I Love You, Kak

Satu

Halooo...

Haiiii..
Ini cerita pertama ku...

Semoga pada suka ya...

Maaf kalau ada typo yang berkeliaran.
Maklum masih nu bi.

Jangan lupa vote dan comentnya ya..

《《《《《《《《》》》¡》》》》

Di dalam sebuah ruangan yang rapi. Dengan nuansa yang elegan. Berdominan dengan warna biru langit dan juga putih. Dalam ruangan., tepatnya kamar tersebut terdapat sebuah tempat tidur berukuran besar yang tertata rapi. Dengan badcover biru dan putih polos.
Sebuah lemari berukuran besar terletak di sudut kamar , di sisi nya juga terdapat sebuah meja belajar.
Sebuah sofa di kaki tempat tidur.

Cklek

Pintu kamar mandi yang terletak di sudut ruangan kamar itu terbuka.
Seorang gadis cantik dengan paras seperti bidadari dengan seragam sekolah putih. Rok kotak - kotak yang warna dominan hijau. Juga simpul dasi yang bentuk pita dengan warna senada dengan rok yang sedikit di atas lututnya.

Gadis itu berjalan menuju meja riasnya. Merapi kan sedikit rambut panjang yang di urai indah itu. Lalu beralih lagi ke sofa, duduk menyimpulkan ke dua kaki dan mulai memakai sepatunya.

Setelah selesai, dia maraih tas slempang nya dan berjalan keluar dari dalam kamar.

Berjalan menuruni anak tangga dengan anggun dia berjalan menuju ruang makan.

"Pagi Ma, pagi Pa.. " sapanya dengan suara lembut.

"Veranda, pagi sayang " balas seorang wanita cantik dan dewasa.

"Pagi " jawab Pria yang sedang membaca koran pagi.
Gadis yang bernama Veranda itu duduk di hadapan sang wanita dewasa yang tidak lain adalah Mamanya.

"Kak Anta mana ?" Tanya Veranda menerima roti yang di berikan sang Mama padanya.

"Udah duluan sayang, dia ada meeting mendadak katanya " jawab Pria yang melipat koran nya kini. Veranda hanya ber oh ria sambil mengangguk paham.

-------------------------------'---------------'-----------

Jessica Veranda Antara PoV

Pagi ini aku berangkat dengan di antar Papa itu pun karena mobil ku yang tiba - tiba ngadat pagi tadi.

Dan hari ini hari terakhir mos di sekolah ku.

Oya, perkenalkan, aku Jessica Veranda Antara. Aku ketua osis Di SMA Brawijaya tempat di mana aku menimba ilmu.
Sudah dua tahun aku menempati posisi itu. Dan ini tahun ketiga ku. Itu artinya tahun terkhir ku.

Aku sama seperti siswi lain pada umumnya. Kehidupan ku tidak ada yang spesial. Sama saja seperti yang lainnya.
Tapi aku selalu bersyukur. Aku memiliki keluarga yang begitu menyayangi ku dan selalu harmonis sehingg aku tidak kekurangam sedikitpu kasih sayang dari kedua orang tua ku.

Walau hidup dalam harta yang bergelimpah tidak membuat ku tinggi hati. Aku selalu bersikap sewajarnya. Membantu teman jika membutuh kan.

Di sekolah aku memiliku tiga teman yang dekat dengan ku. Yaitu Shania, Dhike dan Frieska. Mereka adalah sahabat ku sejak kami SMP dan hingga sekarang kami selalu bersama.

Aku sama seperti gadis pada umumnya. Aku suka belajar, main, jalan - jalan, shooping dan lain hal yang berhubungan dengan perempuan.

Oke, sekian tentang ku..

Setelah berpamitan dengan Papa aku langsung berjalan masuk kedalam gedung sekolah ku. Berjalan menyusuri koridor sekolah hendak menuju kelas ku.
Kelas ku berada di lantai tiga. Di mana kelas semua kelas dua belas berada.
Di lantai dua itu semua kelas sepuluh dan di lantai dasar itu adalah kelas sebelas. Sedang kan ruang guru dan lain hal nya memiliki gedung tersendiri.