AUTHOR POV
Chanyeol yang memikirkan tindakan bodoh nan berbahaya yang Baekhyun lakukan mulai menyusul namja mungil itu. Chanyeol mengerahkan seluruh tenaganya berusaha berlari menyusul Baekhyun yang sudah jauh di depan. Namun sepersekian detik kemudian ia tidak lagi melihat surai cokelat Baekhyun.
Baekhyun tenggelam, pikirnya.
Chanyeol berusaha mempercepat larinya di air. Tidak, ia hanya melangkah. Memangnya siapa yang bisa berlari dengan badan setengah tenggelam di dalam air? Chanyeol tidak habis pikir akan apa yang terjadi saat ia sampai pada titik terakhir kali ia melihat Baekhyun. Ia takut sesuatu yang tidak baik akan menimpa namja manis itu.
"Arrghhh!!!" Chanyeol menggeram tertahan merasakan bagaimana sulitnya melangkah di dalam air. Ia merutuki nasibnya yang tidak bisa berenang. Beruntung ia memiliki tubuh jangkung yang membuatnya tidak akan tenggelam secepat bagaimana badan pendek Baekhyun ditenggelamkan oleh air laut.
Namun ia harus membuang harapan pada tinggi badan yang akan membantunya karena sekarang air laut sudah mencapai dadanya. Mungkin sebentar lagi ia akan menyusul Baekhyun yang sudah lebih dulu ditenggelamkan air.
"Bodoh!" Chanyeol tanpa sadar menitikkan air mata. Memikirkan betapa tidak becusnya ia menjaga Baekhyun. Bagaimana jika Baekhyun mati? Atau bahkan Baekhyun terseret oleh arus yang membawanya ke tengah laut dimana para ikan buas lapar mencari makanan. Oh, Chanyeol tidak habis pikir akan hal itu.
Ia bahkan belum menyatakan perasaannya pada Baekhyun dan apakah ia sanggup melihat potongan tubuh Baekhyun yang sudah tidak utuh? Memikirkannya saja sudah membuat ia bergidik ngeri. Tidak, Baekhyun tidak boleh mati begitu saja. Bahkan jika Baekhyun menolaknya, ia tidak boleh mati dengan cara seperti ini. Ia dan Baekhyun harus menghabiskan sisa umur mereka lebih lama lagi dan berakhir dengan tenang.
Belum saja Chanyeol membuang jauh-jauh pikirannya, bola matanya menangkap sesuatu yang bergerak di dalam air. Terus berenang meliuk-liuk mendekat pada tubuhnya. Oh, apalagi ini? Ikan jenis apa yang memiliki tubuh berwarna putih dengan dihiasi bintang-bintang kecil disekujur tubuhnya?
Chanyeol panik. Berharap bahwa makhluk itu bukan sesuatu yang jahat yang akan melukainya dan...
"...Baekhyun!"
Chanyeol mengerjapkan matanya menatap tidak percaya makhluk yang dikiranya menyeramkan tadi adalah sosok yang ia cari. Makhluk yang sejak tadi berenang meliuk-liuk mendekat padanya sekarang telah berdiri tepat dihadapannya dengan air laut yang sudah membasahi sekujur tubuhnya. Bahkan sedikit emm-menggoda dengan rambut basahnya.
"Cih, kenapa kau tidak mengejarku dan terus berdiri disinu huh? Dan kenapa kau.. uh, kau menangis?" Baekhyun meraih kedua pipi Chanyeol dengan kedua tangan lentiknya. Menghapus air mata yang mengaliri pipinya.
"Ada apa denganmu?" Baekhyun kembali menatap surai hitam pekat Chanyeol. Mencari tau penyebab sahabatnya menangis.
"Bodoh," satu kata yang mewakili seluruh kata yang berlomba keluar dari bibir Chanyeol. Hanya itu. Yah, bodoh. "Lupakan. Ayo naik, kau bisa kedinginan." Lanjutnya dan segera berlalu meninggalkan Baekhyun yang masih setia berdiri ditempatnya.
"Hey! Tunggu aku yoda!!!"
.
PLAK
PLAK
PLAK
3 tamparan berhasil mendarat pada pipi mulus wanita bermarga Choi itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
GAY or STRAIGHT [CHANBAEK]
FanfictionBagaimana jadinya jika kau terlibat diantara banyak cinta? Bukan hanya cinta pada lawan jenis, namun juga sesama jenis. Hal inilah yang dirasakan Baekhyun. Dikelilingi banyak orang yang memberikan cinta untuknya. Membuatnya harus memilih jalan yang...