Geng Love

1

Disc : MK
Warning: OCC, Typo, Au

Pairing : gaahina

Wajahnya seperti sinar yang mampu menentramkan, biru safirnya meneduhkan hati ini, senyumnya mampu meluluhkan hati bagi yang melihatnya. Seakan waktu berhenti saat dirinya lewat di depan kelas, seolah semua menatap kagum ke arahnya. Ke sebuah geng yang amat di kagumi. "Geng love" mereka menamakannya. Semua pasti tak menyangka mengapa memilih kata cinta untuk geng tersebut. Saat mendengar nama geng ini terasa lucu. Tapi bukan itu fokusku tapi seorang bernama Namikaze Naruto seorang yang kugami amat dekat di sini tapi tak bisa ku miliki.

Angin membawa satu ketenangan bagiku, aku merasa tak terabaikan di sini menatap indahnya dia dari jauh,senyumnya,tawanya,safir birunya,suaranya semua ingin ku lihat dan dengar setiap hari. Tak terasa waktu ku hanya terfokus padanya pada seorang Namikaze Naruto.

Suara riuh terdengar di koridor sekolah , siswi siswi meneriakan nama sang idola masing - masing, sementara aku Hyuuga Hinata hanya mampu melihatnya sekilas tak ingin terlalu menunjukkan diriku jika aku juga mengagumi salah satu dari geng " love ". Di sana ada sang pentolan geng Uchiha Sasuke si wajah es hampir tak pernah ada senyum di wajahnya, herannya si Uchiha ini banyak yang menyukainya kecuali aku tentunya. Keluarga Uchiha sangat kaya memiliki usaha perhotelan yang tersohor tingkatannya bukan wilayah Jepang tapi sudah dunia. Selanjutnya ada Sabaku no Gaara sang casanova yang memiliki tato berukirkan cinta di dahinya benar - benar melambangkan geng tersebut, orang tuanya memiliki usaha penerbangan yang sangat terkenal tak hanya itu sahamnya pun dimana - mana " sabaku air " dan juga bisnis 'mafia' asetnya jauh diatas Uchiha kedengaran aneh memang . Beralih ke Nara Shikamaru keluarga nya terkenal akan kejeniusannya terlihat malas malasan dan selalu tertidur di kelas tapi peringkatnya tak pernah bergeser turun dari angka satu dan tidak heran jika keluarganya berkecimpung di dunia politik bahkan ayahnya adalah pengacara tersohor . Dan terakhir ada Namikaze Naruto idola semua siswi di Konoha Senior High School ini termasuk aku mengidolakannya. memiliki usaha restoran perancis terkenal selain itu juga dia yang memiliki KHS ini. Geng ini dihitung dari keluarga kaya.

****

Aku masih duduk di dalam kelas ketika semua murid telah beranjak ke kantin. Istirahat ini ku habiskan dengan memakan bento buatanku di dalam kelas. Sunyi memang tapi untung aku tidak sendirian ada teman ku Kiba dan Shino menemaniku. Aku tak pernah memiliki teman akrab selain mereka bahkan teman perempuan pun aku tak punya. Hanya ke dua temanku inilah yang menyadari aku ada di kelas ini. Ya inilah aku Hyuuga Hinata yang pemalu hanya segelintir orang saja yang tahu. Pasti kalian bertanya - tanya bagaimana seorang Hyuuga begitu pemalu jawabannya hanya satu karena aku terlalu malu. Walaupun temanku hanya mereka berdua dari kelas satu sampai kelas tiga aku tak pernah mempermasalahkannya dan sepertinya Kiba dan Shino tak keberatan. Kiba selalu meminta bento buatan ku dan mutlak mendapat sindiran dari Shino. Dan berakhirlah mereka berdua ribut ya ujung - ujungnya Shino juga meminta bentoku. Terkadang cukup berteman dengan mereka berdua sudah cukup bagiku sangat cukup. Banyak teman akan sangat merepotkan bagiku. Beginilah hari hariku tak pernah berubah selalu monoton. Berangkat sekolah, bekerja part time, pulang bekerja, tidur dan berangkat sekolah lagi. Tapi satu hal yang pasti meski monoton asal aku bisa melihat safir biruku itu sudah cukup.

.

.

.

"Hinata, sepertinya aku tak bisa makan di kelas". Kiba memandangku dengan tatapan minta maaf.

"Kiba lupa membawa bentounya Hinata, hu dasar pelupa". Gerutu Shino