9

92 7 0
                                    

Line!

Suara itu keluar dari handphone gue, gue membuka aplikasi Line

Calum TH: sorry
Kyky: for what?

1 menit

2 menit

5 menit

Calum gak bales pesan gue

"Bales dong" ucap gue pelan, tapi makanan sudah datang

"Nanti" ucapnya

Line!

Suara itu muncul lagi dari handphone gue, tapi yang pasti bukan dari Calum.

Titan added you as a friend

Titan: Hi, lo yang tadi pagi kan?
Kyky: iya
Titan: lagi dinner sama Calum?
Kyky: sama keluarganya
Titan: oh, jangan lama-lama ya!
Kyky: kenapa gtu? Iya gak akan, lo mau jalan sama dia ya?

Read.

"Chat sama siapa sih lo?, sibuk banget" Calum merebut handphone gue dari tangan gue

"Oh dia, nih" Calum memberikan lagi handphone gue

Lalu gue menyimpan handphone gue ke tas

- - -

Titan: gue mau di lamar malem ini! Ya ampun doa in gue, Ky!
Kyky: bangsat lo [deleted]
Kyky: gue penggal pala lo jing [deleted]
Kyky: oh, okay!, semoga gue cepet dapet undangannya ya!

Rasanya pengen teriak, nangis, marah, banting meja, rasanya tuh pengenn aghhh, pengen marah marah sambil nangis tau gak!

Aha!

"Ma, adek mau ke toilet ya" ucap Calum layaknya berbicara seperti anak kecil

"Iya, sayang"

Calum berjalan ke arah toilet, "ma, aku baru inget belum preaper baju buat besok" ucap gue pelan

"Hah? Beneran? Duh kamu nih" ucap mama gue dari sebrang meja gue

"Aku duluan aja ya, ma, okay?"
"Okay, di anterin abang Ash ya"

"Ah, gausah, dadah, ma, tante, om aku duluan ya, belum preaper buat besok aku lupa"

"Yaudah, hati-hati sayang"

-
Gue keluar dari restoran itu, berdiri di depan gerbang restoran, rasanya pengen lari ke jalan raya terus mati.

Tapi, gue masih rawas. Gue masih mau banggain papa mama tersayang.

Lalu pikiran gue flashback ke semua cerita gue sama Calum

"Ky, astaga, lo gak papa kan? Sakit ga? Duh sini deh gue gendong"
-
"Enakan es krimnya?"
"Enak, Cal, gue suka"
-
"Eh, ada tepung, lumayan jailin Calum" gumam gue
"Huaa!!!"
"Kyla, sialan lo, sini gue bales!!"
*kejar-kejaran*
-
"Adem ya disini"
"Iyalah, ini tempat kesukaan gue, liat deh Cal, disitu ada bintang terang banget"
"Iya, kaya mata lo, terang"
"Jayus ih"
"Tai lo, Ky"
- * - *

Banyak banget yang gak bisa dilupain, too many, Cal.

Gue terlalu mencitai lo, gue salah, ya, gue salah, harusnya gue gak usah baper kalo gitu, tiba-tiba air mata gue jatuh, membasuh pipi alus gue

"Gue juga salah, Ky. Gue harusnya gak usah baperin lo" suara serak itu muncul dari belakang badan gue

"Calum"gumam gue

"Iya, ini gue, gue yang salah, Ky"
"Wajar lo baper, karna gue sengaja ngebaperin lo"
"Gue yang bikin lo baper, Ky. Itu- itu, okay, gue jujur dulu gue suka sama lo, Ky, tapi Titan dateng merubah semuanya, Ky, lo jadi nomor tiga setelah Titan dan mama gue"
"I'm so sorry"

Gue cuman diem mandang mata dia, yang mungkin gue gak bisa liat dia lagi, maybe, its the last day i meet him.

*********

Yes, im back!1!1!!!
dapet ga sih feel nya di capt ini? Hehe maaf ya kalo gadapet;(

Bentar lagi un ya, duh miris, maaf baru update sekarang bcz busy belajar, vomments ya guys!

Hood ByeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang