제2회

595 53 5
                                    

"Sampai disini ada yang ditanyakan?" Tanya Park seonsaengnim.

"Tidak..." Jawab murid-murid serempak.

"Baiklah kalau begitu. Sampai bertemu di pertemuan selanjutnya. Kalian boleh kembali ke asrama." Pamit Park seonsaengnim. Lalu pergi meninggalkan kelas.

"Taehyung-ah, kamarmu nomor berapa?" Tanya Hoseok.

"116" Jawab Taehyung sambil membereskan barang-barangnya.

"Eeh? Kau sekamar dengan Jungkook?" Tanya Seokjin sambil membulatkan matanya.

"Ah, teman sekamarku Jungkook-hyung?" Taehyung bertanya balik dengan polos.

"Ya, Jungkook sekamar denganmu." Ujar Jimin.

Taehyung hanya mengangguk-angguk paham.

"Taehyung-ah!" Panggil Kim Taeyeon. Si ketua kelas.

"Hm?" Balas Taehyung dingin. Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya. Taehyung sangat dingin pada perempuan. Ingat saat ia memberikan senyuman kepada para wanita? Dia hanya ingin mempermainkan mereka.

"Ah, kau di panggil ke ruang guru oleh Lee seonsaengnim." Ujar Taeyeon gelagapan karena nada bicara Taehyung yang kelewat dingin.

"Ya" Lagi-lagi dengan nada dingin. Seakan suara itu mengusirnya, Taeyeon pergi menjauh.

"Hyung, temani aku ke ruang guru ya?" Pinta Taehyung kepada para hyung-nya dengan cengiran dan nada yang hangat. Perubahan yang cepat, membuat para hyung-nya kaget.

"Tentu saja."

Mereka berjalan keluar. Lagi-lagi Jimin yang merangkul Taehyung. Dan lagi-lagi pula, mereka mendapatkan tatapan tak suka.

"Hyung." Ucap Taehyung pada Jimin saat mereka sampai di depan ruang guru.

"Ne?" Tanya Jimin sambil menoleh ke arah Taehyung.

"Bisakah kau lepas rangkulanmu sebentar?" Pinta Taehyung polos. Jimin langsung menarik tangannya dan nyengir.

"Hehe" Taehyung hanya membalas dengan senyuman manisnya. Ia pun masuk ke dalam ruang guru dan menghampiri meja Min Hoo.

"Annyeong hyung!" Sapa Taehyung ceria.

"Oh, Taehyung-ah." Min Hoo mengalihkan perhatiannya untuk Taehyung.

"Kenapa hyung memanggilku kesini?" Tanya Taehyung.

"Ini. Lembar pendaftaran ekskul. Kau bisa memilih dua ekskul pilihanmu. Ekskulnya akan di mulai hari sabtu." Ujar Min Hoo sambil menyerahkan selembar kertas berisi daftar ekskul.

"Aku mengisinya sekarang?" Tanya Taehyung polos.

"Tidak, tahun depan." Jawab Min Hoo datar.

"Baiklah." Taehyung beranjak dari duduknya, namun segera di tahan oleh Min Hoo.

Astaga, anak ini kelewatan polosnya -_-

"Tentu sekarang Taehyung-ah." Ujar Min Hoo. Taehyung memamerkan cengiran khasnya. Lalu, mengambil pulpen milik Min Hoo tanpa izin dan memakainya. Min Hoo hanya terkekeh kecil.

"Selesai. Ini hyung. Dan ini pulpen siapa?" Taehyung menyerahkan lembaran pendaftaran ekskul. Lalu, memandangi bingung pulpen yang tadi ia pakai.

"Itu milikku" Jawab Min Hoo gemas.

"Ah, jinjja? Gomawo hyung." Ujar Taehyung ceria.

Dia tidak meminta maaf? Aish...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 07, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

사랑해 [Vkook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang