"Aku memilihmu karena hatiku yakin kau adalah orang yang memilki hatiku. Sekarang, ambilah hatiku ini dan jangan pernah kau kembalikan kepadaku, karena selamanya, hati ini akan selalu tetap untukmu."
Sudah ada 7 remaja yang sedang duduk di tengah-tengah kantin sekarang, yaitu Keey, Richard, Rakha, Rizky, Rio, Tata dan juga Franda. Keey berada diujung kursi, disebelahnya ada Richard. Awalnya Keey duduk di tengah-tengah kursi, tetapi Richard melarang karena dia tidak mau Keey duduk bersebelahan dengan Rizky. Jadi Keey mengalah lalu duduk diujung kursi.
Disebelah Richard tentunya ada Rizky, dan disebelah Rizky ada Franda. Sedangkan didepan Keey ada Rakha, disebelah Rakha ada Rio dan paling ujung ada Franda. Semua sibuk dengan akitivitas masing-masing. Keey dan Richard yang sedang memamerkan keromantisan mereka, Rio yang sedang mencoba mengombali Tata tapi selalu dibalas jutek oleh Tata. Sedangkan Rakha, Rizky dan Franda hanya menutup mulut mereka rapat.
Rizky diam karena sifat dinginnya, Franda diam karena dia sebenarnya menyukai Rizky dalam diam, jadi tau kan perasaan Franda yang berada disebelah pujaan hatinya? Sedangkan Rakha yang hanya memanas melihat dua orang didepannya itu. Ingin rasanya dia pergi dari kantin, tetapi dia merasa segan dengan teman-temannya, jadi dia memutuskan untuk diam dan menikmati pemandangan yang dia benci.
Keey sudah memaafkan Richard pasal tadi pagi, karena bagi Keey itu bukanlah masalah besar. Richard memang sudah lama dekat dengan Fransiska jauh sebelum Richard mengenal Keey. Jadi Keey tak terlalu memasalahkan hal itu.
Setelah 15 menit mereka berada dikantin, makanan dan minuman yang sebenarnya tidak terlalu ditunggu pun akhirnya datang.
"Ta, lo tau gak sih persamaan lo sama jus mangga ini?" Goda Rio kepada Tata. Tata yang mendengarkan itu pun memutar bola matanya malas karena dia tidak suka dengan gombalan Rio yang menjijikan itu.
"Gaada." Kata Tata ketus. Rio awalnya cemberut, tapi dia tetap mencoba menggombali Tata.
"Ih serius dong ta, gue mau gombalin lo tau." Ucap Rio dengan nada yang menjijikan bagi semua orang yang berada didekatnya sekarang.
"Jijik tau ga sih io." Sekarang Rizky berbicara sambil melemparkan tissue ke Rio. Yang lain pun tertawa renyah, terkecuali Rakha yang masih dengan wajah masamnya.
"Yang sini aku suapin , aaaa" Keey langsung membuka mulutnya dan menerima makanan dari Richard.
"Gausah pacaran disini bisa kali." Ujar Rakha dingin, kata-kata itu keluar dengan sendirinya dari mulut Rakha. Padahal awalnya dia hanya mau mengucapkan kata-kata itu didalam hatinya.
"Syirik aja sih lo, cari pacar makanya." Balas Richard. Setelah itu semua-nya diam, Rio juga sudah diam karena lelah mengombali Tata, dia sendiri binggung padahal biasanya gombalannya berpengaruh kepada semua cewek, kecuali Tata.
***
Keey menghentakan kakinya kesal karena Richard tidak bisa mengantarkannya pulang karena harus menemani mamanya dan Fransiska ke mall. Perasaan kesal pun lagi-lagi Keey rasakan.
"Ish bete bgt deh, pulang sama siapa coba." Gerutu Keey sambil menghentakan kakinya.
"Aww" jerit Keey ketika dia merasakan botol yang terkena kepalanya.
"Eh sorry Keey, gue mau buang ke tong sampah eh kena lo." Kata Rakha
"Nyebelin bgt sih lo, untung ni ga benjol." Lagi-lagi Keey mengerutu. Rakha hanya membalas dengan cengiran.
"Lo ga pulang? Richard mana?"
"Gue pulang sama lo deh, dia udh pulang duluan soalnya mau ngantar mamanya sama Fransiska ke mall."
VOCÊ ESTÁ LENDO
I found my TRUE love
Ficção Adolescente"Aku fikir, aku fikir aku ga bakal nemeuin orang yang benar-benar mencintai aku, ternyata aku salah, sekarang orang yang udah lama aku cari-cari berada didepan mata aku. Aku terlalu takut untuk kehilangan kamu, jangan pernah menghilang dari hidup ak...
