Aku pun tak tau
Saat riuhnya suara hewan malam
Yang menemani keheningan ini
Membawaku kempali kepada anganku kepada ingatan tentang dirimu yang mampu menyayat ulu hatiku
Mengingat tentang betapa besar pengharapan yang membuatku jatuh kejurang yang dalam
Yang membiusku dan membuat aku jauh dari-Nya
Aku pun tak tau
Kenapa bayangmu kerap kali menghampiriku
Menyapaku dengan kenangan kenangan yang dapat mengorek luka lama itu
Luka lama yang tak kunjung tu membaik
Luka lama yang tak kunjung tuk mengering
Aku tak tau
Sungguh
Hingga detik inipun aku tak tau
Mengapa kenapa dan apa yang sebenarnya terjadi
Didalam kegelapan yang tak kunjung enyah
Ditengah dinginnya malam yang menemaniku
Aku masih merindukanmu masih mengenangmu dan masih terbiasa akan dirimu
Tapi apalah dayaku
Yang tak punya keberanian
Yang tak punya pegangan
Dan yang tak layak untuk mengakuinya
Sungguh aku tak tau
Apakah kau akan mengetahuinya atau hanya akan mengartikan bahwa hanya kaulah yang berjuang disini
Sungguh
Sungguh
Aku tak tau
Selayaknya dirimu yang takkan pernah tau betapa hati ini merindu dan masih menunggumu yang jangankan untuk berbalik melihatku saja tidak
Akankah rasaku ini enyah ditelan heningnya kegelapan ini
Sungguh aku tak tau
Marhaban ya Ramadhan
