Happy Anniversarry

A JIHAN AKA SHUJEONG FANFIC
Joshua x Jeonghan

.

Jeonghan menggigiti ujung pulpennya gemas, ini sudah pukul satu dini hari dan dia masih belum tidur. Jangan tanya apa yang dia lakukan malam-malam begini didepan meja belajarnya, karna Yoon Jeonghan... yang biasa berfikir dengan mulutnya(?) pasti akan memberi tahu kalian sendiri.

"Besok hari liburku dengan Jisoo... akhirnya setelah sekian lama aku dan Jisoo bisa menghabiskan waktu seperti suami istri pada umumnya~ pagi-pagi sekali aku akan menyiapkan sarapan ala Amerika... Jisoo membereskan kamar kami, setelahnya kami akan mencuci selimut bersama, setelah itu kami akan -Blablablablabla/?" oceh Jeonghan sendiri sambil tangannya menulis dibuku agenda 'Kencan' nya.

Sedangkan Jisoo yang tengah berbaring diranjang mereka hanya bisa menahan kekesalannya 'Dasar...' keluhnya, karna acara tidurnya terganggu oleh suara Jeonghan yang terus mengoceh tanpa jeda. Tapi dia tetap memejamkan matanya berpura-pura tertidur.

'Baiklah Nyonya Hong... kita lihat besok apa rencanamu bisa berhasil? Tapi karna aku sedang dalam mode baik hati, mungkin aku akan membantumu sedikit' Jisoo terkekeh mengingat rencananya sendiri untuk Jeonghan, istrinya yang pelupa.

.

-Jihan-

.

Pagi hari datang begitu cepat bagi Jeonghan, senyumnya mengembang begitu melihat senyum damai Jisoo yang tengah tertidur disampingnya.

"Morning Hubby~" bisik Jeonghan ditelinga Jisoo. Tak bermaksud membangunkan, hanya ingin menyapa sedikit -setidaknya itu menurut pendapatnya-.

Dengan iseng, Jeonghan memeluk Jisoo dari samping dan terus menatap wajah pria yang sangat dia cintai, berharap Jisoo terbangun dan menyapanya kemudian memberikannya kecupan selamat pagi seperti biasa.

Benar saja, tak lama Jisoo membuka matanya perlahan dan mengernyitkan keningnya begitu melihat wajah Jeonghan yang begitu dekat dengan wajahnya. Jeonghan tertawa kecil melihat ekspressi bangun tidur Jisoo yang menurutnya lucu.

"Suamiku~~~~" ucap Jeonghan sambil menusuk-nusuk pipi Jisoo dengan jari telunjuknya.

Jisoo menaikkan alisnya mengejek, "Apa cerewet~~~?"

Respon Jisoo membuat Jeonghan mengerucutkan bibirnya kesal. "Tidak jadi!"

"Pffttt..." Jisoo menahan tawanya melihat respon Jeonghan yang langsung unmood begitu dia goda. Sedangkan Jeonghan? Dia memilih untuk bangun dan melaksanakan rencananya semalam.

.

-Jihan-

.

Jeonghan membuka isi kulkas mereka yang ternyata isinya kosong. Dia menggigit jarinya gemas, 'Kenapa harus disaat seperti ini?! huweeee ToT'

"Tenang Jeonghan... pasti ada cara lain..." Jeonghan meyakinkan dirinya sendiri lalu berkeliling dapur, mencoba mencari sesuatu yang bisa dia masak untuk Jisoo, dan hasilnya dia menemukan teh dan roti plus selainya.

Tanpa ba-bi-bu, Jeonghan langsung saja memanggang roti dan memasak air untuk menyeduh teh. Aishh... apa aku lupa mengatakan bahwa Yoon Jeonghan itu, ehm.... tidak bisa memasak/?

Dikamar mereka, Jisoo hampir selesai melakukan tugasnya, tinggal melipat selimut yang bersih dan membawa selimut yg kotor keruang cuci didekat dapur. Begitu turun dari tangga, Jisoo disambut dengan suara gaduh didapur dan juga sarapan 'Ala Amerika' yg Jeonghan sudah siapkan dimeja makan.

"Astaga.... harusnya aku tak membiarkanmu pergi kedapur..." Jisoo segera menaruh selimut kotor mereka diatas mesin cuci dan duduk dihadapan Jeonghan.