Hari demi hari berlalu
Dan Seokmin sudah pulang dari rumah sakit. Wah senangnyaTetapi dia belum diizinkan masuk sekolah oleh ummanya karna luka ditangannya belum begitu kering
Sore ini sepulang sekolah,aku berniat kerumahnya ingin memberikan sesuatu untuknya. Sebelumnya aku juga sudah bertanya kepada mingyu dimana rumahnya.
Walaupun harus diintropeksi olehnya terlebih dahulu.ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
Aku memencet bel rumahnya dan langsung membelakangkan pintu sambil tersenyum melihat hadiahku berharap dia akan menyukainya.
Seokmin POV
Seokmin membuka pintu rumah dan kaget melihat seseorang yang sedang berdiri di depannya tersebut
"Yuju?benarkah?untuk apa dia kemari?dan tau dari mana rumahku? Ah aku kagetkan saja kalau begitu hahaha" benaknya
Seokmin POV end
"Yuju?benarkah?untuk apa dia kemari?dan tau dari mana rumahku? Ah aku kagetkan saja kalau begitu hahaha" benaknya
"Dor!"
"Kkamjjagiya!" Aku panik dan langsung spontan membalikkan badanku ke arah pintu beserta mengumpati hadiahku di belakang punggungku
"Aahh Seokmin-ah kau membuatku kaget saja!" pukulanku pun mendarat di dadanya
"Akh appo. Ekspresimu sangatlah lucu tadi Yuju-ssi hahaha" katanya sambil tertawa
"Tapi harusnya aku yang kaget mengapa kau bisa kemari dan bagaimana bisa tau rumahku. Ah biar aku tebak! kau rindu denganku kan?yakan?ayo mengaku!" dia melemparkan kata-kata tersebut dengan entengnya dan menusuk nusukan telunjuknya ke perutku
"Yak!Seokmin hentikan geli" Aku menepis tangannya dan cembetut kesal
"Kau bawa apa itu coba aku lihat" Ssokmin mencoba menarik narik tanganku dan mencoba melihat apa yang aku bawa dibalik punggungku
"Eit hentikan! baik baik akan aku tunjukkan"
"Ini untukmu" Aku menyodorkan sebuah kotak kado untuknya
"Wah apa ini?aku tidak sedang berulang tahun Yuju-ya mengapa kau memberi aku kado?" tanya Seokmin
"Anggap saja ini sebagai perminta maafanku terhadapmu karena gara gara aku kau jadi seperti ini"
"Hey sudah aku bilang ini bukan salah siapa-siapa kan" lontar Seokmin
"Hm....sudah ayo terima kalau tidak...."
"Ya ya baik aku terima,terimakasih Yuju-ya" Seokmin langsung mengambil hadiahku dan ia tersenyum
Akupun membalas senyumnya
"Ayo masuk" Ajak Seokmin
"M-masuk?"
"Iya masuk. Tenang saja dirumah tidak ada siapa-siapa hanya aku dan bibi yang berada dirumah" tanpa basa basi Seokmin menarik tanganku untuk masuk ke rumahnya
Akupun masuk dan duduk di soffa
"Tunggu sebentar aku akan mengambilkan minum untukmu" ucap seokmin
"T-tidak usa..." percumah aku bicara dia juga sudah menjauh ke dalam
"Hm....jadi ini rumah Seokmin... besar juga,dia orang yang cukup berada. tapi aku tak pernah sekalipun melihatnya sombong ataupun berhura hura. aku selalu melihatnya dengan kesederhanaanya dan ceriaannya. itulah salah satu yang aku sukai dari Seokmin" batinku sambil tersenyum senyum sendiri
"Nah ini minumannya. Maaf cuman ada es je...."
"Hey Yuju kenapa kau senyum senyum sendiri?kau sakit?" Seokmin memegang keningku memastikan aku tidak sakit
Aku menyingkirkan tangannya dari keningku
"Ah tidak aku tidak sakit"
"Yuju!bolehkah aku membuka hadiahnya? tanya Seokmin
"Ah silahkan...."
Seokmin terkejut saat membuka kotak kado tsb
"Waaahh! bagaimana kau bisa tahu aku menginginkannya sejak lama? Aku ingin membelinya waktu itu cuman aku masih belum mau memakai uangku ahahaha"
"Terimakasih Yuju-ya terimakasih banyak"
Cup
Sebuah ciuman mendarat di bibirku
Aku hanya membeku dibuatnya. Aku menatapnya masih dengan ekspresi terkejut
"S-seok...." Aku memegangi bibirku tak percaya
Seokmin hanya tersenyum kearahku
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
"Sudah ayo diminum" ucap Seokmin
"Baik,ohiya Seokmin aku kesini ingin memberi tahumu bahwa tugas kita banyak" kataku
Dan aku memberi tahu Seokmin tugas apa saja yang guru berikan kepada kelas kami pada saat Seokmin tidak masuk
KAMU SEDANG MEMBACA
Welcome to the new world (DK Seventeen ft Yuju Gfriends)
FanfictionHari ini,tepat hari kelulusan. Yg harusnya semua orang berbahagia atas kelulusannya maupun kerabatnya. Tetapi berbeda dengan diriku,aku merasa senang bercampur dengan sedih Yang benar saja kami akan berpisah setelah lulus..... Aku takkan pernah lagi...