Part4

49 4 0
                                    

Biemyl POV

"Ariana SahabatMu itu adalah mantan kekasihku"

Kata-kata yang jeluar dari mulut justin itu membuatku tidak bisa berkata apa-apa selain menahan tangis. Kenapa mereka harus menyembunyikannya? Mengapa mereka tidak memberitau ku dari awal? Mengapa? Ohh bar' jangan mengis di depan justin' jangan terlihat lemah di depan laki-laki bar'

"Ohh, berapa Lama kalian pacaran?" ucapku ke justin sambil menahan tangis yang ingin keluar

"Dari kelas 1SMA sampai Semester1 Kelas2"

"Teruss kenapa kalian bisa putus?"

"Itu karna salahku' pertama aku bertemu dengan ariana aku merasa kami cocok dan saling mengisi, jadi aku berusaha untuk mendekatinya dan berpacaran dengannya, tapi itu semua salah' aku tidak puas hanya berpacaran dengan 1Wanita saja, jadi aku berpacaran dengan gadis-gadis yang lain"

"Waktu kalian pacaran, kalian sering bermain di mana?"

"Hanya di kamar ariana, Atau di kamarku"

"Ohh gitu' jadi justin apa yang kalian pernah lakukan?"

"Mungkin kau sudah tau tanpa harus aku jawab bar"

"Jadi, kalian sudah sering berpegangan tangan' berpelukan' berciuman' dan mungkin kalian sudah pernah bermain di kamar?"

"Iya" jawab justim singkat.
Jawaban itu rasanya sangat menusuk walaupun singkat' tiba-tiba saja pertahanan ku runtuh untuk tidak menangis' air mataku jatuh.

Tapi tangan justin langsung memelukku'

"Bar, maafkan aku, aku sebenarnya tak ingin menceritakan ini padamu' tapi aku rasa kau harus tau bar"
"Kau tau bar? Karna kau aku ingin berubah, karna kau aku tak ingin bersama wanita lain lagi selain dirimu bar' aku sungguh mencintaimu dan walaupun aku harus menyakiti ariana sekalipun hanya barbara yang aku butuhkan"

"Iya"

Aku tidak bisa menjawab apa-apa selain kata IYA, dan aku juga tidak membalas pelukan dari justin'

***

Pagi pun tiba.
Para mahasiswa dan mahasiswi sedang berkemas-kemas barang mereka masing-masing dan ingin pulang'

"Hey apa ada yang melihat barbara dan justin" ucap harry

"Kami di sini har" jawab justin dari belakang harry dan tangan justin melingkarkan tangannya di pinggang barbara.

"Kalian ini dari mana saja sih? Di cari kemana-mana dari tadi" ucap harry kesal

"Kami habis dari bkin sesuatu' kau tak perlu tau" jawab justin sambil tersenyum jahil ke barbara

"Jangan bilang kalian abiss...

"Kalau iya kenapa?"

"Apa? Ucap ariana tiba-tiba. Itu membuat semua orang yang ada di sana melihatnya

"Kau kenapa ana?" ucap harry

"Ahh.. Ti..da..k, aku ada urusan aku pergi dulu yah?"

***

BiemylPOV

Ana sepertinya masih belum bisa melupakan justin' apa yang harus ku lakukan tuhan? Ana sahabatku' tak mungkin aku harus menyakitinya terus kalau aku lagi berduan bersama justin.

Aku pernah berada di posisinya semenjak justin berdekatan dengan gadis-gadis di sekolahku'

Apa aku harus berpisah dengan justin?
Apa aku harus merelakannya pergi?

Her is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang