Paris-Nesia

chapter 2

Victoria. Ya dia yang sedang menatap Anna&Zi dengan tajam.

'Ayo anak2. get ready for fieldtrip. siapkan semua barang2mu dan kita menuju ke tenda masing2' kata guru di depan bus

'ya pakk..'

'kalau sudah barangnya di taro di tenda, kumpul di lapangan ya'

'ya pakk'

aku bingung kenapa 1 tenda cuma buat cewe sama cowo ? emangnya ga takut terjadi apa2 ya. bukannya berharap terjadi apa2. tapi cuma menghindari. hmmm 

'anna, udah belum?' kata zi membuyarkan lamunan anna

'udah apa ya?' jawab anna polos

'astagaaa, udah benerin barang2mu belum ?' jawab zi sambil mengacak2an poni anna

'oh iya bentar ya' jawab anna sambil membereskan barangnya.

'jangan lupa bawa clipboard sama perlengkapannya'

'okeoke thanks' jawab anna sambil tersenyum

*lapangan*

'SIAP GERAK!, pengumuman! kita mau mengadakan hiking, nanti kita ditemani oleh tim dari sini dan mereka akan menjelaskan beberapa teori serta kalian harus mencatatnya buat tugas. mengerti?!'

'mengerti pakk!'

'baik, jaga pasangan kalian masing2'

'selamat siang anak2, kami dr tim Gunung Indah akan mengajak kalian ke air terjun terdekat. saya akan menjelaskan beberapa tentang air terjun itu dan sisanya saya jelaskan diperjalanan. paham?' tanya ketua tim Gunung Indah

'mengerti pakk'

'baik, air terjun disini namanya Bidadari Terjun, dibilang begitu karena sangat indah dan disana ada mitos kalau pasangan yang bermesraan disana akan menjadi jodoh mereka. tapi itu hanya mitos. bisa benar bisa tidak. kalau gitu ayo kita lanjutkan perjalannya.'

'anna, catet tuh!' kata Zi

'iya iya udah nih, kamu kenapa ga catet'

'kan aku yang jagain kamu ;P' katanya sambil mengerlingkan matanya

'ihh apadeh, oh ya zi. btw kamu percaya ama mitos itu ga?'

'percaya-percaya aja, gimana kalo kita buktiin?'

'ha? maksud kamu?'

Zi ga jawab lagi dan dia hanya menggandeng tangan anna.

'perjalanan di sini membutuhkan waktu kira2 1 jam, jarak yang di tempuh sekitar 6 km, semoga kalian kuat:)' jelas pak Tarno selaku ketua Tim Gunung Indah

'hati2 ya, ini turunannya curam, perhatikan pasangan kalian masing2' jelas pak Tarno

'anna hati2!' teriak Zi

'apa Zi-aaaa!' Anna terpeleset dan baju nya terkena tanah

'tuh kan, kamu sih bengong terus, udah deh sini gandengan aja. nanti kamu kenapa napa'

Anna hanya menundukan kepala, malu.

'kamu bisa ga lewatin ini?' tanya Zi pada Anna, 

'emm...' Anna menundukan kepala sambil menggeleng

'ya udah sini' Zi berjongkok dan menepuk nepuk pundaknya

'emm, Zi?'

'cepet naik nnti kita ketinggalan.'

'emm okayy.'

'em Zi, rintangan yang tadi udah lewat, aku turun ya' bisik anna

'gapapa nih?'

'ya gpp kok, makasih ya. aku pasti berat.' jawab anna sambil menekukkan mulutnya.

'ga lah kamu kurus gitu hahaaha'

'ini tanaman Sowertyvy , bunganya kalo dipetik oleh pria dan pria itu memberikan bunga itu dengan menyelipkan bunganya di telinga wanita, katanya bisa berjodoh. ini mitos loh' jelas Pak Tarno

tanpa pikir panjang Zi pun memetik bunga itu dan menyelipkan ke telinga anna.

'emm Zi.... tapi kan---'

'sssttt. mari kita bermain dengan mitos' katanya sambil mengeringkan mata

'uhh.okay' pipi anna pun merahh. dia blushingg! hahahha how cute.

'gandeng pasanganmu, ini rintangan tersusah! banyak yang hampir nyawanya terenggut disini' jelas pak tarno

zi pun menggandeng tangan anna dan clipboar anna ditaruh di tas ransel nya.

baru beberapa lama tiba2.

'aaa ziiii'

reflek Zi memeluk anna dan mereka berdua tergelinding ke bawah, Zi melindungi anna dari berbagai akar pohon dan batu. alhasil dia lah yang lecet2. setelah glindingannya selesai, anna berada di atas Zi. mereka terdiam beberapa saat dan Zi pun tersenyum. Anna sadar dan dia melepaskan pelukannya dan membenarkan bajunya.

'maaf Zi, dan trimakasih' jelas anna pendek

'hahaha, santai kali' jawab Zi sambil merangkul anna

'kalian gapapa?' jawab salah satu anggota TGI (Tim Gunung Indah)

'gpp kok mas :)'

'syukurlah. air terjun nya udah di depan sana kok'

'wahh iyaaa sudah keliatan tuh, Zi!!' teriak anna senang

Zi hanya tersenyum.

'Ya sudah kita jalan lagi ya, dan emm, Zi jagalah teman wanitamu ini'

'Astaga Zi.... jangan bangunkan aku kalo aku lagi bermimpi. Ini indah banget! melebihi menara eiffle!'

'kalo aku mau bangunin kamu gimana?'

'ga. ga boleh. ga ada 1 cara pun buat bangunin aku sekarang juga.' jawab anna

'masa? kalo kayak gini?' CUP! tiba2 aja bibir Zi menempel di bibir Anna.

Anna kaget , namun tiba2 Zi berbisik.

'rileks'

Bibir anna hanya diam saja. menurut anna, ini ciuman pertamanya. dan ini lembut banget. bibir Zi itu manis. emm...... astagaaa kenapa aku jadi terpesona gini. aaaaa

'emm Zi, kita diliatin' kata anna sambil mendorong Zi perlahan

'kita kan sahabat. masalah kalau kita begini?' Jleb! sahabat. s-a-h-a-b-a-t. sahabat. please anna jangan berharap lebih. 

'i-iya.'

Tiba-tiba saja............ PLAK! Sebuah tamparan melayang  di.....

-TBC-

chapter 2. thankyou for reading. im a newbie :)