chapter 15

4.8K 363 11
                                    

tingnonnggg...tingnongg..

hana berjalan pelan menuju pintu melihat siapa yang bertamu malam hari

"chanyeol oppa" hana terkejut melihat chanyeol memencet bel pintu mereka bukankah chanyeol tahu password pintu mereka dan untuk apa dia memencet bel

cekkrek..
"oppa"

"hana"

"kau, kenapa mem---"
tiba tiba tubuh chanyeol mendekati hana dan brukk chanyeol pingsan di pundak hana, hana terkejut, keseimbangannya hampir tidak stabil  karena dia harus menahan secara tiba tiba tubuh  besar milik chanyeol

"oppa.. opp-a, chanyeol oppa kau kenapa?"Hana panik ketika chanyeol tiba tiba berada di pundaknya
"oppa badanmu panas" hana semakin panik ketika ia menyentuh leher chanyeol menggoyangkan tubuh chanyeol dengan kedua tangan nya tapi tidak ada respon dari chanyeol.

"apa yang harus aku lakukan.. apa yang harus aku lakukan"
Saking panik dan cemas membuat hana tidak bisa berpikir dengan tenang

hana mengubah posisi chanyeol dengan merangkul chanyeol dan memegang satu tangan chanyeol di pundaknya dan ia mulai berjalan pelan

"oppa apa kau bisa berjalan sendiri? kau tau aku tidak bisa mengangkat tubuh beratmu"
hana terus mengomel, butuh perjuangan untuk nya memapah tubuh besar chanyeol.
chanyeol yang sedikit sadar mulai melepaskan tubuh nya dari hana tetapi hana memaksa chanyeol untuk menurutinya

"Bukannya aku berat" lirih chanyeol. Dia mendengar semua omelan hana

"Ka-kau mendengarkannya? Memang kau berat tapi- tak apa aku akan membantumuucap hana sambil terus memapah tubuh chanyeol

Ketika hana dan chanyeol sampai di depan tangga. Hana tercengang melihat anak tangga, sepertinya dia tak bisa menaiki tangga itu. Lalu hana membelokkan arah tubuh mereka

"Kamarku disana" ucap chanyeol

"Aku tau, tapi aku tak bisa membawamu kesana-" ucap hana, ia membawa chanyeol ke kamarnya

"kenapa kau membawa ku kesini?" Tanya chanyeol pelan

"aku- a-ku hanya bisa membawa mu kesini"

"benarkah?" Dalam kondisi seperti ini chanyeol masih bisa menggoda hana

"be-be-nar, aku hanya bisa membawa oppa kesini. kamar oppa kan diatas dan aku tidak bisa membawa tubuh berat mu itu-"
"-dan tenang saja aku akan tidur di luar" ucap hana menjelaskan dengan wajah malunya
Chanyeol tersenyum simpul

Hana melepaskan tubuh chanyeol di atas kasur lalu ia membantu chanyeol untuk membaringkan tubuhnya.

Setelah selesai hana meregangkan tubuhnya lega ketika lepas dari tubuh chanyeol.

"hm aku keluar-"
tetapi tidak ada respon dari chanyeol, mungkin dia sudah tidur atau dia hanya memejamkan matanya?entahlah

lalu hana membuka sepatu chanyeol yang belum sempat ia buka tadi dan menyelimuti tubuh chanyeol dengan selimut.

beberapa menit hana masuk lagi ke dalam kamar membawa air dingin dan handuk kecil untuk mengompres kening chanyeol

"oppa apa yang kau lakukan seharian ini sampai membuat badanmu seperti ini?" gumam hana

beberapa jam hana berjaga semalaman mengompres chanyeol
Ia menahan rasa kantuknya.

Hana bersyukur usahannya tak sia sia badan chanyeol mulai membaik.

hana berbalik menuju luar kamar tetapi tangannya ditahan oleh chanyeol

"kau mau kemana?" Tanya chanyeol

Married With IdolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang