Part 2

1.1K 48 1
                                    

Jungkook POV

Tektektektek....
Jungkook berhasil mengejar taehyung dengan nafas tengerah-engah.
"Hhhh,, hyung! Kau meninggalkanku. Dasar namja pengecut!" Kata jungkook meledek

"Tsk! Kau pun juga ikut lari, apa kau juga namja pengecut eoh?" Jawab tarhyung dengan kata tak kalah meledek

"Kau kan hyung, aku kan hanya ikut-ikut padamu" jungkook melipat tangan di depan dadanya

"Aigoo, gwiyomi. Lalu apa yang kau lihat?" Taehyung penasaran

"Kalau aku bilang, apakah kau akan mempercaiku hyung?" Kata jungkook mulai serius

"Tentu saja jungkook-ah"

"Hyung, wanita yang kita lihat di taman tadi rasanya bukan hantu atau semacamnya. Dia benar-benar cantik hyung. Cantik!" Jungkook dengan mata berbinar-binar

Taehyung tertawa terbahak-bahak mendengar kata namja disampingnya ini. Taehyung tertawa sambil memegang perutnya.

"Hahaha terserah kau jungkook-ah. Tadi kau bilang dia hantu, sekarang yeoja yg cantik. Mungkin kau sudah sangat mengantuk. Kajja kita pulang!" Ajak taehyung dengan tertawa kecil

"Tap-" belum selesai jungkook berkata taehyung memotongnya.

"Kajja!"
"Arraseo hyung"

______
Rae Soo POV
"Uuhhh" rae soo terbangun dari tidurnya, dengan merentangkan kedua tangannya
"Aku dimana eoh ?" Dengan mata masih tertutup.
"Omo! Aku lupa kemarin aku tak sengaja tertidur disini. Ahh, dasar pabbo!" Sambil mengacak rambutnya frustasi.

Rae Soo pun bangun dari tempat duduknya untuk segera pergi dari taman ini. Iya, kalian tak lupa kan kalau kemarin Rae Soo menangis dan tertidur di taman ini.
"Annyeong taman, aku pasti akan kembali lagi" gumam rae soo

Rae soo beranjak pergi dari taman itu dengan berjalan kaki menuju rumahnya. Di perjalanan Rae soo tak segan menyapa beberapa orang yang dilewatinya.
"Annyeong ahhjuma" sapa rae soo dengan senyum simpulnya
"Ah ne, Soo-ah. Nado annyeong" sapa kembali ahhjuma tadi dan tak lupa dengan senyum.

Begitulah kira-kira Rae Soo. Di bukan tipe yeoja dingin ataupun sombong. Walaupun orang tuanya menhadi CEO di sebuah perusahaan Rae Soo tak pernah sombong. Malah dia adalah anak yang ceria dan selalu ramah pada semua orang. Dan jangan lupakan prestasinya, dia merupakan anak kebanggaan sekolah dulu semasih dia tinggal di London. Sekarang Rae Soo berencana melanjutkan kuliahnya di Universitas Seoul.

_____

Sesampainya Rae Soo dirumah. Dia segera masuk ke kamarnya dan menutup pintu kamar dengan keras sampai berbunyi Brak!!!!

"Soo-ah, kajja kita makan" ajak eomma Rae Soo

"Nde eomma, sekarang aku keluar" jawab rae soo

Rae Soo segera keluar dari kamarnya dan menuruni anak tangga. Sampai di dapur Rae Soo bingung mengapa tak ada appa nya? Apakah dia sudah pergi dengan beberapa gadis jalangnya itu?

"Eomma, dimana appa?" Tanya rae soo. Sevenarnya dia tak ingin menanyakan hal ini, tetapi dia harus tetap memastikan kemana pergi appa nya.

"Mengapa kau bertanya tentang appa mu soo-ah?" Tanya eomma nya. Seketika eommanya pun berhenyi memakan rotinya

"Mianhae eomma, aku hanya memastikan saja" rae soo menunduk

"Rae Soo-ah mulai sekarang berusahalah hidup tanpa appamu. Eomma sudah tak kuat dengan tingkah kekanak-kanakannya. Dan sekarang eomma memutuskan untuk bercerai dari appamu " kata eomma lirih

"Eomma.." segera rae soo memeluk eommanya dengan erat, air matanya tak dapat dibendung lagi. Perlahan buliran cairan bening itupun jatuh.

"Jangan menangis soo-ah. Eomma tau ini memang sulit untuk kau mengerti. Tapi bagaimanapun appamu sudah menyakiti hati eomma" kata eomma dengan senyum simpul, menyeka air mata anak semata wayangnya ini.

"Tak apa eomma apapun keputusanmu aku akan selalu mengerti" rae soo tersenyum dengan senyuman khasnya

Lalu eommanya pun mengubah topik pembicaraan diantara mereka
"Soo-ah, kau berencana kuliah dimana? Apa kau sudah memikirkannya eoh?" Eomma bertanya

"Hmm tak salah lagi eomma, aku akan kuliah di Universitas Seoul" jawab rae soo dengan tegas

"Jinjja? Baiklah Soo-ah. Eomma selalu mendukungmu."

"Gomawo eomma," sambil memperlihatkan deretan gigi putihnya

"Ah ne, eomma dengar anak rekan kerja eomma juga akan menyekolahkan anaknya di Universitas Seoul juga"

"Nugu eomma?" Rae soo penasaran

"Namanya Jeon Jungkook" kata eomma dan kembali melanjutkan makanya.

Jungkook? Ahh namanya sangat familiar bagiku - batin rae soo

___

Jungkook POV
Jungkook sedang duduk di ruang tamu sambil menonton acara favotitnya yaitu Kartun. Seketika aktivitas berhenti karena sang appa menghampiri

"Jungkook-ah apa kau sudah menemukan Universitas yang cocok untukmu?" Tanya appa jungkook

"Ahh ne appa aku akan kuliah di Univ-" tiba-tiba jungkook berhenti berbicara katena dipotong oleh ayahnya

"Aku tahu kau tidak terlalu pandai dalam memilih sekolah, jadi kuliahlah di Universitas Seoul, appa dengar anak rekan kerja appa akan menyekolahkannya di sana" sambung appa panjang lebar

"Mwo?" Jungkook membulatkan matanya
"Lalu apa urusanya denganku?" Jungkook kembali mengamati kartun kesukaannya.

"Appa hanya ingin kau berteman dengan baik padanya, karna eommanya sudah banyak membantu kita." Kata appa jungkook

"Apakah dia cantik appa?" Bisik jungkook

"Ahh nee tentu saja. Yahh naluri lelakimu sudah keluar juga ternyata" ledek appa jungkook

"Shirreo!! Aku hanya sekedar brtanya appa. Lagipula pasti dia tak secantik Taeyeon maupun Yoona SNSD" jungkook salah tingkah

Dengan cepat jungkook pergi menaiki tangga menuju kamarnya.

"Jungkook-ah kau akan menyukainya nanti, appa yakin dia sangat cantik" kata appa jungkook dari ruangan bawah

"Tak akan!" Jawab jungkook

"Tsk!Ah anak itu" appa jungkook sambil terkekeh kecil



TBC
Mala butuh masukan kritik dan saran nih chingu-deul.
Jangan lupa follow dijamin follback.
Dan vomment yaa😘










The Park (Jungkook BTS Romance)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang