NEW MOM

63 9 3
                                    

Aby PoV

Saat tiba di kamarku,aku dan Emma langsung duduk di tempat tidurku.Tidak ada dari satupun kita yang bicara.
"Em.." kataku tiba-tiba
"Ada apa?" tanyanya
"Aku...Aku ingin pulang,aku ingin bersama Ibu" kataku dengan suara yang kecil,tapi hendaknya dapat didengar oleh Emma.
"Aby...Ayolah,kau jangan seperti ini,kita tidak bisa kembali ke Amerika lagi,sudah terlanjur kita berada disini.Kasihan Ayah,dia sudah lelah membangunkan kita rumah yang besar dan mencarikan kita sekolah yang aman" jelas Emma.Akupun langsung melihat Emma begitu juga dengannya sekarang kita bertatapan 4 mata.
"Tetapi itu adalah kemauan Ayah,bukan kemauan kita,percuma Ayah sudah membangunkan kita rumah yang besar jika kita tidak mau,percuma Ayah mencari sekolah yang aman jika semua itu bukan kemauan kita" balasku

Emma langsung menghela nafas panjang
"Aby,kau seharusnya bersyukur mempunyai Ayah yang sudah ingin anaknya aman" kata Emma yang terus membela Ayah.
Akupun kehabisan kata-kata.Emma langsung memelukku
"Kasihlah Ayah satu kesempatan untuk merubah sikapnya" kata Emma sambil melepaskan pelukannya dan memegang pipiku.

***
Keesokan harinya.
Hari ini adalah hari pertama aku sekolah di sekolah baruku. Setelah aku selesai bersiap-siap begitupun dengan Emma yg sudah kembali ke kamarnya tadi,aku langsung mengambil tasku.
"Terimakasih Alice,kau bisa tinggalkan aku sekarang"
"Baik Nona" kata Alice sambil keluar.
Aku melihat diriku di cermin,aku masih ingat kejadian tadi malam.Akupun langsung turun dan bersiap-siap untuk sarapan. Saat aku turun,aku melihat Ayah,Jeremy dan Emma yang sedang sarapan. Aku pun menghampiri mereka dengan muka datar.
"Selamat pagi Aby" sapa Emma.Aku tidak menjawabnya.Saat aku memakan rotiku yang daritadi disiapkan oleh Alice,aku bisa melihat Ayah yang melihatku lalu kembali membaca koran dengan ujung mataku.Saat Ayah melihat korannya Ayah melihat kami semua.
"Anak-anak" kata Ayahku memulai pembicaraan
"Ayah tahu kalian pasti kesepian tanpa Ibu kalian,Ayah juga ingin minta maaf pada kalian soal kejadian tadi malam" Jelasnya.
"Emma tahu Ayah,Emma sudah memaafkan Ayah" kata Emma.Aku dan Jeremy hanya berdiam diri.
"Ayah ingin memberitahu kalian,bahwa kalian akan memiliki Ibu baru" kata Ayah.Aku yang daritadi diam,sekarang menatap Ayah kaget
"Ibu baru???!!!!" tanyaku dengan kaget.
"Ya,besok dia akan tinggal disini bersama kalian" jelas Ayah lagi.
"Tidak! Aku tidak setuju!" kataku yang langsung bangkit dari kursi lalu keluar
"Terimakasih Ayah,dalam sehari Ayah membuat dua masalah" kata Jeremy yang langsung mengikutiku dari belakang
"Em!Ayo!" teriak Jeremy
"M-maafkan Emma Ayah,Emma panit dulu" kata Emma yang beranjak keluar.

Tomlinson PoV

Kenapa hidupku seperti ini? Kenapa ketiga anakku membenciku?Aku hanya berusaha untuk melindunginya

Emma PoV

"Jerr...Memangnya kau tahu dimana Ayah menyekolahkan kita?" tanyaku
"Ya,kemarin aku sudah bertanya pada Ayah dan aku tau letak sekolah kita" jawab Jeremy.
Aku sangat kasihan kepada Ayah,kenapa didunia ini ada yang namanya masalah??Akupun langsung duduk di kursi mobil depan yang didalamnya sudah ada Aby yang terdiam di belakang menatap keluar jendela.
"Uhm..Aby apa kau ba-"
"Aku baik-baik saja" jawab Aby dengan cepat.
"B-baiklah" kataku sambil menghadap kedepan.
Setelah beberapa menit Jeremy langsung datang membuka pintu mobil dan mengendarai mobil.
"Maaf tadi aku mengambil tas" Kata Jeremy.
"Baiklah,ayo kita berangkat" jawabku.
Aku langsung memakai sabuk pengamanku begitupun dengan Jemy-nama panggilan jeremy-.

***
Beberapa menit kemudian,kamipun sampai di sekolah.Jemy langsung memarkirkan mobilnya.
"Ayo,kita sudah sampai" kata Jemy sambil turun dari mobil.Sekarang sisa aku dan Aby yang tersisa.
"Aby..Ayo kia turun" ajakku.Aby tetap diam,Aku langsung berbalik kepada Aby
"Aby?Ayo" Aby tetap diam.Aku pun memutuskan untuk menarik Aby dari mobil.
"Jemy!" teriakku yang sudah berada di luar mobil.Akupun membuka pintu mobil Aby dengan pelan agar dia tidak terjatuh atau kaget.
"Ayo Aby" akupun menarik tangan Aby dengan perlahan.Aby pun mengikutiku dengan membawa tas dan tanpa bersuara.
"Jemy,Aby tidak berbicara sedikit pun,aku tidak tahu apa yang terjadi padanya"
"Kenapa bisa?" tanya Jemy.
"Aku...Aku tidak tahu" jawabku.Jemy langsung berjalan dan berada didepan Aby sekarang
"Aby" kata Jemy sambil memegang kedua pipinya
"Kau harus mencoba untuk berbicara,bagaimana jika kau memperkenalkan diri di kelas nanti?" tanya Jemy.Aby tetap tidak bicara sama sekali.
"Baiklah,begini nanti akan kujelaskan pada guru kita ok?" tanya Jemy lagi.Seperti biasa Aby tidak menjawab

Jeremy PoV

Kenapa Aby sangat aneh hari ini? Mungkin dia masih stress karena masalah yang tadi.Kami bertiga pun masuk ke sekolah dan segera pergi ke ruang guru.

----------------

HEHEY! SO?Gimana? BAGUS ATAU GAK? jangan lupa vote and comment ya! nanti chapter berikutnya ditunggu Minggu depan ya!! See you!

Fall for YouWhere stories live. Discover now