1

792 61 22
                                    

"Ini,pesanannya...selamat menikmati" ucap ibu kantin

"Xie xie" ucapku dan yuan bersamaan
Aku mengambil sumpit dan mulai menikmati makanan.

"Ge,kok aku tidak pernah melihatmu sekalipun di sekolah ini? Kau anak baru ya?" Ucap yuan kepadaku

"Ha? Masa iya kau tidak pernah melihat kakak kelas paling tenar ini?? Kau kurang update yuan..." Ucapku bercanda

"Haishh ge,aku tidak percaya...lagian kau dan aku juga lebih tenar aku,hahaha" ucap yuan balik bercanda

"Terserah lah,hahaha" ucapku

"Tapi serius,aku tidak pernah melihatmu ge...kemana saja??" Ucap yuan

"Gege lebih suka berdiam diri di dalam kelas sambil mendengar musik,mau tanya apalagi???" Ucapku sambil tertawa

"Bukankah berdiam diri di kelas itu sangat membosankan? Kenapa tidak keluar kelas?" Ucap yuan

"Karena jika gege keluar kelas,mungkin bertemu denganmu,berbicara seperti ini...itu lebih membosankan" ucapku sambil mekutar mata

"Ohya? Apa aku membosankan? Itu mungkin firasat gege saja,karena para murid disini jika bertemu denganku biasa biasa saja tuh" ucap yuan heran

"Kau itu terlalu pede" ucapku

"Terlalu pede bagaimana?" Ucapnya

"Ya seperti itu" ucapku

"Gege... Bicaralah aku pede bagaimana???" Ucapnya yuan agak membentak

"Hei,sudahlah makan saja makananmu daripada kau terlalu ingin tahu sampai sampai membentak kakak kelas seperti itu" ucapku

"Oh...hege duibuqi ge"

"Meiguanxi" ucapku

"Ge,apa kau ada waktu pulang sekolah?" Ucap yuan

"Memang kenapa?aku tidak tau juga" ucapku

"Antarkan aku ke toko buku...ya,ya,ya" ucap yuan sambil memasang wajah cute nya

"Hei,kita saja baru berkenalan tadi...dan kau sudah menyuruhku mengantarkanmu ke toko buku???" Ucapku sambil makan

"Ayolah,bisakah kita berteman???" Ucapnya

"Teman?" Ucapku
"Ya,teman...kita juga bisa menjadi sahabat,kan?" Ucap yuan

"Sepertinya kau sangat yakin ingin berteman denganku,bahkan mengajak bersahabat,kenapa??" Ucapku heran

"Memangnya tidak boleh ya?" Ucapnya agak kecewa

"Bu..bukan begitu" ucapku sambil menggaruk kepala yang sebenarnya tidak terasa gatal

"Lalu mengapa ?" Ucapnya

"Eumm...sebenarnya aku ini orang yang tidak pandai diajak bersahabat,aku ini membosankan...aku punya satu orang sahabat,sampai saat ini aku masih berfikir...kenapa dia setia bersahabat denganku...padahal aku orangnya sangat membosankan" ucapku jujur

"Jangan begitu ge,gege tidak membosankan kok...aku senang bertemu dengan gege..." Ucapnya

"Ohya?" Ucapku

"Ya,serius" ucapnya sambil menganggukkan kepala

"Xie xie" ucapku tersenyum

"Bu xie,ngomong ngomong "sahabat" gege itu siapa??" Ucapnya bertanya

"Qianxi,nama panjangnya Yi Yang Qian Xi,dia sekelas denganku" ucapku

"Qianxi?? Xixi?? Hahaha... Si wajah datar itu?? Hahahahaha" ucap yuan sambil tertawa terbahak bahak

"Hei,jangan tertawa berlebihan...kau bisa dikira tidak waras nantinya,memangnya kenapa dengan si wajah datar (Qianxi) itu?" Ucapku

"Dia kakak kelasku sewaktu sd,aku sering menyapanya ,ia membalas sapaanku...tetapi wajahnya tetap saja datar dan tidak berubah,hahaha" ucapnya masih sambil tertawa terbahak bahak

"Ohh begitu,eumm yuan...makanan gege sudah habis,dan gege juga ada keperluan lagi di kelas...nanti gege kabarkan jika pulang sekolah gege ada waktu,kita ketemuan di gerbang sekolah ya...habiskan makananmu,dan jangan tertawa terbahak bahak lagi...ohya,sekali lagi tai xie xie le" Ucapku sambil berdiri dan menuju ke kelas

"Bu xie,Jangan lupa kabari aku ya ge..." Ucap yuan agak teriak
.
.
.
.
.
.
.

おはよう!

WHY? [TFBOYS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang