Part III

201 20 1
                                    

Y/n's POV

'Tik tok tik tok' suara pulpen yang aku jatuhkan berkali-kali.'Soonyoung,kemana ya kok belum datang'batinku.30 menit berselang,saat seorang laki-laki membuka pintu kelas."SOONYOUNG"ucap ku dengan mata yang membulat.'Tuhan,dia tampan sekali'.

"Hai Y/n"sapanya.

"Darimana saja kau,tega meninggalkan ku duduk sendiri"ucapku dengan nada meledek.

"Mian...kemarin aku ada urusan keluarga"

"Kemarin Mingyu,juga tidak masuk kemana dia ya?kau tahu?"

"Ti...tii...tidaak"

"Kau kan sahabatnya,soonyoung-ah"

"Ehh..ini coklat untuk mu y/n"jawabnya,seraya memberikan sebatang coklat kepada ku.

Soonyoung's POV

Drttt..drttt.. drtt,suara hp ku bergetar.Aku mengambil hp dari saku celana ku dan melihat pesan yang masuk.

From: Wonwoo hyung

Soonyoung-ah,bisakah kau ke rumah sakit sekarang?Keadaan Mingyu tambah paraah dan harus dirawat di luar negeri.Aku cemas dengan keadaanya,cepat kesini.

'Ada apa dengan Mingyu?Aku harus segera kesana' batinku.

"Y/n aku harus pergi sekarang.Ada keperluan mendadak"ucap ku tergesa-gesa.

"Soonyoung-ah kau ingin kemana?"pertanyaan yang aku dengar,tapi tak sempat ku jawab.

Y/n's POV

"Soonyoung-ah kau ingin kemana?"tanyaku yang tidak digubris olehnya.

'Yasudahlah mungkin bukan urusan ku'batinku.

Author's POV

Dirumah sakit tampak Wonwoo yang cemas seraya berjalan mondar-mandir.Tak seberapa lama kemudian Soonyoung datang lalu menanyakan keadaan Mingyu kepadanya.

"Kak,ada apa dengan Mingyu?"

"Kemarin,Mingyu sempat sadarkan diri lalu keadaanya memburuk lagi tadi pagi"

"Lalu bagaimana dengan eomma dan appa?Apakah kau sudah memberi tahunya?"

"Eomma?Appa?Sudahlah Soonyoung,tidak perlu memberi tahunya,pekerjaan dan uang lebih penting dari kesehatan anaknya"

"Maaf kak,jika pertanyaanku menyayat hatimu"

"Tidak apa,sekarang yang terpenting Mingyu sembuh,dokter merujuk agar Mingyu dipindahkan ke salah satu rumah sakit di Jerman"

"Yasudah,kapan itu kak?"

"Mungkin nanti malam,Soonyoung,saat Mingyu sadarkan diri dia menulis surat untukmu yang tidak boleh aku lihat,Bacalah"ucapnya seraya menyerahkan sepucuk surat.

Lalu,Soonyoung membaca surat yang entah apa isinya.Setelah membaca surat itu mata Soonyoung berkaca-kaca.

Soonyoung's POV

'Aku berjanji Kim Mingyu,untuk melakukanya'batinku.

"Kak lebih baik sekarang saja kita bawa Mingyu ke Jerman"

"Iya,aku akan mengatakan nya kepada Dokter disini"ucapnya seraya meninggalkan ku.

"Cepat sembuh Kim Mingyu" ucap ku pelan.

Author's POV

Tidak terasa hari sudah berganti lagi,Wonwoo,Soonyoung,dan Mingyu sudah tiba di Jerman.Disana Mingyu mendapatkan perawatan yang sangat ketat.

ChocolateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang