Aku melihatnya...
Gemerlap bagaikan bintang
Butiran butiran indah bagai permata
Mengalir dari mata indahnyaMenatap kepadaku
Bak air terjun mengalir
Air itu tidaklah berhenti
Membasahi pipi yang hangat dan halus iniApakah ia sedih?
Tanyaku dalam hati
Terasa aura kelam di dalamnya
Ku tanya kembali kepada diriku
Apakah ia sedang bersedih?Ku pegang pipinya dengan lembut
Ku singkirkan air mata yang membasahinya
Kutatap matanya
Dengan tatapan hangatKu peluk dia dengan kelembutanku
Hingga ia tenang
Namun air matanya tidak berhenti mengalirIa menatapku bagai kagum
Tak percaya akan kehangatanku
Di balik topeng yang dingin ini
Sebenarnya ada kehangatan di dalamIa menatapku lembut
Matanya berbinar senang
Akhirnya ia tersenyum
Dan mengatakan "Terima kasih"