Sepanjang Hidup

3.4K 113 10
                                    

[Sepanjang Hidup - Maher Zain]

Ini adalah fanfic pertama saya
Saya harap Anda dapat menikmatinya
Maaf jika ada kesalahan tata bahasa dan lainnya
Selamat membaca!

Naruto is own Masashi Kishimoto

.
.
.


Namikaze Naruto, putra tunggal Namikaze Minato dan Uzumaki Kushina adalah lulusan terbaik di fakultas ekonomi Universitas Yale. Ia memang bukan orang yang terlampau jenius seperti Ayahnya. Namun, dengan kerja keras dan tidak mudah putus asa, ia melawan semua rintangan yang ada. Hingga mengabaikan hal yang semestinya ia perhatikan. Cinta.

FLASHBACK

Saat masih remaja, tepatnya kelas sepuluh SMA, ia pernah menyukai seorang gadis. Seorang gadis yang menarik baginya. Namun, ia tidak tahu seperti apa gadis itu. Pertama, ia hanya mencari informasi tentangnya saja. Setelah mendapatkan informasi yang cukup, ia mencoba mendekatinya. Namun, gadis itu malah menjauhinya dengan dalih ia sibuk. Gadis itu memang termasuk dalam kategori siswa berprestasi. Ia berada di kelas unggulan sedangkan ia hanya di kelas biasa. Gadis itu populer sedangkan ia hanya di pandang sebelah mata karena kekonyolannya. Ia dengan gadis itu bagaikan langit dan bumi. Berbeda. Sangat jauh. Bahkan terkesan tidak pernah bertemu dan tidak bisa di satukan.

Di tahun kedua, Naruto mencoba untuk mengungkapkan perasaannya padanya. Namun, yang terjadi sangat menyakitkan bagi Naruto. Lelaki pekerja keras dan periang sepertinya menjadi rapuh dalam satu hari karena penolakan gadis itu. Karenanya, ia menjadi lebih murung. Namun, seminggu kemudian ia mendengar suara seorang lelaki tua yang entah dari mana asalnya.

"Kau adalah yang terpilih. Jangan sia-siakan kesempatanmu! Belajar yang giat hingga kau bisa membalikkan keadaan," kata suara itu.

Perkataan itu terus terngiang dalam pikirannya. Makin lama makin keras dan mencekam. Namun, akhirnya ia dapat menguasai dirinya. Ia menjadi giat belajar sejak saat itu. Apapun keadaannya ia tidak pernah terlepas dari membaca dan menulis.

Namun sayang, gadis yang dulu ia kejar telah pindah ke sekolah lain di Hokkaido sehingga ia belum melihat perkembangan pria yang pernah ia tolak itu. Hingga tahun terakhir, ia sama sekali belum pernah menginjakkan kakinya lagi di Tokyo.

Baru setelah mereka lulus dengan nilai yang memuaskan, gadis itu kembali ke Tokyo untuk mengambil studi kedokteran di Universitas Tokyo. Namun, Naruto telah menetap untuk empat tahun di Negeri Paman Sam untuk mengambil studi ekonominya-atas desakan orangtuanya- tanpa diiringi ucapan selamat dari gadis yang memenuhi hatinya dulu itu.

Di dua tempat berbeda itu mereka menjalani kehidupan masing-masing. Naruto yang berada dalam gemerlap kekayaan dan gadis itu yang harus berjuang demi menyelesaikan studi dan mengambil gelar dokternya dengan uang pas-pasan.

END OF FLASHBACK

Setahun setelah kelulusan, Naruto memutuskan untuk kembali ke Jepang untuk menemui kedua orang tuanya. Disana ia disambut dengan istimewa hingga ada pertanyaan dari Ibunya yang membuatnya terpojok.

"Kau sudah punya pacar belum?"

Naruto hanya menelan ludahnya. Ia tahu arah pembicaraan Ibunya kemana. "Belum," jawabnya dengan nada lirih. Ibunya tertawa, hingga membuat terkejut Ayahnya.

"Lalu, kau habiskan waktu untuk apa saja disana selain belajar?" Tanya Kushina. "Aku mengajar di sekolah, memberi kursus gratis,mengunjungi panti asuhan dan rumah sakit anak, juga menghadiri seminar," jawab Naruto bangga.

Sepanjang Hidup Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang