Three

569 20 7
                                    

Author pov

Esok Malamnya Krystal keluar jalan kaki ke halte bus mau ketemu Kai di Taman Museum. Tapi, Sulli menjemputnya dengan mobilnya. Tinn...tinn

Krystal terkejut dan melihat mobil yang mengeklasonnya. Sulli mendada dalam mobil "Krystal"

~Perjalanan ke taman~

"Oh, kau janji ketemuan dengan si gendut hari ini? Kalian bicara lewat telepon?" tanya Sulli

"Tidak, cuma email. Akan kutelepon saat tiba disana. Disana ada telepon umum, kan?"

"Telepon umum? Ah, hpmu sedang diperbaiki, ya? Pakai saja hpku"

"Tanpa Hp kau akan kesulitan"

"Yang menelponku hanya pria yang ingin jadi pacarku"

"Ah, menjengkelkan, tapi benar, aku jadi tak memukulmu"

Sulli cengegesan "Kenapa kau mau ketemuan dengan si gendut itu? Tak gunanya ketemu dia"

"Kami dulu sahabat dan dia itu, cinta pertamaku."

"Wow. Matamu pasti buta. Matamu benar-benar tidak berfungsi" dengan sedikit berteriak

"Bicara sesukamu. Apapun kata orang, pokoknya ada yang spesial diantara kami. Aaa.... bagaimana ini!" Krystal berteriak senang sambil memukul bahu Sulli.

"Hentikan, nanti kecelakaan."

Mereka cengengesan bersama. Krystal mengalihkan pandangannya ke jendela sambil senyum-senyum sendiri.

~~~~

Seorang namja kurus dan tinggi mengendarai motor dengan melewati jembatan yg 2 yaitu ada di bawah dengan cepat. Namja itu Park Chanyeol

Dan seorang namja kurus, tegap, tinggi mengendarai mobil dengan melewati jembatan yg 1 yaitu ada di atas Namja itu Kai atau Kim Jong In. Kai mendengarkan lagu favoritnya bersama sahabatnya dulu (Krystal/soojung)

Kai dan Chanyeol bersama jalan melewati tol dan mereka berhenti di Museum bersamaan.

Kai turun dari mobil dan masuk ke Museum begitu juga Chanyeol dari kereta masuk Museum.

Mobil Sulli sampai di Museum. Krytal cepat-cepat membuka selbetnya dan berkata "Thank You,Thank You" dan keluar dari mobil

Sulli mengklasonkan mobilnya ke Krystal dan membuka jendela mobil. Krystal menghampirinya Sulli. "Wae?"

"Mendekatlah."

Krystal mendekat ke Sulli dan Sulli mengambil lipstik di tasnya dan mengoleskan ke bibir Krystal.

"Apa ini?"

"Diamlah. Dia cinta pertamamu, kan? Jauh lebih baik." Krystal tersenyum pada Sulli.

~~~~

"Ini adalah Danse ala campagne karya Renoir. Karakter utamanya adalah Paul Lhote, temannya Renoir..." ucapan guru anak murid smp terputus karna Kai menyambungnya.

"Ada kemungkinan dia bukan karakter utamanya. Aku pikir karakter utamanya bisa berubah sesuai sudut pandang."

Anak smp menengok ke belakang yaitu ke arah Kai dengan muka  mengganggu. Kai minta maaf "Aku tak bermaksud mengganggu pelajar. Maafkan aku."

Chanyeol menghampiri karyawan museum dengan tangan di atas sambil tersenyum. Pas mau menghampiri, Kai dan Chanyeol jalan bersamaan tapi arah terbalik.

"Selamat malam. Saya dari majalah 'Ce Ci' akan meliput pameran ini. Pria ganteng Park Chanyeol." Sambil memberikan kartu indentifty Ce Ci nya.

Kai berhenti jalan karna Hpnya berbunyi dan membukanya dari nomor gak dikenal yaitu nomor hp Krystal "Kai. Ini aku, Krystal. Telpon aku di nomor ini jika sudah sampai." Kai tersenyum dan langsung pergi ke taman.

She Is Beautiful (Kaistal)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang