My Beloved Sensei Chapter 1

2.7K 142 20
                                    


Sakura pov

Namaku Haruno Sakura, kalian cukup memanggilku Sakura-chan atau Saku-chan saja seperti yang lainnya. Aku memiliki surai pink seperti bunga kebanggan Jepang−bunga sakura, mungkin itulah alasan kenapa kedua orang tuaku memberiku nama Sakura. Mataku berwarna hijau jernih, banyak yang mengatakan kalau mataku ini indah, bukannya aku narsis−hanya saja memang kenyataannya seperti itu. Saat ini aku sedang mengenyam pendidikan di Konoha Senior High School, tingkat dua. Aku seperti kebanyakan gadis lainnya, menyukai pemuda tampan seperti Sasuke Uchiha. Pemuda itu benar-benar tampan dan juga cerdas, ya walapun ia sedingin gunung Himalaya, tapi sikapnya itu tak menurunkan level ketampanannya. Aku dan Ino−sahabatku sedari kecil, selalu bersaing untuk mendapatkan perhatian darinya. Kami hanyalah sebagian kecil dari kaum hawa yang memuja ketampanan yang dimilikinya.

Namun, suatu hari sekolah kami kedatangan guru baru yang menggantikan Kurenai-sensei, dan dari sinilah kisahku dimulai dengan seorang lelaki tampan yang akan membuatku memalingkan wajah, bahkan saat seorang Sasuke Uchiha ada di hadapanku.

Sakura Pov End

Suara teriakan dan lengkingan gadis-gadis membahana di dalam ruang olahraga Konoha senior high school, hanya ada satu alasan yang membuat mereka berkumpul di sini, apalagi alasannya kalau bukan pangeran sekolah mereka−Sasuke Uchiha− yang sedang tanding basket antar kelas. Banyak gadis yang rela membolos demi menonton permainan basket pemuda tampan itu. Di antara kerumunan fansgirls Sasuke terdapat Sakura dan Ino, selain untuk menonton permainan basket Sasuke, mereka berdua juga bersaing dengan para fans Sasuke yang lain untuk memberikan minuman berenergi pada pemuda tampan itu.

"Kyaa! Sasuke-kun−" teriak fans Sasuke saat pemuda itu berhasil memasukkan bola ke dalam ring.

"Cih!" Sakura mendecih tak suka. Teriakan gadis di sebelah Sakura membuat kupingnya pengang. Ia tidak akan melakukan hal seheboh itu demi menarik perhatian pujaannya itu. Ingat! Ia harus tampil cantik dan elegant di depan sang Uchiha.

"Sasuke-kun!" Kalau yang ini teriakan sahabat pirangnya. Sakura benar-benar tidak tahu apa yang membuatnya bisa bersahabat dekat dengan gadis secerewet Ino Yamanaka.

"Kecilkan suaramu, Pig!" Teriak Sakura di tengah sorak sorai fans Sasuke Uchiha. Gadis itu menutup telinganya dengan kedua jarinya untuk mengurangi suara keras yang ada di sekelilingnya, "Kau mau membuatku tuli, huh?!"

"Aku tidak bisa, Forehead, Sasuke-kun benar-benar keren" Balas Ino dengan teriakan yang tak kalah kencang.

Sakura lebih memilih melihat gerakan Sasuke saat berusaha mencetak angka, dari pada terus berdebat dengan Ino yang tak akan pernah ada habisnya.

Tak lama berselang permainan pun selesai, Sasuke dan yang lainnya bersiap meninggalkan arena, sebelum kemudian duduk di kursi pemain untuk istirahat sejenak. Pada kesempatan ini biasanya digunakan oleh fans Sasuke untuk memberikan minuman berenergi pada pemuda tampan itu.

Hampir semua gadis berdesakan maju ke depan untuk memberikan minuman yang mereka bawa untuk si bungsu Uchiha, tak terkecuali Sakura dan Ino. Mereka berdua bahkan sudah saling berebut untuk menjadi gadis yang pertama memberikan minuman yang mereka bawa pada Sasuke. Namun, karena saking banyaknya gadis yang berdesakan membuat Sakura jatuh terduduk. Gadis itu menggeram marah, wajahnya bahkan sudah semerah kepiting rebus, namun ini bukan karena ia malu, tapi karena menahan marah.

"Ini semua salahmu, Pig!" Seru Sakura sewot. Gadis itu berusaha berdiri setelah beberapa menit yang lalu jatuh terduduk.

"Hei, kenapa salahku?" Tunjuk Ino pada dirinya sendiri, "Aku tak melakukan apa pun" Ujarnya membela diri.

My Beloved SenseiWhere stories live. Discover now