11

2.3K 105 21
                                    


***

Chanyeol mengacak rambutnya frustasi, sudah seminggu sejak kejadian itu dirinya merasa bahwa krystal menjauhinya..

Seperti tempo lalu, saat dirinya menghampiri krystal yang sedang duduk sendiri ditaman sekolah, saat itu dia tau bahwa krystal sedang melamun lalu saat dirinya meminta untuk bicara krystal malah beralasan sedang sibuk.

"Soojung, bisakah kita bicara?" Tanyanya. Krystal sedikit terkejut dengan kedatangannya yang tanpa diketahuinya itu, dia lalu buru buru membereskan buku komiknya dan berdiri.

"Maaf sunbaenim, aku sedang sibuk. Aku pergi.."

Itulah jawaban krystal, ugh.. chanyeol tau dia menghindarinya.

Apa yang harus dia lakukan sekarang? Bahkan baekhyun, lelaki itu pun tak mau membantunya,

Itu masalahmu, yeol. Kau yang harus menjelaskannya pada soojung. Jika memang itu sebuah kesalahpahaman.

Itu adalah jawaban dari baekhyun saat dirinya meminta bantuan, chanyeol lalu melihat krystal diujung sana sedang bersama... Oh sehun? Ah, sehun kan sepupunya.  Apa chanyeol harus mengatakannya sekarang pada krystal? Ya, kau harus mengatakannya sekarang park chanyeol. BAtinnya.

Chanyeolpun menghampiri mereka, dan tepat saat sampai dihadapan mereka chanyeol langsung menatap kearah krystal.

"Emm.. soo-soojungah.. bisakah kita bicara?" Ucapnya sedikit gugup, sementara krystal, dia menatap datar kearah chanyeol. Sehun melihat keduanya, chanyeol dengan wajahnya yang terlihat gugup dan krystal yang menatapnya datar.
Dasar ice princess,

"Sudahlah soojung, bicaralah padanya.." bisik sehun,  karena sebenarnya dia sudah tau permasalahannya walaupun dia sedikit menyalahkan chanyeol. Sehun terlalu gemas juga sebenarnya oleh krystal yang terus menghindari chanyeol, dengan begitu masalah tidak akan pernah terselesaikan.

Aku serius sehun, aku dan wendy tidak ada hubungan apapun. Wendy waktu itu datang untuk main lalu tanpa aku duga dia malah menyatakan perasaannya padaku.. tapi aku menolaknya, lalu.. wendy menangis dan aku hanya berusaha menenangkannya dengan cara memeluknya.. kumohon percayalah padaku.

Sehun ingat saat chanyeol mengatakan itu, dia sepertinya memang tidak memiliki hubungan apapun dengan wendy. Sehun memang menyalahkan kebodohan chanyeol waktu itu, tapi dia juga sedikit kecewa dengan sepupunya ini karena keras kepala tidak mau mendengarkan penjelasan chanyeol.

Krystal menatap sehun, mungkin benar apa yang dikatakan sehun. Dia harus bicara dengan chanyeol dan mendengarkan penjelasannya.

"Baiklah." Jawabnya, chanyeol tersenyum lalu saking senangnya dia tidak sadar bahwa tangannya menarik tangan krystal dan membawanya menuju atap sekolah.

Sehun yang melihat itu hanya tersenyum geli melihat reaksi chanyeol.

Krystal menatap tangannya yang ditarik chanyeol.

Hangat,

Dia merasakan kehangatan kembali menyelimuti dirinya, setelah seminggu ini dia berusaha menghindar dari chanyeol.

Lelahkah?

Tentu saja, dia lelah harus menghindar seperti itu. Dia menghindar hanya karena mungkin dirinya memang tidak ditakdirkan bersama dengan chanyeol. Mengingat chanyeol yang memeluk wendy waktu itu, sungguh menohok hatinya.

Soojungah, chanyeol menyuruhku untuk mengajakmu main kerumahnya, ikut ya. Jebal..

Itu adalah permintaan baekhyun seminggu yang lalu tepatnya saat dirinya meminta krystal untuk menyetujui ajakannya ke rumah chanyeol. Sebenarnya waktu itu krystal sibuk, tapi mengingat dia juga ingin mengembalikan jaket milik pemuda jangkung itu krystal mengiyakan ajakan pemuda imut itu.

My Lovely BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang