Semenjak kejadian itu,Risky tak pakai kendaraan lagi.Dia diantarkan oleh supir pribadinya. Dan kemana-mana dia harus menggunakan penggendong tangan.Membuat ketampanannya menurun.
Risky:"Hei,, stevie.. Ntar malam diner bareng aku yuk?"
Stevie:"Sorry ya, lu bawa tangan lu aja susah,apa lagi diner dengan gue!"Hari itu, Risky hanya bisa duduk berdiam diri di taman.Sambil meratapi nasibnya.Namun,ditengah ratapannya Nina datang menghampirinya.
Nina:"Hey kamu,kamu kenapa?"
Risky hanya diam tanpa menghiraukan Nina.
Nina:"Kamu sedih?boleh aku duduk disini?"
Risky cuma menganggukkan kepalanya.
Nina:"Sudahlah.. Jangan tangisi keadaan mu ini.."
Ninapun coba tuk menghibur Risky.
Nina:"Namaku Nina,kamu?
Mendengar kalimat itu Risky menjadi tersenyum.Karena Nina sudah mau ngobrol dan kenal dengan dia.
Risky:"Namaku Risky" :)
Nina:"Salam kenal Risky":)
Risky:"O iya.. Kata dokter,kamu yang bawa aku kerumah sakit.Thank's ya"
Nina:"Haha Urwell.. :)"Melihat senyum Nina yang begitu manis.Risky jadi menyadari akan kecantikan Nina..
Bel Masuk pun berdering..
Nina:"Aku duluan yaa,bye.."
Risky:"Iya,bye.."Sesampainya dikelas,pelajaran pun dimulai.. Risky kebingungan bagaimana caranya dia menulis.Namun dia megang pulpen dengan tangan kirinya lalu menulis sesuatu namun,hasilnya jelek. Dia tak ada melakukan apapun dikelas,selain duduk dan juga tertidur saking bosannya.
Bu guru:"Risky kenapa kamu tidur!!?"
Risky:"Maaf buk.. Saya bosan.. Gak bisa nulis apa apa."
Bu guru:"Lho? Bukannya kamu kidal? Tadi ibu lihat kamu nulis dengan tangan kiri.
Risky:"Bukan buk.. Tadi usaha saya buk.. :D"
Bu guru:"Yaudah gapapa,gak usah mencatat. Perhatikan saja dan jangan tidur!Sebentar lagi kalian ujian."
Risky:"Baik buk."Dari balik jendela Nina melihat Risky yang dimarahi guru tersebut.Hingga pulang sekolah tiba.. Nina menghampiri Risky yang menunggu jemputan.
Nina:"Hey.. Risky"
Risky:"Ehh Nina,kamu kok belum pulang?"
Nina:"Aku mau bilang sesuatu ke kamu."
Risky:"Apa?"
Nina:"2 bulan lagi ujian akhir semester.Mau belajar bareng dengan aku?"
Risky:"Iya tapi.. Untuk nulis aja aku susah,aku gak bisa gunain tangan kiriku."
Nina:"Kamu kan pernah manggil aku si Kidal cerdas. Aku bisa ngajarin kamu nulis tangan kiri."
Risky:"Serius Nina?"
Nina:"Iya Ky.."
Risky:"Thank's ya Nina"Nina menemani Risky tuk menunggu jemputannya.Karena sudah terlalu lama,Risky mencoba menghubungi Kang Ujang sopirnya. Tapi,Justru malah batrai HP Risky habis.
Nina:"Ky,, Lama lagi?aku duluan yaa"
Risky:"Nina,, boleh aku pinjem hp kamu?"
Nina:Hp ku ketinggalan dirumah ky.."
Risky:"Yaudah aku ikut dengan kamu yaa?"
Nina:"Ehhh ngapain?"
Risky:"Aku mau pinjem charger hp dirumah kamu."
Nina:"Yaudah.. Ayoklah."Sesampainya dirumah Nina...
Bersambung... :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Left Hand Love
Teen FictionBercerita tentang seorang gadis kidal yang bertemu cinta sejatinya