WHEN FAT GIRL FALLIN LOVE

GADIS GENDUT

kenapa semua orang selalu menyisihkanku?
kenapa mereka yang mengaku "teman"ku pada akhirnya akan menghinaku?
kenapa dia yang aku cintai hanya mempermainkanku?
apa aku tak berhak untuk meraskan cinta?
AKU MUAK!!!

gadis bertubuh besar itu mulai menitikkan air matanya.
wajahnya mulai memerah menahan amarah yang bersarang didadanya.

5menit ia berada di toilet sekolah untuk mencurahkan rasa sakit hatinya.
ya, toilet sekolah ini layak disebut saksi bisu atas penghinaan yang diterima gadis itu setiap harinya.

tapi dia cukup tegar. setelah menghapus air matanya dan membasuh wajah, ia keluar dari dalam toilet dan menampakkan wajah cerianya.

bukan karena rasa sakitnya telah hilang, hanya saja ia tak ingin manusia biadab yang selalu menghinanya merasa bahagia melihat ia terpuruk.

"hei awas gajah mau lewat!"
setelah mendengar teriakan dari salah satu murid laki-laki itu, semua orang yang berada di depan kelas mulai menyingkir dan menatap hina sambil menggunjing gadis gemuk itu.

tapi tenang ia sudah cukup terbiasa. ia hanya mengacuhkan hal itu dan duduk di bangkunya dengan tenang.

Weny, Febri dan Rina adalah sahabat yang selalu mendukung dan menguatkannya. Mereka selalu ada dan menjadi tempat gadis itu mencurahkan perasaannya.

bel pulang sekolah telah berbunyi. para siswa dan siswi SMP Nusa Bhakti mulai perlahan meninggalkan lokasi sekolah. begitu juga gadis gemuk itu.

baru saja berjalan menuju gerbang, gunjingan itu datang lagi.

"Weh kok tanahnya bergetar sih?"

"Ia nih, ada gempa bumi ya?"

"Oh ya ampun, pantesan aja tanahnya getar, orang ada gajah lewat!"

"hahahahaha"

ya, selalu seperti itu. mereka selalu tak pernah menganggap gadis itu manusia yang juga punya perasaan.

>>>

Aila Azalea, nama yang indah bukan? sayang namanya tak seindah kehidupan sosialnya.

ia mencoba untuk tetap bersosialisasi dengan lingkungannya, walau pada akhirnya mereka akan tetap menggunjingnya.

*segitu dulu kata yang aku mulai untuk cerita ini*
*semoga bisa melanjutkan secepatnya*
*TasteCream*