Valentine Moment

This Is Our Kiss

Pagi ini kelas terasa ramai, semua murid membicarakan tentang kencan mereka saat valentine kemarin. Kyuhyun berulang kali menduakan pandangannya. Pertama, pada buku yang sedang ia baca. Kedua, pada sebuah bangku yang masih terlihat kosong.

'Apa dia sakit?,' tanya Kyuhyun dalam hati. Sungmin lah yang ia maksud. Pria itu belum juga masuk kelas, padahal sebentar lagi pelajaran akan segera dimulai. Tidak seperti hari ini yang cerah, kemarin hujan turun tak henti-henti. Kalaupun ada jeda, itu merupakan gerimis. Mungkin saja Sungmin terkena flu atau demam karena hujan kemarin. Kyuhyun baru ingin memfokuskan kembali bacaannya, namun suara Jungsoo yang memanggil sebuah nama membuatnya penasaran.

"Sungmin-ah, aku kira kau tidak masuk," Sungmin tersenyum pada Jungsoo.

"Tidak. Aku hanya terlambat bangun," jawab Sungmin, lalu memberikan senyumannya pada Kyuhyun -sekilas. Hari ini Sungmin terlihat lebih tampan, ditambah dengan topi hitam yang sedang ia pakai. Membuatnya terlihat semakin tampan.

"Henry?" Sungmin belum menaruh tasnya, ia berjalan menghampiri Henry terlebih dahulu untuk mengatakan sesuatu padanya.

"Ada apa hyung?" tanya Henry.

"Cokelatmu enak. Terima kasih," ucap Sungmin. Kyuhyun hanya memperhatikan Sungmin dari jauh walau terkadang kedua pandangan mereka bertaut, tapi keduanya tetap bisu satu sama lain.

Sudah jam pulang sekolah, tapi hari ini Kyuhyun masih berada di sekolah. Bukan untuk piket seperti kemarin, tapi Sungmin memintanya untuk menunggu karena ada sesuatu yang ingin Sungmin berikan pada Kyuhyun.

'Mungkin ia akan mengembalikan topiku,' pikir Kyuhyun.

Kyuhyun menyenderkan punggungnya di dinding luar kelas dan memperhatikan lantai koridor yang sepi hingga sepasang sepatu putih berhenti di hadapannya.

"Maaf, kau pasti menunggu lama," ucap pria bersepatu putih itu yang ternyata adalah Sungmin. Kyuhyun menggeleng pelan.

"Tidak apa-apa," jawabnya singkat. Sungmin tersenyum. Ia masih mengenakan topi hitam milik Kyuhyun. Tangan kanannya merogoh kebagian belakang ransel di punggungnya, mengambil sesuati. Sebuah cokelat.

"Ini untukmu Kyu," ucap Sungmin memberikan Kyuhyun sebatang cokelat yang sama seperti cokelat pemberian Henry kemarin.

"Untukku?" tanya Kyuhyun yang masih belum menerima cokelat itu. Sungmin menganggukkan kepalanya dua kali.

"Sebagai tanda permintaan maaf karena kemarin aku sudah bersikap bodoh mengambil cokelatmu dan memakannya di hadapanmu, " ujar Sungmin menjelaskan maksudnya. Kyuhyun mengambil cokelat itu. Telapak tangan mereka bersentuhan. Lagi.

"Terima kasih," jawab Kyuhyun. Sungmin tersenyum lebar karena akhirnya Kyuhyun mau menerima cokelat yang dibelinya dengan susah payah sebelum berangkat sekolah. Itu alasannya Sungmin hampir terlambat mengikuti pelajaran di kelas.

"Lalu topiku?," tanya Kyuhyun pada Sungmin. Sungmin menggelengkan kepalanya kali ini.

"Kau sudah memberikannya kepadaku Kyu. Jadi, ini topiku sekarang," jawabnya dengan tersenyum.

"Baiklah. Pakai saja," balas Kyuhyun. Setelahnya mereka terdiam, gugup. Berbicara berhadapan di koridor sepi seperti itu membuat mereka terlihat kaku.

"Sebaiknya kita pulang," ucap Kyuhyun dan Sungmin pun mengangguk.

"Kyu?," panggil Sungmin padanya sebelum mereka benar-benar meninggalkan koridor sepi tersebut.

"Huh?," sahut Kyuhyun.

"Boleh aku memberikan sesuatu lagi untukmu?," tanya Sungmin. Kyuhyun belum menjawab tapi Sungmin sudah meneruskan perkataannya. "Sebagai tanda terima kasih, karena kau sudah memberikan topimu untukku," tambah Sungmin. Kyuhyun tersenyum kecil.

"Ya, baiklah. Aku akan menerimanya," jawab Kyuhyun. Sungmin tersenyum padanya. Ia agak ragu, beberapa detik sebelum memberikan sesuatu itu pada Kyuhyun. Dengan berani Sungmin menatap kedua mata Kyuhyun tanpa berkedip. Ia memajukan langkahnya dan membuat tubuh mereka semakin dekat. Kedua tangan Sungmin melingkari leher Kyuhyun dan membuat wajah mereka semakin dekat. Kedua bibir mereka saling bersentuhan. Berciuman. Lama, hangat, dalam dan romantis. Dengan mata yang terpejam, keduanya sunggguh menikmati saat-saat romantis tersebut.

That's their kiss. Their first kiss.

.
.
.

-The End-
Happy Satnite Valentine guys *kisskiss*