Sebenarnya aku masih amatlah bingung dibuat Farid , aku ingin sekali bertanya mengapa ia memintaku untuk menjauhinya , aku pun ingin bertanya apakah perasaanku kepadanya itu salah ?, tetapi aku tak berani untuk bertanya kepadanya . Karna berhadapan langsung kepadanya saja aku sudah tak berani .
Hari ini adalah hari jumat hari yang sangat ku suka . Kenapa aku suka hari jumat karna hari jumat merupakan hari terakhir sekolah dan dihari jumat kita pulang cepat . Biasanya dihari jumat farid selalu mengajakku untyk berwisata kuliner tetapi di jumat kali ini berbeda hal itu sekarang hanya angan angan .
Hari jumat ini kegiatan di awali dengan berdih bersin lingkungan sekolah saat aku tengah menyapu halaman tiba tiba saja dada ku terasa sesak aku sulit untuk bernafas . Kepala ku penung seperti di tusuk tusuk ribuan paku . Aku memutuskan untuk ke kelas . Saat jam pelajaran pertama rasa sakit ini tidak kunjung hilang tuhann apa penyakitku kembali lagi ? Tuhan mengapa penyakit ini tak kunjung hilang . Aku telah mengidap penyakit ini sejak kelas 10 . Teman teman ku tidak ada yang mengetahui bahwa aku sakit . Aku sengaja menutupinya aku tidak mau terlihat lemah aku tidak mau mereka merasa kasihan denganku . Rasa sakit ini tak kunjung hilang aku menahan rasa sakit ini dari tadi aku tidak ingin teman teman ku tahu aku sakit . Aku tak kuat lagi menahannya aku ingin sekali memukulkan kepala ku ketembok ahh sakit sekalii.Tak terasa sekarang bel istirahat telah berbunyi rasa sakit ku tak kunjung hilang . Beruntung aku duduk di belakang sendirian jadi tidak ada yang mengetahui aku dari tadi menahan sakit ini . Semenjak aku berjauhan dengan farid aku memutuskan untuk duduk di belakang sendirian . Teman temanku sedari tadi mengajakku untuk ke kantin dan aku menolaknya. Teman temanku melihatku dengan khawatir karna biasanya aku selalu ke kantin terlebih dahulu . Nampaknya farid tidak ke kantin juga mengapa diaa . Apakah dia juga sakit seperti ku . Sedari tadi aku melihat farid curi curi pandang kepadaku . Apakah dia khawatir ? Ah tidak mungkin ia khawatir kepadaku . Dia kan sekarang telah membenci ku .
Akhirnya sekarang sudah jam pulang sekolah sakitku tak kunjung hilang . Ahh aku tak kuat aku terasa ingin mati menahannya . Saat aku sampai dirumah aku menceritakan kepada orang tua ku penyakitku kambuh lagi bukannya orang tua ku khawatir mereka malah membentakku mereka memarahiku. Yatuhann jika aku bisa memilih aku tak mau aku sakit aku tak mau aku terkena penyakit ini apa orangtua ku tak bisa merasa khawatir disaat aku sakit . Inilah tanggapan orang tua ku disaat aku sakkt membentak dan mencaci maki ku . Tak ada kah yang peduli , apa mereka ingin aku mati. Tuhan jika itu mau mereka tolong cabut nyawaku jangan terlau lama membebani aku dengan penyakit ini.
Setelah mendengar caci maki orang tuaku aku memutuskan untuk tidur dikamar tapi aku tak bisa tidur aku tak bisa menahan rasa sakit ini . Aku sedari tadi menjabak rambutku .rambutku mungkin sekarang sudah seperti sangkar burung . Aku tak perduli rambutku rontok atau rusak dengan menjabak rambutku dapat membantu aku menahan rasa sakitnya . Sedari tadi aku berguling guling dikasur kepalaku terasa amat sakit aku juga sulit untuk bernafas . Ahh yatuhannn kenapa kau beri aku penyakit ini .
Setelah lelah menahan sakit akhirnya aku tertidur . Tiba tiba tengah malam aku terbangun . Batuk mengganggu tidur ku . Saat aku terbatuk tiba tiba saja di tisu ku terdapat darah . Aku kaget aku langsung menuju kamar orang tua ku . Saat aku memberi tahu mereka bukannya mereka khawatir tetapi cacian dan makian lah yang aku dapat aku disalahkan lagi . Yatuhan kapan mereka perduli kepadaku kapan mereka mengerti keadaanku .
Akhirnya aku memutuskan untuk membuat teh untuk diriku sendiri . Dengan teh pikiran ku terasa nyaman dan badan ku terasa lebih baik.Keesokan harinya aku kesiangan , jam sudah menunjukan pukul 9 . Ah shit aku terlambat . Hari ini aku ada bimbel ahh aku telat . Aku kesiangan karna semalam aku baru dapat tertidur kembali pukul 3 malam . Ahh aku tidak ikut bimbel hari ini shit .
Hari ini terasa bosan aku hanya menonton televisi dan memainkan hp ah sungguh membosankan .Sekarang pukul 12 siang ini waktunya adikku pulang . Saat adikku pulang badanya terlihat lemas sepertinya dia sakit . Orang tua ku melihat adikku dengan tatapan khawatir . Tak seperti saat aku sakit . Mereka langsung membawa adikku ke dokter sedangkan aku ditinggalkan dirumah Tidak diperdulikan . Tuhan apakah salahku nengapa orang tua ku tidak perduli kepadaku . Kenapa mereka selalu menghawatirkan adikku tidak dengan diriku . Ahh yatuhan aku mohon berikanlah aku keadialan ....
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Favorite Daydream
Teen FictionApa kau sadar aku disini menunggumu. Apa kau sadar jika aku mengagumimu. Dulu Ku kira kamu menyukaiku tetapi kau malah menyukai temanku. Ku anggap kamu lebah yang memaniskan kehidupanku, tetapi kau anggap aku adalah parasit yang merusak hidupmu.