Bab 18

16.5K 505 5
                                    

Al pov

emang satu orang itu bangsat pake banget bayangi nih ya gue msh ngomong  lewat telfon panjang plus lebar eh cm dimatiin sm tu orang , untung aja dia sahabat gue kalo bukan udh gue tipuk pake pacul wkwkwkk.  gue nungguin email dari dia lama sumpah , daritadi gue kerja kagak konsen samsek pikiran trs sm pujaan hati gue della , membayangkan bagaimana bejat , bajingan dan bresengnya gue dulu , gue sekarang lagi berdiri di iendela bessar ruangan gue
tok...tok...tok...
" masuk "
" siang pak saya akan menyampaikan pertemuan  anda untuk hari ini " suaranya seperti dibuat buat seksi
" hmm " mataku tak pindah dari jendela 
" hari ini ada petemuan dengan zayn group , meeting dengan setiap perwakilan devisi , meeting dengan sdepartemen keuangan , dan yang terakhir jamuan makan malam dengan pak leo " jawab sekertarisnya sambil membuka buku pertemuannya
" apa sebanyak itu ?" jawab ku dingin
" ya pak , kalo tdk ada keperluan saya keluar " sekertarisnya yg dia ketahui namanya silvi
" sebentar , apa anda kekurangan uang untuk membeli baju yang lebih layak digunakan ? , saya tidak suka pegawai  saya memakai baju putih yang tembus pandang dengan dipadukan rok ketat yg sobek 5cm , anda ingin bekerja atau mau memamerkan lekuk tubuh anda dan satu lagi pindahkan kan barang mu ke bagian HRD administrasi habis ini " jawab gue dingin dan tdk melepas melihat suasana diliar jendela
" ba....i...kkk pak " jawabnya gagu
setelah sekertaris gue ralat mantan sekertaris gue keluar dari rungan gue , gu telfo ke bagian hrd kepegawaian minta sekertaris baru yg sopan dan tdk memakai baju yang seperti mau pesta wkwkwk , dan meminta sekertarisku yg dulu dipindah ke bagian administrasi , tiba tiba

" bro lo mindah seketaris lu yg bohai kaya gt " tanya siapa lagi kalo bukan leo
" bangsat lu kaya gt lu bilang bohai ?  dia tu kaya badut ancol tau gak sih , dia dini  itu kerja bukan memamerkan bentuk lekuk tubuhnya , kalo mau kaya gt ke rumah  bordil aja "
" slow bro jangan marah "
" gue kesini mau kasih alamat someone yg lo mau "
" della ? mana " al yang tdnya marah menjadi melunak
" giliran della aja semangat anjir lu "
" menurut mata2 yg gue suruh dia mendirikan toko bakery kan? lu tau kan ? nah disana gang kan ? disitu ada perumahan graha sata itu masuk cari rumah  no 18 itu rumahnya " jelas leo
" lo yakin?"
" bangsat lu gak yakin sm gue , emang wajah tampan gue gak bisa jd bukti apa ?"
" kalo lo salah , jabatan lo dari wakil direktur turun jadi ob "
" bangsat , bajingan lu "
" gimana ? "
" ok kalo bener gue beliin audi r8 , kalo kagak mobil sport lu satu secara lu kan punya banyak mobil spport "
" ok deal "
" hari ini  semua pertemuan lu yg handle ok , gue mau cari kekasih hati gue "
" hari ini aja .... Wait apa pertemuan hari ini ? Bangsat  hari ini lu jadwal padet bro , apa lo gk kasian sm adek gue gk bisa dipuasin? 😏😏
" pilih lu dtng atau turun jabatan "
" ok gue dtng and jangan bilang turun jabatan lg "

" itu bisa diatur bro "

" Dasar bos gilak , dulu aja nyia - nyiain sekarang malah nyariin kaya anak ayam ke induknya , wkwkwk "

Setelah berdebat dengan sang bos akhirnya dia keluar

" semoga aku bertemu dengan mu sayang , aku rindu km , maafkan aku " batin al berkata









My Baby ( Revisi )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang