Episod 1

8.3K 427 12
                                    

Lepas... Lepas... Hiks... Hiks..
Ma..? Tolong rina? Rina blom mau mati.
Hiks... Hiks... Hiks..

Diam.
Kamu sayang sama mama kan??

Ia ma..!jawab rina dengan anggukan.

Bagus.
Sekarang kamu nurut,jangan membantah.
.
.
Tapi ma?
Rina mau dibawa kemana?
Kenapa rina diikat seperti ini..???

Udah.
Kamu bisa diam, tidak?
"geram mawar "

Krna sangkin takutnya.
Rina hanya bisa pasrah dengan semua keadaan yang harus ia terima.
.
.
.hingga rina diangkat seperti layaknya korban untuk sesajian itu.
Rina hanya bisa diam dan diam .
Namun air matanya tak kering2.
Ia menangis dalam diam.
Mencoba menerima semua keadaannya.
Takut.. Ia.
Rasa takut yang sangat mendalam
Membuat ia seolah2 tak mampu untuk membuka mata lagi.
Hingga ditengah lautan itu.
Semua nampak memperhatikan sosok gadis mungil dengan balutan dress putih tanpa bahu diatas lutut.dengan rambut terurai dan air mata yang tak kunjung untuk berhenti mengalir dengan derasnya.

Dengan kedua tangan dan kaki yang diikat hingga meninggalkan bekas kebiruan.

Hingga beberapa saat kemudian.
Tangan gadis mungil tersebut mengeluarkan cairan merah kental.
Tetesan demi tetesan keluar dengan derasnya.
Membuat rina yang tak berdaya semakin lemah tak berdaya.
.
.seketika semua gelap.
Awan hitam seakan menyabut nya dengan luka dan kesesakan
.
Mama..?
Kenapa? Apa salah rina?
Ma..?? Rina sayang bngtz sama mama.
Mama tau gk.?
Rina... Sangat syg sma mama. Walaupun sering kali mama pukul rina. Tpi rina bersyukur karna msih punya mama.
Mama yg slalu sbar hdapi sikap egois rina. Rina
Gk pernah nyesal punya mama
Rina kangen mama yg dulu.
Yg slalu tersyum sma rina.
Mama yg slalu dukung rina.mama yg slalu beri rina warna slam hidup.
Hingga kdtangan laki2 itu.
Mama jdi brubah... Hiks.. Hiks..
Jaga kesehatan mama ia ma.
Jgan lupa makan.
Ma.. Rina. Takut ma.
Semua jdi gelap.
Ma.. Rina. Tak... Ut.

Tanpa sadar mawar meneteskan air matanya.
Ia mulai sadar.
Bhwa selama ini.
Ia selalu menyiksa putri semata wayangnya.
Tapi tertambat.
Rina sudah pergi.
Pergi dari hidupnya.
Seketika ia hendak menyelamatkan rina namun...

Byurrrrrr...
.
Rina sudah dilemparkan ketengah lautan
Diikuti dengan derita dan luka nya selama ini.

Rina....?????
"tangisan mawar pecah "
Maafkan. Mama nak.
Hika.. Hiks..
Maafkan mama.
.
.
.
Blurrrrrrr...

Seketika tubuh rina terangkat keatas.
Namun siapa yang tau.
Rina masihkah hidup didunia ini...????
.
.
.
Feraldo pov.
Aku melihat segerombolan manusia.
Mereka mengangkat dan mengikat seorang gadis.
Seperti layaknya mengangkat bin***g.
Aku penasaran.
Lalu aku bertanya kepada nelayan disana.
"maaf pa.. Numpang nanya nih..
Hmm mereka sedang ngapain?? Npha seperti berbondong-bondong mengangkat gadis itu???
.
Oh...itu!
Hmmm mereka sedang mengadakan ritual.
Dengar dengar katanya ortu dari gadis itu ingin mempersembahkan anaknya.
"jawab nelayan ".
.
.
.tanpa sadar aku dikagetkan oleh istriku yang tak lain adalah siska.

Kenapa ALpa??
"tanya siska.. "

Lihat lha. Manusia itu.
Bagaimana bisa mempersembahkan anak untuk jadi tumbal.
Tak adakah hati nuraninya
Tapi,, tunggu.
Sepertinya aku mengenal gadis itu.
Ia betul dia Rina...
Gadis yang menyelamatkan kita waktu itu...
Benar aku tak salah lagi

.
.apa rina??
Jawab lunaku dengan kaget.

Ia dia.
Gadis itu.
Gadis yang kita anggap jadi putri kita.
Gadis yang rela mengorbankan darah dan tubuhnya untuk menyelamatkan kita dari werewolf hunter waktu itu .

The Power of LunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang