Sekolah Sihir

99 5 4
                                    

Aslan , Asley ,Peter dan Mr.Alex mereka berjalan meninggalkan mobil FW itu.
Mereka berjalan ke sebuah terowongan yang langsung terhubung degan sekolah terowongan itu bukan terbuat dari batu bata atau pun lain nya tapi terbuat ileh akar akar yang diselimuti oleh dedaunan dan lumut.

"Kita akan melewati terowongan ini?" Tanya asley
"Iyah, karena kita naik kendaraan pribadi bukan naik kendaraan umun jadi kita langsung saja ke halaman belakang sekolah itu sudah menjadi aturan nya, Ayo kita masuk!" Suruh Mr.Alex
"Hah!!! Ada kendaraan umum juga ternyata?" Ucap asley kagum sambil berjalan masuk terowongan.

Si kembar , peter dan Mr.Alex pun masuk ke dalam terowongan itu , terowongan itu tidak terlalu gelap tapi hawa di dalam nya samgat lembab dan dingin.

"Tentu saja ada, memang nya hanya di dunia kalian saja di sini juga ada!" ucap peter.
"Memang nya ada kendaraan umum yang langsung menuju dunia sihir ini aku tidak yakin pernah mendengar nya?" Tanya aslan sambil melihat lihat terowongan itu.
"HAHAHA...kau ini aslan..." ucap peter sambil merangkul aslan dan berhasil membuat aslan sedikit terkejud
"kawan ku.. yah tentu saja kau tidak pernah melihatnya bahkan tidak mungkin kau akan melihat nya" sambung nya lagi.
"Cara para manusia atau para penyihir yang tinggal di dunia kalian hanya ada 3 cara pertama menggunakan jalan pemerintahan yang sudah dibuat khusus , ke dua dengan kendaraan pribadi dan satu lagi..... menggunakan sihir tentunya"

"Tapi sayang nya..."lanjut nya sambil berhenti berjalan membuat aslan berhenti juga. "menggunakan sihir diluar dunia sihir itu sangat di Larang oleh Kementrian Sihir"

"Jadi dunia ini sama seperti dunia kita ?" Tanya asley
"Kurang lebih begitu" jawab peter.
"Oh" ucap asley hanya ber "Oh" ria sambil lanjut berjalan, tentunya asley masih agak sebal dengan kedatangan anak lelaki ini karena akibat dialah perjalanan nya menjadi kurang menyenangkan.

"Ouh, aku ingin bertanya peter" Ucap aslan antusias
"Silahkan" balas peter
"Maksudmu jalan yang di buat khusus oleh pemerinta itu seperti apa ?"
"Yah... banyak ... kalau harus ku sebut satu satu jalan nya itu tidak wajar untuk di lewati" "Seperti Telefon umum contoh nya" .

"Yang benar saja bagaimana caranya ?" Tanya aslan
"Caranya gunakan mantra"
"Wah...keren aku ingin mencobanya kalau aku pulang dari sini!" Ucap aslan semangat
"Haha... tidak semua telefon umum aslan hanya telefon tertentu saja dan cara penggunaan nya juga harus secara sembunyi sembunyi" jelas peter.
"Maksud mu... jadi dalam satu kota hanya ada beberapa biji saja jalur menuju dunia sihir dan kita harus bersembuyi agar tak ketahuan karena bisa saja para manusia melihat kita begitu ?" Tanya Asley.

"Hah... yah kau benar sekali!" Ucap peter.

"Ouh,Lalu apa mantra nya ?" Tanya asley.

"Mantra nya adalah "Enderland""

"Bukan nya Enderland itu nama dunia sihir ini ?" Tanya asley

"Iyah memang itu mantra nya lalu harus apa lagi , harus namaku yang di panggil ?"

"Yang benar saja!" Ucap asley.

"Hey!! Sebentar lagi kita sampai" Ucap Mr.Alex sambil menunjukkan ujung terowongan.

Setelah mereka tiba di ujung terowongan itu hanya ada sebuah cahaya warna biru yang berkilau di sana tidak ada apapun selai sebuah cahaya sihir yang berkilau kilau.

"Apa ini...?" Tanya aslan
"Ini adalah cahaya sihir!" Jawab peter
"Cahaya Sihir?" Ucap asley
"Iyah... bisa di bilang begitu , Cahaya sihir ini hanya bisa di lewati oleh penghuni sekolah ini saja"
"Tapi kami kan bukan penghuni sekolah ini ?" Tanya aslan
"Tenag saja kalian sudah jadi penghuni sekolah ini " Ucap Mr.Alex
"Ouhh... syukurlah kalau begitu" Tukas asley.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 09, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Adventure Aslan And AsleyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang