Tadi gue liat Devan masuk ke perpus, cepetan lo samperin.Setelah mendengar kata-kata tersebut dari Rara, Vina segera bergegas menuju perpustakaan dengan perasaan gugup. Untuk kedua kalinya dia harus menghampiri seorang pria yang sebenarnya tak ingin Ia temui.
Vina menghampir Devan yang lagi-lagi sedang tertidur dengan posisi duduk di dipojok ruang perpustakaan.
Vina mengguncang pelan pundak Devan, yang membuat pria tersebut terbangun.
"Lo?" ucap Devan saat melihat orang yang telah membangunkannya. Tanpa peduli apa maksut Vina untuk membangunkannya, Devan pergi begitu saja meninggalkan perpustakaan. Dan Vina pun hanya dapat menghela nafasnya dengan kasar.
"Gagal".
*****
Hari ini jadwalnya Devan piket, pasti dia pulangnya terakhir. Lo samperin aja dia pas pulang.
Itulah kata-kata yang diucapkan Rara saat tadi bel pulang berbunyi. Dan sekarang Vina sedang menunggu Devan yang sedang piket didepan kelasnya. Vina sesekali mengintip dari luar jendela untuk melihat keadaan didalam kelas Devan. Didalam, hanya terdapat Devan dan seorang perempuan yang diyakini Vina sebagai seksi kebersihan. Perempuan itu sedang mengawasi Devan yang sedang menghapus papan tulis.
Perempuan tadi keluar kelas dan menghampiri Vina yang sedang berdiri sendirian.
"Lo ngapain? nungguin Devan yaa" Tanya perempuan itu dengan ramah
"iya" jawab Vina sambil menganggukan kepalanya.
"Oh, Devannya masih didalem tuh, bentar lagi juga keluar. Yaudah gua duluan yaa" pamit perempuan yang baru diketahui bernama Lulu-dilihat dari nametagnya- sambil berlalu meninggalkan Vina. Vina hanya memperhatikan punggung Lulu yang makin menjauh. Vina mengalihkan pandangannya saat mendengar suara pintu yang ditutup.
Ekspresi terkejut terlihat diwajah Devan saat Ia melihat Vina yang berdiri tak jauh dari tempatnya bediri sekarang.
"Lo? Lagi?" ucap Devan pelan hampir tidak terdengar.
Saat Vina melangkahkan satu langkah mendekati Devan, dengan tiba-tiba Devan lari begitu saja meninggilkan Vina. Dan vina sendiri hanya dapat memandang punggung Devan yang menjauh dengan pandangan bingung.
"gagal lagi?" ucap Vina dengan lesu.
**TBC**
Jangan lupa Vote dan Comment yaa°°
![](https://img.wattpad.com/cover/68351586-288-k12707.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Devan dan Devina
Short StoryGara-gara tantangan yang ga jelas itu, Devina mau ga mau harus bertemu dengan Devan. Pria tampan berhati dingin.