1

33 5 0
                                    

Aurell POV.

"Nih udah sampe."jawabku dengan muka takut plus datar

Aku dan athalla sudah sampai di kantin dan athalla langsung dihadiahi tatapan memuja seisi kantin,kecuali cowo,aku pun langsung pergi,tapi kalah cepat dengan athalla yang sudah mencekal tanganku.

"Mau lo apaan lagi sih."jawabku takut kalau athalla meledekku jelek.

"Siapa suruh lo pergi?"athalla

"kan l-lo nyuruh gue bu-buat nganter lo doang kan?"jawabku

"Maksud gue sekalian temenin juga au."kata athalla dgn senyum miring.

"Eh,nama gue Aurell ya,bukan au."jawabku takut takut.

"whatever yang penting gua manggil lu au."athalla

"Atau lu mau gua panggil honey?"kata athalla dengan mengerling jahil

"ter terserah lu deh"aku

Athalla diam diam tersenyum senang tanpa ku ketahui

"Pak baksonya 2 sama es jeruknya 2"athalla

"ga gak usah athalla"aku

"gua gak terima penolakan"athalla

Bel istirahat selesai pun berbunyi
Aku dan athalla langsung pergi ke kelas lagi.
---------------------------------------------------
Bel pulang pun berbunyi.
Aku baru bisa keluar kelas saat kelas sepi karna aku malas untuk berdesak desakan dengan teman temanku yang merindukan kasur.

Tapi saat aku akan melewati pintu kelas ada yang mencekal tanganku.

"pulang sama siapa?"athalla

'Huh bikin orang jantungan aja' batinku

"sama pacar gue"bohongku

"ah gue ga percaya lo punya pacar"athalla

"Wah ngeremehin gue"kataku

"pokoknya lo harus pulang bareng gue"athalla

"dan gue ga nerima penolakan"athalla

"gue bawa mobil"kataku

Setelah aku tetep bersikeras meyakinkan dia bahwa aku bawa mobil ia pun pulang dengan motor ninjanya
---------------------------------------------------
Sorry kalo garing atau abal abal,
Sorry juga kalo ada Typo Maklum authornya masih labil hahahaha

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 16, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Who Can Love Me.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang