LOOK AT ME PLEASE

CRY

HYYH University sudah Nampak ramai akan seluruh mahasiswa dan mahasiswi nya. di tengah keramaian kampus, tampak namja bertubuh mini melangkah kan kaki nya tergesa-gesa, dengan raut wajah yang entah sejak kapan terlihat sangat jelek *haha

"bastard! Di mana kim sialan itu!"

Ia berjalan dengan nafas terengah-engah menahan amarah serta mata tajam membunuh siapapun yang menatap nya.

"kau akan habis jika ku temukan Kim sialan Taehyung!"

Tap

Tap

"Jiminie!"

Merasa nama nya di panggil, si namja bertubuh mini tadi memberhentikan langkah nya, menolehkan kepala nya ke pusat suara panggilan itu.

"Hosh Jiminie! Badan mu bertubuh mini tapi jalan mu lumayan cepat juga Hosh" namja yang memanggil Jimin tadi tampak kelelahan dan tak tau sejak kapan namja itu merukuk lemas di depan Jimin.

"ehh Hyung?"

"hah aku haus sekali, kau harus meneraktir ku minum Jim! Hosh"

"ahh mianhae Yoongi hyung, tapi aku harus...."

"ahh aku tidak menerima penolakan"

Shet!

Tanpa aba-aba Yoongi -namja yang memanggil Jimin- menyeret lengan Jimin secara paksa. Kalau tidak begini, si bantet Jimin pasti tidak akan mau menemani nya.

.

.

"Lalalalalala.... lalalalalalala" si manis bergigi kelinci tampak berdendang gembira di area taman berjalan sambil mengepakkan(?) kedua tangan nya hingga terlihat seperti burung yang sedang terbang.

Dugh!

Namja itu mendaratkan bokong nya di bangku taman. Kemudian ia terpejam sejenak merasakan kebahagiaan yang entah karena apa.

"duduududududu" ia tetap bersenandung.

Tiba-tiba memori tentang kisah nya di bangku taman ini terputar di pikiran nya.

"hah, bangku ini hihihi" Jungkook si namja manis itu membuka mata nya dan memasang senyum yang luar binasa membuat ia semakin terlihat sangat manis.

"ahh pertama kali si alien psycho itu menyatakan perasaan nya pada ku"

"hemm, dia itu aneh, nerd, dan gaje gitu, kok bisa ya seorang Jeon Jungkook di taksir oleh orang seperti nya?! Hemmm, Jungkook memang sangat mempesona" Puji nya pada diri sendiri.

"ahh jangan lupakan juga sifat mesum akut nya itu, ingin sekali aku memotong anu nya saat ia mulai bertingkah tidak sopan dengan ku"

Hening sejenak, meski sebenar nya tidak hening juga, karena you know lah, ini taman kampus, pasti bukan hanya Jungkook saja yang berada di sini.

"ia benar-benar pantang menyerah sampai sekarang"

"tapi kalau di perhatikan, lama-lama......

alien itu terlihat tampan dan seksi juga, ahh jangan lupakan bibir tebal nya yang menggoda itu Uhhhh

Eh!! Apa yang baru saja aku ucapkan?! Tidak... tidak... sekali alien tetap alien!"

"Dududududududu lalalalalala" bersenandung lagi.

"Sayang....." suara berat terdengar di indera pendengaran Jungkook.

"Ya sayang?" jawab Jungkook sambil menoleh ke belakang, tepat pada sumber suara itu.