The meeting

1.7K 49 10
                                    

Lyra Pov

Kedua mata itu...
Seakan bisa melihat diri ku yang sebenarnya..
Kosong dan seperti terbuat dari kaca,kedua matanya seakan memancarkan kesedihan yang mendalam...

Tapi entah mengapa...
Aku merasa bisa memahaminya.

Zzzzz....

ombak laut membawaku ke tepi teluk...
Cahaya bulan purnama menyinariku...

Akupun tersadar...dan bangun..

>¤<

Bagaimana....
Aku bisa ada di sini?

Oh,aku ingat..aku terjatuh dari tebing di atas sana !

Ombak pasti membawaku sampai ke teluk kecil ini...
Syukurlah,pantainya kelihatan tidak jauh dari sini...

Sepertinya tidak ada yang patah,luka juga tidak ada.
Tapi aku tetap harus pergi ke rumah sakit untuk jaga-jaga..

Sekarang aku harus cari cara kembali ke...

?!
!!!!!!
Akupun terkejut melihat seseorang pria yg terdampar di depan ku...
Dia tidak mengenakan benang sehelaipun(telanjang)..
-
-
Akupun menutupi wajahku

Euk..
Maaf,pak..

Halo?
Anda baik-baik saja..?

Dia tak sadar juga...
Tolong jangan mati , tolong jangan mati....

Okeh.tenanglah,lyra.
jangan pikirkan yang terburuk hal logis yang dilakukan adalah memeriksa nadinya,kan?

Tapi dia...talanjang . Dan aku tak mau lihat.

Intip..

Tapi dia sekarang mungkin saja sangat butuh pertolongan...

Baiklah !!
pertama aku harus menutupi tubuhnya, lalu memeriksa nadinya!!

Akupun mengambil pasir di tanganku..
Fwsh..aku melemparkan pasir itu ke arah tubuhnya

Hiyaah!

Aku mulai memblakanginya sambil menendang-nendang pasir ke arahnya

Sekarang aku seperti kelihatan ingin mengubur korban di tempat kejadian perkara..!!

!!!
Aku pun mulai mencopot blazer ku dan mulai menutupi tubunya

Oke,fyuh..

Aku menatap wajahnya
Sejenak..
Aku hampir mengira tetesan air laut yang ada di wajahnya sebagai air mata..

Uhuk..Uhuk

Ah..syukurlah..
Kau tadi sempat membuatku takut..
Bagai mana perasaan mu?ada yang sakit?

?!

Mmm..pak?

....

Dia mengangkat blazer yang menutupi badanya

Akupun langsung mencegahnya

Tolong jangan lakukan itu!!

Lalu dia menatap ke arah ku..kita saling bertatapan

Diapun tersenyum menatapku

Aku memandang matanya yg berkaca kaca menatap ku

Lalu dia melihat ke arah kakiku...
Dia memegang paha ku.

PLAAK!! Aku menamparnya

Aku menjauh darinya

Maafkan aku,tapi main pegang orang lain seperti itu sangat tidak sopan!!
Terutama di lakukan tanpa persetujuan orang tersebut!

T...tunggu...kau tak merasakan apapun?

Maaf..?

Hei manis,telingamu kemasukan pasir?tolong jangan sok malu-malu begitu

Dia mulai merangkak ke arah ku

Dan..kau..T-tidak..mustahil..ada yang tak beres..

Dia melihat ke arah tanganya

Seharunya tidak jadi begini...

Kurasa.. kau salah orang . bagaimana kalau kau tunggu di sini,sementara aku mencari pertolongan?

Akupun meninggal nya

Tunggu..memangnya kau mau ke mana?!

Aku akan mencari pertolongan ,janji!kau kesulitan berdiri,jadi jangan paksakan dirimu.

Masalahnya bukan itu!kamu sama sekali tidak mengerti!
Ukh..lupakanlah.tak ada gunanya..percuma saja...

Akupun memanjat mulai memanjat teping
Aku melihat ke arahnya

Orang ini..delisional !
Tapi...
Aku tak bisa meninggalkanya begitu saja..

SREEET..aku tergelincir dan terjebur ke dalam laut

Dia berdiri dan melompat ke dalam laut
BRUUUS! untuk menyelamatkan ku

Aku terkejut melihat diri ku dan pria itu berubah menjadi Siren....

Mau tau kelanjutanya jangan lupa VOTTE and COMMENT nya ya

Siren's LamentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang