Pagi ceriah membangun kan dua bocah yg tertidur lelap ini.
Salah satu dari mereka sudah keluar dan menyiapkan makanan. Dia eunji aktifitas yg sering ia jalankan saat pagi.
Begitu pulang dengan xiumin, dia memeluk nuna nya dari belakang.
"Morning nuna" sapa nya. "Morning too my dongsaeng"
Ini hari pertama xiumin masuk ke kampus nuna nya itu.
Para yeoja berteriak histeris saat xiumin berjalan di lorong. Eunji mengantar xiumin sampai di ruang kepala sekolah saja.
Saat xiumin sudah keluar. Tampang yg ia pasang kan susah di tebak. Antara senang dan kecewa.
"Wae my little dongsaeng" tanya eunji. Di jawab dengan hembusan nafas xiumin.
"Nuna.. Nanti istirahat nuna temenin xiumin ne?" pinta xiumin ala ala bocah yg kehilangan ibu nya, eunji berpikir sejenak.
"Tentu saja,jika nuna ada waktu" jawab eunji seraya menarik tangan xiumin.
Sesuai dengan janji eunji,eunji sedang tidak ada perkerjaan. Dia menunggu xiumin di kantin. 20 menit xiumin baru tiba, betapa kaget nya eunji melihat kedua tangan dongsaeng nya di penuhi tangan yeoja yeoja yg sendari merengek terus menerus.
"Kkk.. Baru sehari kamu sudah punya banyak pacar" goda eunji, xiumin memasangkan muka melas nya.
"Nih.. Makan yg banyak"
"Gomawo"
Kakak dan adik itu tampak senang bisa menghabiskan waktu istirahat berdua.
Masih hening,sampai eunji baru sadar jika bel sudah berbunyi dari tadi.
"Mian xiumin ssi nuna harus ke kelas lagi" ucap eunji berjalan meninggalkan xiumin. "Nuna.." panggil xiumin.
Eunji membalikkan badan nya. Sekilas dia tertawa melihat dongsaeng nya. Wae? Xiumin menunjuk pipi nya.
Eunji menuruti kemauan xiumin. Dia mencium sekilas pipi xiumin.
"Nuna.. Hati hati" ucap xiumin, eunji menunjukkan tangan kiri nya dan membentuk tanda O
15:30 KST
Semua senior berhamburan keluar. Ada yg masih di dalam,ada yg mendesah kesal, dan eunji? Dia tidak tau kalau si xiumin sudah menunggu nya dari tadi.
Bulan ini bulan yg paling dingin, bisa di bilang nanti akan turun salju. Dan tepat saat eunji dan kawan kawan nya pulang, hujan mulai turun.
Di depan pagar eunji tidak mengetahui ke beradaan adik nya itu. Sampai ada seseorang teman eunji yg memberi tahu kalau ada xiumin di situ.
"Mwo?? Xiumin,yey kau bercanda bukan?"
"Anni aku serius, adik mu sedang menunggu mu dari tadi" jelas teman eunji itu.
Eunji segera berjalan menuju tempat yg teman eunji tunjukkan itu.
Hah? Ternyata xiumin sudah tertutup salju, bagaimana tidak. Xiumin tidak tau kalau hari ini akan turun hujan. Jadi dia tidak membawa mantel,atau pun jaket.
"Xiumin ah" ucap eunji memeluk xiumin yg kedinginan. "N-nuna sudah ke-kembali?" tanya xiumin dengan nada menggigil.
Xiumin duduk diam di depan pemanas,sedangkan eunji menyiapkan susu coklat untu xiumin.
"Kenapa kamu menunggu ku xiumin ssi?" tanya eunji seraya mengaduk susu yg ia pegang.
"Bukan kah itu sering xiumin lakukan" jawab xiumin mengambil susu yg nuna nya aduk.
"Iya nuna tau, tapi kan ini musim salju. Harus nya xiumin tidak keluar" jelas eunji,xiumin menunduk bersalah.
"Hiks.. Nuna xiumin minta maaf"
"Nde.. Permintaan maaf mu nuna kambulkan"
Terukir senyuma xiumin membuat eunji tertawa.
Hanya satu dongsaeng yg bisa membuat ku tertawa dan tersenyum akibat perilaku lucu nya itu.
- To bet continue -
Jangan lupa vote and komen nya ya. Tunggu chap terakhir :3
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Dongsaeng
Fanfiction[On Edit] Siapa yang tidak mau menjadi kakak dari namja manis dan menggemaskan ini. Jung Eunji. Ialah kakak tirinya. Yang menyayanginya lebih dari sekedar kakak. Tapi,Eunji ingin Xiumin lebih lama bersamanya. Tidak berpacaran. Eunji akan melakukan a...