*Eliza Pov*
kepalaku rasanya pusing sekali, aku ingin membuka mataku, tapi rasanya berat sekali, aku terus mencoba membukanya.Sampai akhirnya berhasil, penglihatanku mengabur, namun sesaat kemudian mataku sudah bisa membiasakan dengan cahaya disini.
Dimana ini ?, ini bukan tempat biasa aku disiksa, bukannya mereka sudah menangkapku ?, mereka tidak mungkin langsung baik kepada ku, jadi dimana ini ?, dimana aku berada ?.
"Kau sudah sadar ?" Sebuah suara yang terdengar begitu lembut tertangkap oleh pendengaranku, seorang wanita berumur sekitar 25 tahun dengan rambut pirang panjang dan mata merah.
"Hai kenalkan aku lily, kau sekarang sedang ada dikediaman ku, ini aku bawakan makanan, kau pasti lapar" dia meletakkan sebuah nampan dimeja nakas dekat tempat tidur "terima kasih, tapi sudah berapa lama aku pingsan ?".
"Kau sudah pingsan selama seminggu, ayo makan" lily menyuruhku untuk membuka mulutku, aku membuka mulutku dan makan semua makanan itu, ya aku sudah sangat lapar, dan seprtinya lily mengerti dia mengambilkan makanan lagi.
"Hei.....siapa namamu ?" Tanya lily "mmmm.....namaku angel" "angel baiklah, maukah kau menceritakan kenapa kau bisa pingsan di hutan dengan luka cambuk diseluruh tubuhmu" aku bingung apakah aku harus menceritakannya, tapi kayanya dia bisa dipercaya "ah.... tapi kalau kau tidak mau juga tidak apa-apa".
"Tidak apa, aku akan menceritakannya" aku menceritakan semua yang aku alami, saat aku selesai lily nangis, "eh ly, kamu kenapa nangis ?" "Kamu bisa melalui itu semua ?, apa yang membuatmu bisa melalui itu ?, apa karna hatimu atau-".
"Semua itu bukan karena hati" "haah ?" "Aku bertahan bukan karena hati, karena hatiku sudah mati, setiap kali cambuk itu menyentuh tubuhku dan menciptakan luka disana, yang membuatku bertahan adalah sebuah keyakinan, keyakinan akan dendam kepada mereka yang merebut apa yang harusnya jadi milikku, keyakinan untuk mendapatkan kekuatan untuk mencari kekuatan yang orang tuaku wariskan, itulah yang membuatku bertahan".
"Hmmmm... menarik.... angel bagaimana kalau aku melatihmu ?" "Haaah....apa kau bilang ?" "Hmmm..... nanti setelah kau sembuh aku akan memperlihatkan apa maksud dari perkataanku" ucap lily dengan sebuah senyum musterius yang menghiasi wajah cantiknya.
*1 week later*
Aku sudah sembuh semua lukaku sudah hilang, begitu juga bekasnya, aku diberikan perawatan seperti seorang putri, sekarang aku sedang berada di belakang kediaman ini, ada sebuah tempat berlatih dengan fasilitas lengkap."Lily ?, apa yang kita lakukan disini ?" Aku heran kenapa di membawaku kesini "Aku akan menunjukkan maksud perkataan ku minggu lalu" oh... maksudnya waktu dia mengatakan akan mengajariku, dia berjalan kearah tengah lapangan.
Dia mengambil sebuah pedang, dia memainkannya dengan begitu lincah dan sangat cepat sampai aku seperti tak bisa melihatnya, aku kagum akan hal ini.
Sebuah pemikiran terlintas di kepalaku "lily, maukah kau mengajariku bagaimana caranya menggunakan semua senjata dan cara berperang, aku akan melakukan apapun" "tentu angel aku akan mengajarimu, tapi ada syaratnya " "apa itu lily ?, aku akan melakukannya " "baiklah, kau juga harus mengurus dirimu, dan belajar tata krama, serta belajar beberapa pelajaran penting" "aku akan melakukannya lily" akhirnya aku bisa mendapatkan kesempatan, aku takkan menyia-nyiakkannya, jika hanya itu maka akan kulakukan.
"Baiklah kalau begitu kita akan latihan mulai besok, sekarang angel, pergilah mengurus dirimu" "baiklah lily" semuanya akan berubah disini, aku akan mendapatkan kekuatan untuk mengambil apa yang menjadi hakku lagi.
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
Hai aku kembali, sorry kalau nggak nyambung, sory kalau gaje, sory kalau banyak typo, sory ya....
Tapi, Please dong Vote and Comentnya....ya ?
Ok salam manis Furoko.....
Mmmmuuuuaacchh....👄👄👄👄👄👍👍👍👍👍❤❤❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Half Vampire Queen
Fantasy"Aku sudah tak bisa merasakan apa itu rasa sakit, bahagia, atau apapun itu, aku bagaikan tubuh tanpa jiwa, aku tak peduli dengan apapun lagi........ " Tapi saat aku berpikir seprti itu, nyatanya takdir berkata lain, sebuah rahasia terungkap, yang me...