BTS SHIPER STORIES

You make me PERFECT

Kim Taehyung x Jeon Jungkook
VKOOK STORY

•••

"Kau terlalu indah untuk diciptakan, dan kau terlalu sempurna untuk ku miliki."

•••

Dua lelaki yang berdiri di tengah ruangan itu saling menatap. Tidak ada suara diantara mereka. Menatap dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Jeon Jungkook." Ucap salah seorang lelaki bernama Kim Taehyung dengan penuh penekanan.

"Wae hyung?" Dengan tatapan datar Jungkook menjawab perkataan Taehyung.

"Kenapa?"

"Jangan peduli-." Ucapan Jungkook terhenti ketika Taehyung memotong ucapannya.

"Apakah aku pantas untukmu?" Setelah mengatakan itu Taehyung masuk kedalam kamar dengan menutup pintu kuat-kuat menandakan bahwa dia sedang marah.

Sedangkan Jungkook masih berdiri, termenung memikirkan apa yang baru saja terjadi. Kemudian dia berjalan ke salah satu sofa dan duduk disitu.

Taehyung terduduk di balik pintu, menangis dengan keras. Berusaha menahan tangisannya agar tidak terdengar Jungkook.

Taehyung mulai menampar pipinya sendiri agar berhenti menangis, tapi perbuatan itu tidak menghentikan tangisannya. Malah membuatnya semakin menangis dengan keras.

Sedangkan Jungkook, masih terduduk di sofa. Mendengar tangisan Taehyung yang membuatnya sesak. Tangisan yang berulang kali terjadi.

Jungkook mulai mengeluarkan air matanya, bahunya mulai bergetar. Dia menangis dengan tatapan datar menatap ke depan. Tidak ada ekspresi. Hanya air mata yang semakin lama semakin deras.

Dia menangkup wajahnya dengan kedua tangannya. Menahan tangisannya agar tidak semakin keras, tapi sia-sia. Kini dia mulai menangis kencang, sama seperti Taehyung.

Rumah itu kini dipenuhi tangisan, tangisan kepedihan. Tangisan yang terjadi berulanng kali setelah mereka bertengkar.

Jungkook menatap cincin yang ada di jari manisnya. Kemudian tersenyum lirih masih dengan air mata yang keluar.

"Hyung, aku tidak sesempurna itu. Kau yang membuatju sempurna."

Mereka menangis masih di tempat yang sama, tangisan itu tidak mereda. Bahkan masih ada isakan tangis Taehyung, sedangkan Jungkook sudah berhenti mengeluarkan air mata. Melupakan makan dan minum hanya terdiam merenung apa yang sudah terjadi.

4 jam kemudian, Taehyung keluar dari kamar dengan matanya yang bengkak dan pakaiannya yang berganti dengan pakaian casual seperti bersiap-siap akan pergi ke luar. Jungkook hanya melihat dengan tatapan datar, dia penasaran tapi terlalu gengsi untuk menanyakannya.

"Bersiap-siaplah, aku akan mengajakmu ke suatu tempat."

Jungkook masih mencerna perkataan Taehyung, 1 menit kemudian dia berdiri dan masuk ke kamar lalu mengganggu bajunya.

Mereka berdua masuk kedalam mobil, dengan Jungkook yang menyetir.

"Kemana hyung?" Jungkook bertanya kepada Taehyung dimana tempat yang akan mereka kunjungi.