#Tamu Special
Aku terbangun mendengar ketukan dari pintu kamarku
Ku lihat matahari mulai tenggelam ku lihat jam akupun tersadar kalau aku ketiduran. Ku lari kekamar mandi mengambil wudhu melaksanakan kewajiban melupakan ketukan kamarku"Kamu lama banget si ra. Decak ka ibra
"Td ketiduran trus pas bangun blm shalat yaudah deh shalat dlu, ada apa si? Lama ya nunggu hehe. Ujarku dengan cengiran imut ala ku
"Ada tamu tuh
"Siapa kak? Tanya ku dengan binggung ka ibra gak pernah seniat ini menunggu didepan kamarku hanya karena seorang tamu
"Turun aja deh biar tau sendiri
Aku pun turun dari kamar melirik ditembok tangga siapa tamu yang rela membuat kak ibra nunggu depan kamar. Ku amati dari belakang sepertinya aku tauIrfannnnnnn!!! Aku langsung memeluknya
"Kamu teriak kenceng banget udah gitu langsung di peluk gini erat banget lagi. Ujarnya sambil mengelus pucuk kepalaku"Abis kamu kemana aja baru kesini. Baru inget aku?
"Aku inget kamu kok masa lupa sama si jutek ini
"Ish kamuu... dengan menunjukan cemberut manjaku
"Aduh enaknya nempel sampe lupa ada kakak. Ujar kak ibra duduk diseberang sana sambil melihat kelakuanku
"Ah pantes kaka rela nungguin aku didepan pintu ternyata ada dia toh. Tunjuk ku ke irfan
"Kalau dia ga maksa dan bukan temen gue juga gue ogah bantuin dia. Ujar ka ibra yang ku jawab dengan decisan. Aku kembali fokus pada irfan karena udah lama gak ketemu ku berbincang2 denganya
^^
"Ra cepetan irfan udah didepan. Teriak ka ibra dari bawah"Sabar. Ku cepatkan dandanku dan turun kebawah dengan buru-buru
"Lamaaaa banget cewekkk. Decak ka ibra sambil menolak pinggang dan gelengan
"Bawel udah ah aku mau jalan. Oh iya, aku udah ijin ayah sama bunda lwt tlvn
Ku lihat irfan sudah menunggu didepan mobil sambil memegang sesuatu
Buat kamu.....
Aku terperengah melihatnya, aku terima pemberian bunganya dengan muka merona dan senang
Irfan mempersilahkan aku masuk duluan dengan pintu dibuka lalu irfan masuk kedalam mobil. Di perjalanan hanya keheningan aku tak tau dibawa kemana oleh irfan beberapa menit kemudian aku sampai disebuah tempat yang ku tau hanya sebuah gedungIrfan mengenggam tanganku memasuki tempat itu, aku dengan dress berwarna pitch dan irfan dengan kemeja yang semakin membuatnya tampan
Kita menaiki lift dan sampai pada sebuah tempat yang bisa ku bilang rooftop terdapat"Fan... aku tak bisa berkata apa-apa irfan membuatku gagu dan terpukau
"Kamu suka? Mengecup pipiku aku menolah dan ku jawab dengan anggukan. Irfan memberikanku hari teromantis seharian ini, pertama dengan bunga lalu dinner romantis yang jarang banget irfan lakukanSelama 1 tahun pacaran irfan jarang ngelakuin keromantisan karena dia sibuk kuliah untuk menyelesaikan skripsi dan lain lain.
Kenapa aku bisa berpacaran denganya?
Karena irfan temen kakaku dan mereka 1 kampus irfan sering main kerumah dan mulailah rasa suka diantara kita berdua dan akhirnya pacaran. Irfan memang jarang kerumah bahkan 2 bulan tidak bertemu karena sibuk, rumah irfan memang lumayan kalau kerumahku btuh perjuangan sedikitDisela-sela makan irfan bertanya aku mau kuliah dimana selepas lulus, aku pun masih binggung mau kuliah dimana namun yang pasti aku mengambil psikolog.
Setelah selesai makan irfan memeluku"Aku sayang banget sama kamu ra
"Aku juga. Jawabku mendongak melihat ekspresi irfan yang tersenyum mendengar penuturanku
"Kamu giliran sama aku manja, tp kalau sm orang lain jutek banget
"Aku manja sm pcr aku. Orang lain mah gak penting
"Dasar kamu ini. Ujarnya mengelus kepalaku beberapa menit pelukan ka irfan mengajak pulang karena besok aku sekolah. Timingnya memang tidak tepat dinner bukan dimalam minggu
Disela-sela perjalanan ka irfan bertanya besok mau dianterin sekolah apa engga yang langsung ku jawab dengan anggukan dan senyuman yang sumringah
Bebrapa mnit sampailah aku drumah
Aku melepas seatbelt baru ingin membuka pintu irfan menahan tangankuCup
"Ish kamu... merona pipiku ketika irfan mencium keningku
Yang dijwab dengan kekehan oleh irfan"Good night mrs irfan rafassya
"Night