Chapter 7 - kembali

80 5 2
                                    

Kita memang dipisahkan oleh jarak tapi kita di satukan oleh rasa dan doa.

***

Thasya , putri ayo turun makan malam dulu sayang "ucap lea dari meja makan

Wait bun, five minutes "jawab putri dari dalam kamar

Bunda masak apa bun? "Ucap thasya yg sudah berdiri di samping bundanya

Bunda cuma masak nasi goreng sama ayam goreng doang ca maaf ya kan kita baru pindah jadi bunda blm sempat belanja "ucap lea menata makan makanan

Gpp bun, aku suka kok "jwb thasya,

Wah bunda masak nasi goreng?dari bau nya enak bun wanginya sampe kecium ke atas"sambung putri dengan candanya

Alah kamu ini putt. Yaudah sekarang kalian makan abis itu sholat isya "ucap lea

thasya sama putri memang belum berhijab seperti bundanya tapi thasya sama putri tidak pernah meninggalkan sholat kalo bukan karena datang tamu.

****

Bun thasya langsung ke kamar ya, aku sedang datang bulan "ucap thasya kebundanya yg di beri anggukan oleh lea

Jangan lupa gosok gigi sebelum tidur ca "ucap lea mengingatkan. Yang di ingatkan hanya memberi mengangkat tangat menyatuka jari jempol dan telunjuknya sebagai tanda "oke bunda"

Put ambil wudhu, bunda tunggu di mushola di sebelah ruang tamu "ucap lea. Yaps rumah lea sengaja membuat mushola kecil untuk keluarganyaa

Sip bun"jawab putri semngat

***

Skip

23:30 pm.

Thasya tengah duduk di atas tempat tidurnya sambil membuka aplikasi sosmed yg dia punya di handphonenya. Saat sedang asik membuka aplikasi sosmednya tbtb ada suara motor yang masuk ke pekarangan rumah di sebelahnya yaps rumah irsan. Dia pun penasaran dan melihat ke arah jendela dan mengamati siapa yang baru pulang semalam ini. ternyata cowo tapi tak kelihatan jelas wajahnya karena oran itu menyampingi kamar thasya selain itu karena malam yang hanya bermodal lampu taman samping rumahnya membuat penglihatanny kurang jelas, Saat dia sedang mengamati keadaan di luar ternyata seorang cowo yang turun dari motor ninjanya merasa di perhatikan yg di perhatikan pun melihat ke arah jendela kamar thasya yang lampunya masih menyala terlihat lah seorang cewe sedang memperhatikannya. Karena merasa kepergok abis merhatiin cowo thasya langsung buru² menutup gorden dan mematikan lampu kamar nya dan naik ke tempat tidur..

Huaaa kepergok ngintip orangg "ucap thasyaa menutup tubuhnya dengan selimut

Eh tapi itu orang abis dari mana coba malam- malam gini baru pulang, eh tapi bodo amat lah sejak kapan gue mikirin kaya gituan mending tidurr"sambungnyaa dan mulai terlelap. Dia tak menyadari bahwa yang dia lihat barusan adalah irsan si pangeran masa kecilnya

***

Irsan pov

Ah grgr kerja nganterin aldi jadi pulang semalam ini kan gue. Untung mamah lagi ga di rumah "ucapnya begitu sampai di pekarangan rumahnya

Karena merasa ada yang merhatikan dia pun melihat kesekitar dan yap matanya terhenti ke arah jendela kamar princesnya yg menyala dan menampilkan seorang cewe dengan baju tidurnya tapi sial karena hari sudah malam dan hanya bermodal lampu taman yang menyala dia tak bisa melihat jelas wajahnya

Kaya ada yang merhatiin"dia pun melihat kesekitar dan tertuju ke jendela kamar thasya

loh itu cewe siapa tapi gamungkin kan thasya balik ke indo sepi-sepi aja tapi masa iyaa penampakan jelas- jelas pas gue liat dia langsung nutup gordennya. Apa mungkin cuma halusinasi gue aja ya karena gue kangen thasya. Udh ah mending gue masuk trus mandi abis itu tidur "sambungnya

****

Kok gue masih kepikiran cewe tadi yaa.. hualahhhh "teriaknyaa sambil mengacak rambutnya prustasi

Fine biar gue pastiin besok, sekarang mending gue tidur dari pada besok telat sekolah "sambungnya lagi.

Skip pagi....

Pagi sekali thasya sudah bangun dari tidurnya dan dia berniat olahraga basket di taman samping rumahnya

Dentuman bola pun terdengar dari kamar irsan dan membuatny ingin melihat siapa yg sedang bermain basket di sebelah rumahnya sepagi ini.

Gila jam 5:30 ada yg main basket?sepagi ini?"ucapnya sambil memasukan buku kedalam tas sekolahnya
Jadi penasaran siapa yang main" sambungnya lagi dan berjalan ke arah jendela kamarnya yang menghap ke arah lapangan basket

Sayangnya orang itu membelakangi irsan membuatny tak bisa melihat wajahnya.

Gila cewe yang main sepagi ini. Tapi siapa?biasanya yg main di sini cowo gue kira anak rumah seberang "ucapnya masih memperhatikan cewe itu. Irsan tak menyadari bahwa yang sedang dia perhatikan adalah princessnya

Jadi penasaran siapa yg main. Mending gue turun kebawah buat mastiin "ucapnya beranjak turun ke bawah

Sayang begitu irsan sampai didepan pintu dan hendak melangkahkan kakinya kelapangan cewe berambut panjang itu masuk ke arah rumah thasya

Loh kok masuk ke rumah thasya sih. Masa thasya balik dari amrik "ucapnya masih diam di tempat memperhatikan cewe yang sudah menutup pintu.

Tbtb-

Tinnnnn tinnnn

Suara klakson mobil vina membuyarkan lamunan irsan

Irsan kamu ngapain ngelamun di situ? Ini udh jam 6 lewat kamu blm berangkatt "ucap vina menutup pintu mobilnya

Irsan pun reflek melihat jam tangannya dan kalap karena sekarang sudah jam 6:45 itu artinya dia sudah lama memperhatikan cewe itu dan sekolahnya masuk pukul 7 dan itu artinya dalam 15 menit dia harus sampai di sekolah atau dia akan kena hukum

Astaghfirullah mahh aku telattt"ucapnya berlari masuk kedalam mengambil tas dan kunci motor kesayangannya

Irsan jangan ngebut. Kamu udh sarapan blm nak? "Teriak vina dari dapurr

Aku ga jamin mah. Nanti aku sarapan di kantin aja mahhh. Aku berangkattt"ucapnya setengah berteriak

Halo readers gimana ceritanya? Jangan lupa vote dan comenntnya ya thx😊
Maafkan bila typo👌

Just FriendzoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang