Tamu yang Menggigil

995 34 18
                                    

Seperti biasa Sam mengupdate cerita di grup creepypasta karena ia merupakan lelaki yang sangat menyukai dunia horor. Setiap saat dengan bantuan smartphone-nya itu ia membaca kisah-kisah horor yang bejibun di grupnya, sambil keasyikan membaca ia memakan daging kawannya yang mati di sebelahnya.

"Sial... kali ini aku kayaknya kekurangan persediaan untuk makan, warga di sini juga sudah pada menjauh karena mereka sudah tahu kalau aku ini berbahaya... hmm gimana ya caranya agar aku bisa tetap kenyang dan aku bisa re-stock manusia lagi?" ujar Sam sambil tetap membaca cerita.

Beberapa menit kemudian, dia menemukan kiriman member grup itu yang menceritakan tentang penyembuhan penyakit secara tradisional. Di postmember itu tertulis "Pelubangan kepala dengan bor untuk menghilangkan rasa sakit di kepala"

Sam berpikir sejenak, apakah metode itu bisa dia gunakan untuk memancing manusia-manusia itu datang lagi ke tempatnya ataukah tidak.

"Lebih baik kucoba daripada tidak sama sekali, tapi ... mulai dari..."

Tok! Tok!!

Belum selesai Sam berpikir tiba-tiba terdengar suara ketukan di pintu rumahnya.

"Sebentar ... dan siapa ya?"

Sam segera membereskan kamarnya dan menghabiskan makanannya dalam sekejap lalu mencuci tangan dan menghampiri pintu dan membuka perlahan. Sam melihat seorang laki-laki dengan pakaian yang seperti pekerja kantoran sambil menggigil di luar rumah.

"Permisi, disini... adakah tempat untuk menginap semalam. Aku baru datang dari kota dan rupanya aku tidak bisa menemukan rumah kerabatku hari ini, cuaca sangat tidak mendukung."

"Maaf yah, disini.. tidak ada penginapan! Kalau bersedia boleh kok anda menginap di rumah ini, lagi pula aku tinggal sendirian!"

"Wah dengan senang hati, awalnya aku kesasar dan hanya menemukan rumah ini yang masih terang, syukurlah tidak salah kakiku sampai disini!"

Sam dalam hati terkejut bukan main karena ada manusia yang datang dengan sendirinya ke rumahnya, tanpa pikir panjang Sam mempersilahkan orang itu masuk lalu memberikannya minuman hangat yang didalamnya sengaja dia campur obat untuk membuatnya pusing. Setelah orang itu minum, badannya tiba-tiba saja melemas sambil dia memegangi kepalanya.

"Pasti... karena hujan, kepalaku jadi pusing begini," keluhnya.

Sam tersenyum dan meminta orang itu beristirahat di kamarnya terlebih dahulu. Orang itu mengangguk dan tidak berprasangka buruk terhadap perilaku Sam. Orang itu memasuki kamar Sam lalu duduk dan tertidur di atas kasurnya, Sam menutup pintu dengan tersenyum, "Sebentar lagi obat itu akan bekerja lebih cepat pada malam hari."

Malam pun tiba, ketika Sam sedang asyik menonton televisi tiba-tiba saja dia mendengar suara teriakan dari dalam kamarnya, dengan sigap Sam menghampiri kamarnya dan melihat orang itu mengeluh terus-menerus sambil memegangi kepalanya.

"Aaaa rasanya ingin mati saja... sakit sekali!!" gumamnya keras.

' Sam tersenyum sinis lalu mendekati orang itu.

"Ada apa? Kenapa kamu selalu memegangi kepalamu? mau kubantu?" tanya Sam datar sambil mengelus kepalanya yang berdenyut denyut.

Tanpa pikir panjang orang itu mengiyakan dan meminta Sam untuk cepat menyembuhkan karena dia tidak kuat menahan rasa sakitnya itu. Lalu Sam mengajak tamunya ke ruang kerja dan memintanya untuk berbaring di atas tempat seperti kasur berbentuk persegi panjang. Ukurannya cukup untuk ukuran pria dewasa, Orang itu tiduran dan menutup matanya. Lalu Sam mendekatinya dan berbisik.

Creepy Activity Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang