genggaman mamahnya itu.

-🌸🌸🌸🌸🌸-

Adzan Maghrib pun terdengar Gracia saat itu sedang melamun langsung pergi ke Kamar mandi untuk mengambil air Wudhu, dan langsung melaksanakan Sholat.
Setelah Sholatnya selesai, handphonenya berdering. Ternyata ada pesan masuk dari Gyuri sahabatnya "Gracia kita tidak akan ada rencana untuk berlibur bersama?inikan hari libur masa kita hanya diam di rumah saja;("
Gracia yang saat itu baru selesai Sholat Maghrib hanya tersenyum melihat pesan singkat dari sahabatnya itu. Dan akhirnya ia membalasnya "Terserah kalian saja jika kalian sudah menentukan tempatnya akan aku usahakan aku ikut berlibur bersama kalian"
Sambil menunggu balasan dari temannya itu iya melepaskan Mukenanya dan di simpan di dekat tempat tdrnya.lalu dia duduk di atas kasurnya yang empuk sambil menonton tv.
Setelah beberapa menit kemudian Gyuri membalas Pesan singkat darinya "kita jalan jalan ke Ancol saja,bagaimana kau setuju?aku, Adel, Keysa,Dan Salsa sudah setuju tinggal kau."
Gracia tidak langsung membalas pesan dari temannya itu, dia pergi ke kamar mamahnya yang berada tepat di pinggir ruang kamar Gracia untuk menenyakan apakah dia boleh ikut berlibur bersama sahabatnya itu. Dia pun mengetuk pintu kamar mamahnya "Mamah Mamah" serunya.
"Iya Masuk saja Cia pintunya tidak di kunci ko" seru mamahnya di dalam kamar.
Tanpa berpikir panjang dia pun memasuki kamar Mamahnya. "Mah sahabatku mengajku pergi ke ancol, mamah mengijinkan aku tidak buat pergi bersama mereka?" Dengan muka takut dirinya tidak akan di ijinkan buat ikut pergi berlibur bersama sahabatnya.
"Kau boleh saja ikut Cia,tapi siapa saja yang kesananya?" Mamahnya takut akan ke selamatan anaknya.
"Aku pergi bersama Gyuri, Keysa, Adel, dan Salsa mah"
"Baiklah kalau begitu terserah kau saja" seru ibunya sambil tersenyum.
"Terima kasih Mamah" Gracia langsung memeluk mamahnya saat itu karena dia senang sekali.
"Iya sama sama Cia sayang" mamanya membalas pelukanya.
Gracia pun melepaskan pelukannya dan mulai menulis pesan singkatnya untuk Gyuri "Gyuri aku bisa ikut kalian berlibur ke Ancol mamahku mengijinkanku . Jadi kapan kita akan kesana?"
Gracia masih diam di kamar mamahnya bersama sambil menonton tv menunggu ayahnya datang membawakan Cemilan untuk makan malam.
Tak lama dari itu Gyuri membalas smsnya "Sekarangkan hari Sabtu,bsok kita kumpul saja dulu di taman dekat rumahmu. Kita bicarakan dulu bsok,bagaimana?"
Gracia langsung membalas Sms dari Gyuri "Baiklah, jam 10 nanti ku tunggu yah"

-🌸🌸🌸🌸🌸-

Mamah dan Gracia bergegas turun ke lantai bawah karena Ayah Gracia telah datang dan membawa cemilan kecil,Seperti Snake dan makanan ringan lainnya.
Gracia bersama Ayah,dan Mamahnya pun menyantap makan malamnya itu di lantai bawah. Seperti biasa makanannya selalu habis dan setelah itu mereka selalu sholat Isya berjamaah.setelah itu mereka baru beranjak tidur.
"Ayah,Mamah aku ke kemar duluan yah." Serunya dengan nada lemas.Gracia menambahkan "aku sudah mengantuk"Dia pun menguap.
"Iya sudah kau tidur sana. Malam anakku" seru ayahnya.
Tak lama dari itu Ayah dan Mamahnya Gracia pun beranjak untuk tdr.

-🌸🌸🌸🌸🌸-

Secret Of The HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang