Prolog

36 2 4
                                    

Happy reading

🍂🍂🍂


Adeel's Pov

Semua ini bermula sejak 8 tahun yang lalu. Tepat pada hari pertama aku memulai kehidupan ku di dunia perkuliahan.

Aku pertama kali bertemu dengannya. Senior bertubuh tegap berwajah manis. Berkulit coklat. Aku tertegun menatapnya dalam beberapa detik. Menikmati wajah yang tegas, hidung mancung, mata tajam, dan bibir yang tertutup rapat. Sombong. Kesan pertamaku melihat senior itu. Semoga aku tidak bertemu dengannya lagi. Batinku.

Harapan tinggalah harapan. Kenyataan tidak sesuai keinginan. Sepertinya takdir sengaja mempertemukan aku dengannya lagi.
Bisakah aku melawan takdir ini? Jatuh terlalu dalam. Hingga membuatku lupa akan perbedaan kita. Jika kita tak pernah di takdirkan untuk bersama, mengapa semesta mempertemukan kita?

Siapakah yang mampu memberikan jawaban dari semua keraguan ku?

🍂🍂🍂

Jere's pov

Gadis yang manis. Senyumnya manis. Wajahnya manis. Menarik. Kenapa gadis ini sangat menarik perhatianku?

Bukan kemauan ku untuk memilihmu. Tetapi, takdirlah yang membawamu kepadaku. Aku tidak percaya, kamu mampu membuat ku jatuh cinta hanya dalam waktu kurang dari 10 menit?

Aku tidak perduli, apapun yang dikatakan mereka. Walaupun hubungan ini banyak pertentangan. Seluruh Namun aku akan tetap sama, tetap mencintaimu seluruh hidupku.

🍂🍂🍂

Hola...
Ini cerita pertamaku. Semoga kalian bisa menerima cerita ini dengan baik. Jangan lupa sematkan vote dan comentnya...
Terima Kasih^^

Loving Can HurtsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang