not just love for litle girl

hilangnya rambut bunda

ayah,langsung menyuruhku mengendong fero dan memeluk bunda.

"aku mau fero disini."kata bunda melepaskan pelukan ayah,akupun memberikan fero kebunda.

"anak bunda mungil!."kata bunda membuat fero geli.

aku harap,bunda sudah membaik.

esoknya...

suasana,sungguh bahagia atas kesadaran bunda.daris tadi aku masih duduk santai memainkan haiped ayah.

bunda,masih berbaring lemah.tiba-tiba.."plee..uhuuk..uhuuk.."bunda,mulai muntah darah.

aku sudah panik duluan,mana aku sendiri.akupu memanggil dokter.

dokter,menyuruhku keluar.terpaksa aku keluar.

menunggu dokter keluar,itulah jadinya.setelah itu,dokterpun keluar.

membawa banyak sekali rambut,apa yg dokter lakukan?.

"terpaksa nak,kami memotong rambut bundamu!."kata dokter pergi.

kenapa-kenapa,dokter potong rambut bunda.apa ada yg salah dengan bunda.

aku segera masuk.melihat bunda sudah tiada rambut,berbaring lemah tak berdaya.

aku ingin,sekali tertawa gakak tapi..kukurung niatku itu.

botak,mungkin itulah akhirnya.kepada bundaku yg kusanyangi.

kuharap,bunda ke3ku ini tak akan mengecewakanku.aku harap hanya itu.

"syavina?."kata bunda lemah."apa bunda?."kataku menghampiri,sosok yg kutunggu.

"bunda mau..."

maaf updatenya lama.happy reading readers.