kagura, siswa pindahan dari china di suruh duduk dengan rival sehidup sematinya okita sougo!
"gin - chan kenapa aku harus duduk dengan si sadist?!" seru kagura berapi - api
"maa, kagura - chan kau harus bersabar. kelas kita sedang direnovasi akibat kau dan souchirou - kun." jawab ginpachi sensei kalem
flashback
"dasar kau kuso sadist!" seru kagura sambil menendang sougo
"ini balasanmu setelah prmu kukerjakan? dasar gadis tidak tau terima kasih" balas sougo
"kalo nggak bisa bikin puisi jangan sok bisa!"
"tapi kau sendiri yang akhirnya meminta tolong kan?"
"kalo nggak karena terpaksa"
"kagura - chan, okita - san tenanglah!" teriak kacamata memakai manusia.
"author teme! kok aku dipanggil kacamata memakai manusia?!" kata shinpachi sambil betsukkomi ria.
"diam kau megane!" sahut sougo dan kagura berbarengan seraya melancarkan pukulan maut ke arah masing - masing yang langsung membuat gedung kelas mereka hancur lebur.
flashback end
"gin - chan, pindahkan aku, aru" kata kagura
"kagura - chan, bersabarlah dan akurlah dengan souchirou - kun." jawab ginpachi sensei sambil membuka bungkus lolipopnya
"sougo desu" ralat sougo
dan kagura pun duduk dengan SANGAT TERPAKSA di samping sougo.
"akhirnya kau mau juga menjadi budakku, china." kata sougo dengan sadisnya
"najis mugalazoh!" jawab kagura.
merekapun belajar seperti biasa, meskipun kagura berkali - kali menendang kaki sougo.
"hari ini kalian belajar dengan baik, sebagai gantinya aku ingin kalian membuat puisi dengan tema cinta kepada teman sebangku kalian dan bacakan di depan kelas." kata ginpachi sensei
"otae - san ini puisi untukmu, kubuat dengan penuh cinta!" kata kondo yang disambut dengan tendangan maut otae.
"gin - chan masa aku harus menulis puisi cinta untuk si sadist pangeran sadist dari pelanet sadist?!" tanya kagura
"kalo kau mau mendapat nilai silahkan tulis puisinya" jawab ginpachi
dengan sangat TERPAKSA kagura menulis puisi untuk pangeran sadist dari planet sadist tersebut.
"selanjutnya aneue, lalu kagura - chan" shinpachi mengumumkan siapa yang membaca puisi.
kagura sudah selesai menulis puisi dan menunggu untuk membacakannya di depan kelas dengan perasaan campur aduk kaya es campur.
"selanjutnya souchirou - kun" kata ginpachi sensei
"sougo desu, ini ntuk kagura" kagura melonggo, karena ini pertama kalinya sougo memanggilnya dengan nama aslinya.
"setiap kali melihatmu tersenyum,
hatiku senang.
matamu sebiru laut
rambutmu semerah senja
kulitmu seputih salju
setiap kulihat mata itu aku ingin ia mencintaiku" sougo membacakan puisinya, muka kagura merah semerah kepiting rebus.
KAMU SEDANG MEMBACA
karena puisi
RomanceGinpachi sensei meminta murid muridnya untuk menulis puisi! Dan sialnya Kagura terpaksa menulis puisi tentang teman sebangkunya, Okita Sougo.