chapter8

8 0 0
                                    

" Dre gue mau nanya. Kemaren Alfa ngomong apa? " tanya Miko
" Ngomong apa apanya? " Andre malah balik bertanya
" Kemarin Rata, Alfa , sama lo ke kafe kan? " ucap Miko. Andreas hanya mengangguk.
" Oh kemaren itu cuma soal turnamen aja " ucap Andreas
"Hmmm. Dre kita latihan tedo yo mumpung gak ada pelatihnya " ucap Miko
"Hmmm gue mau bawa tas dulu bentar " ucap Andreas dan pergi ke lokernya.

Skip~

" Perasaan bentar banget latihan nya " ucap Miko
" Lo mau ikut gak gue mau main basket " ajak Andreas
" Dimana? Sama siapa? " tanya Miko
" Biasa " jawab Andre santai seperti sudah mengerti Miko hanya mengangguk.

Sesampainya di lapangan Miko melihat ada Rata, Gilang, dan Nugraha.
" Dari mana aja kampret gue udah nunggu dari tadi " ucap Rata datar
" Sorry tadi gue ngebentuk dulu perut gue biar Liska makin cinta sama gue " jawab Andreas cengengesan.
" Najong " ucap Gilang, Nugraha, Rata barengan Miko hanya tersenyum melihat tingkah teman - teman nya.

Skip~

Miko sudah sampai di apartemen nya, Miko segera masuk dan mengotak - atik password nya

-ceklek-

Pintu itu terbuka terlihat ruangan yang serba Abu - abu di seluruh ruangan. Miko adalah salah satu anak dari mendiang Alm. Candra Parker pengusaha terbesar di sini. Miko hanya tinggal seorang diri karena Monica - istri Alm. Parker - tidak menerima Miko di rumahnya walaupun Monica selalu mengirim uang bulanan kepada Miko karena amanat mendiang suaminya.

Mungkin karena kejadian 16 tahun yang lalu. Ya, Miko bukan lah anak kandung Parker tapi ia di temukan di rumah kayu dekat hutan. Karena rasa iba Parker membawa Miko kerumahnya dan membesarkan nya.

Miko berjalan ke arah ruang tengah dah menatap sebuah foto. Foto itu adalah foto mendiang Parker. Setiap pulang sekolah Miko akan menceritakan semua apa yang dia ingin ucapkan kepada Parker dan ini adalah jalannya menurut Miko.

" Yah kenapa ibu tetep gak suka sama Miko? Apa salah Miko? " ucap Miko menatap foto Parker
" Apa Miko gak pantes tinggal bareng Dani sama Nida? " lanjut Miko dan meneteskan sebutir air mata yang sudah ia tahan dari dulu.

Btw, Dani sama Nida adalah saudara Miko mereka kembar walau berjenis kelamin beda. Dani cowo yang kalem, cool, dan cerdas sedangkan Nida cewe cantik, baik, cerdas, dan murah hati. Berbeda dengan Miko yang Nakal, jail, dan petakilan.

Ini adalah sisi lain dari seorang Miko yang selalu ceria, jail, nakal, dan sebagainya. Sendiri, murung, dingin dan sebagainya itu adalah sifat Miko yang sebenarnya. Dan saat ini Miko sedang merasakan kehilangan yang sangat dalam walau Parker sudah meninggal 4 tahun yang lalu.

" Yah Miko selalu berdo'a supaya ayah tenang disana I Miss You yah " ucap Miko tersenyum berat dan tak dipungkiri lagi saat itu juga Miko mengeluarkan air matanya sampai ia merasa tenang.

_________________

Hay guys gimana seru gak maaf ya kalo ceritanya gak nyambung cerita ini terinspirasi dari film hahahah

See you again :*

Its OkeyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang